http://www.tribunnews.com/metropolit...-taman-semanan
Quote:
Polisi Tangkap Ketua RW, Satpam dan 2 Anggota Ormas yang Diduga Memalak di Taman Semanan
Senin, 23 April 2018 16:36 WIB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lantaran viral di Media Sosial (Medsos), Anggota Bhabikamtibmas Kelurahan Semanan beserta Tim Buser Polsek Kalideres menciduk empat orang yang sering memalak warga di Komplek Taman Semanan Indah (TSI) Semanan, Kalideres Jakarta Barat
Warga tersebut tengah membangun atau merenovasikan rumahnya.
Keempat pria yang digelandang itu di antaranya Ketua RW 12, satu petugas keamanan komplek serta dua pimpinan organisasi kemasyarakatan (ormas).
"Ini tindakan premanisme, meresahkan hingga merugikan masyarakat. Di kasus ini ada empat orang yang dimana salah satunya, merupakan Ketua RW setempat. Ketua RW-nya ini, bekerja sama dengan dua anggota ormas dan seorang sekuriti keamanan komplek untuk melakukan pemalakan terhadap warganya yang ketika itu tengah merenovasi rumah," paparnya Kapolsek Kalideres, Kompol Effendi, Senin (23/4/2018).
Kasus berawal, saat kuli bangunan dan pemilik bangunan bingung, ketika didatangi dua orang berpenampilan preman yang mengakui selaku pimpinan ormas.
Kedua orang itu, di antaranya Muhammad Topa yang sebagai Ketua di salah satu Ormas, dan Wakil Ketua di sebuah Ormas ternama, Iwan.
"Muhammad Topa ini Ketua Ormas, sementara Iwan itu Wakil Ketua Ormas. Tetapi mereka itu berbeda ormas-nya. Mereka mendapat sebuah perintah dari Ketua RW 12 Kelurahan Semanan atas nama Haryanto, untuk dapat memintakan semacam uang kontribusi renovasi rumahnya warga, dan dibantu seorang sekuriti keamanan setempat, Sayuti. Minta uang nilainya itu tidak tanggung-tanggung, jutaan rupiah. Akan tetapi, pemilik rumah itu hanya membayar, senilai Rp 300 ribu," papar Effendi.
Aksi pemalakan tersebut, ucap Effendi, terjadi pada Minggu (22/4/2018). Bahkan, aksi tindak premanisme ini juga diabadikan oleh seorang anggita keluarga dari pemilik rumah itu.
"Oleh perekam video itu langsung diunggah ke berbagai medsos hingga viral. Kami pun dapat informasi itu dari medsos. Sehingga, keempat pelaku pemalakan itu langsung kami tangkap di kediamannya masing-masing hari ini, Senin (23/4/2018), tanpa perlawanan. Para pelaku di Polsek Kalideres tengah diperiksa. Sementara, hasil pemalakan seperti ini dugaan kuat sudah terjadi sejak lama, hasil pemalakan digunakan untuk kepentingan pribadi masing-masing ya," katanya kembali.
Penulis: Panji Baskhara Ramadhan
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
*judul thred dipotong karena aslinya kepanjangan
Berantas pungli!