Beruntung negara indonesia adalah negara yang kaya akan tanaman yang bisa diolah sebagai bermacam obat terutama obat sakit mata, salah satu yang paling terkenal adalah sirih namun ternyata masih banyak daun dan tumbuhan lainnya misalkan saja kitolod, daun dewa dan lain sebagainya.


1. Daun Sirih

Daun Sirih sebagai obat sakit mata
Biasanya tanaman ini berkembang biak didaerah yang lembab, tanaman merambat ini bisa tumbuh setinggi 15 meter tergantung berapa tinggi medianya sebagai tempat rambat.
Bagian tanaman yang digunakan sebagai obat mata adalah daun.
Caranya: ambillah 3 sampai 5 daun muda dan segar lembar, dicuci kemudian direbus. Setelah mendidih dinginkan dan dimasukkan kedalam wadah (baskom). Masukkan (muka/mata) ditenggelamkan dan mata dikedip-kedipkan, lakukan berulang ulang karena mata akan serasa segar. Ini yang biasa dipake emak ane bre.


2. Kitolod

Kitolod sebagai obat sakit mata
Biasanya ane nemuin tanaman ini didaerah pekarangan yang subur, tanaman ini biasa tumbuh diantara tumbuhan liar. Namun tanaman ini dapat juga diperkembangbiakan dengan menggunakan poly bag ataupun menggunakan pot.
Tanaman ini memiliki nama ilmiah Isotoma Longiflora atau Laurentia Longiflora. Getah tanaman memiliki kandungan racun, namun dilain itu mempunyai manfaat lain yaitu mempunyai dampak antiradang ( antiflamasi ), antikanker ( antineoplasmik ), menghilangkan rasa nyeri serta menghentikan pendarahan.
Bunga yang masih segar dari tanaman kitolod ini dapat menyembuhkan mata dimulai dari rabun, katarak apalagi mata minus serta plus.
Pemakaian daun kitolod, Petik bunga kitolod beberapa tangkai, kemudian masukan ke dalam gelas yang berisi air bersih, diamkan beberapa menit.
Kemudian ambil, teteskan ujung tangkainya pada bagian mata kanan dan kiri (masing-masing dua tetes) atau pada bagian mata yang sakit saja.
ada saat penggunaan, mata terasa perih dan terasa sepet, itu hanya sebentar, kemudian lakukan berulang–ulang, minimal 3x sehari.


3. Daun Dewa

Daun dewa sebagai obat sakit mata.
Daun dewa sebenarnya termasuk tumbuhan liar yang banyak ditemui dipinggiran sungai atau pun kebun yang terbengkalai atau tidak terawat.
Daun dewa memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh seperti menurunkan kolesterol, mencegah pembekuan darah, mengobati mata buram dan manfaat lainnya. Khusus untuk gangguan mata seperti mata buram, bisa memanfaatkan tanaman ini untuk pengobatannya. Daun dewa bisa menghancurkan pembekuan darah di pembuluh darah, sehingga aliran darah menjadi lancar. Bagi penderita gangguan pada mata yang pernah mengalami kecelakaan di bagian kepala, bisa menggunakan daun dewa yang dikombinasikan dengan umbi dewa.
Cara membuat ramuannya dalah merebus 3 – 4 lembar daun dewa ditambah dengan 15 – 30 gram umbinya dalam tiga gelas air hingga tersisa satu gelas. Air rebusnya diminum 2 – 3 kali sehari. Dengan merebus daun dewa bersama umbinya dan minum air rebusannya dengan teratur sampai mata buram kembali normal.


4. Boroco

Boroco sebagai obat sakit mata
Tanaman obat yang satu ini juga termasuk tanaman yang tumbuh liar biasanya ane nemu tanaman ini dipinggiran sungai, di sisi jalan yang bertanah maupun dipekarangan yang terbengkalai.
Nama boroco disetiap daerah berbeda – beda. Ada yang menyebut bayam buludu, jawer hayam, jengger ayam, dan ada pula yang menyebut janggar siap. Tanaman boroco akan terasa pahit jika dikonsumsi. Bagian tanaman yang biasa dikonsumsi segar dan kering adalah biji, bunga, atau seluruh bagian tanaman. Tanaman ini berkhasiat menyembuhkan penyakit radang mata hipertensi serta infeksi mata luar dan dalam.
Ramuan untuk mengobati infeksi mata bagian dalam adalah 10 – 30 gram dan biji boroco direbus dengan air secukupnya. Air rebusnya dipakai untuk merimbang mata sebanyak 2 – 3 kali sehari. Sementara itu, infeksi mata bagian luar bisa diobati dengan cara merebus bunga boroco dan menggunakan air rebusnya itu untuk mencuci mata.


5. Kembang Telang

Kembang telang sebagai obat sakit mata
Tanaman liar ini sering temui dipekarangan yang bertanah subur, di dekat sungai kalo ane sering nemunya di sawah yang deket sama sungai.
Tanaman ini berkhasiat untuk menyembuhkan beberapa penyakit, seperti abses, bisul, sakit telilnga, demam, busung perut, dan radang mata merah. Khususnya untuk menyembuhkan radang mata merah, bagian tanaman yang digunakan adalah bunga. Sedangkan untuk membuat obat mata dari bunga telang sangat sederhana, cukup dengan mencampurkan lima bunga telang dengan 50 ml air. Proses tersebut akan menciptakan air berwarna biru yang kental. Setelah itu, saringlah air tersebut agar terhindar dari pecahan-pecahan bunga yang terendam. Barulah setelahnya, kita dapat menggunakan perasan air yang telah disaring sebagai obat tetes mata.







Bilamana berkenan kirim cendol bre