Ane yakin yang buka thread ini pasti gamers yang mungkin punya rasa penasaran yang sama seperti ane. Setelah sekian lama main game dan melihat karakter-karakter sexy dalam game, ane kok jadi menikmati.. eh maksudnya penasaran!

Yang jadi pertanyaan, kenapa sih berbagai jenis hero di dalam game itu kekuatannya sangar, senjatanya keren, tapi bajunya cuma pake selembar-dua lembar kain? Itu karakter game atau gorengan dikasi tissue? Lagi perang di gurun salju tapi gak kedinginan dan gak berdarah 

Akhirnya ane browsing dan menemukan beberapa jawaban dari pertanyaan ini, cekidot Gan!

1. Keinginan Sang Designer



Menurut beberapa pendapat yang ane baca dari Quora.com, visualisasi karakter yang sempurna pada karya developer itu penting bagi mereka. Bayangkan kalau kita menjadi seorang designer atau developer, ketika kita diminta membuat karakter wanita, pastinya kita ingin membuat karakter yang keren, cantik dan menarik dan pastinya gak mau membuat karakter yang sekali lihat aja bikin males, apalagi sampai mainin karakter tersebut.. Untuk alasan yang ini mungkin subjektif dan belum pasti ya Gan Sis, tapi hal ini pastinya mungkin terjadi pada beberapa developer game.

2. Untuk Kepentingan Marketing



Tidak dapat dipungkiri bahwa kita semua adalah makhluk visual, berbagai game terutama game bergenre action sangat identik dan mudah diasosiasikan dengan "Sex" "Violence' dan "Colour", apalagi mengingat mayoritas games adalah pria, walaupun kini semakin banyak gamer wanita. Nah, agar sebuah game dapat terlihat lebih menarik untuk dimainkan (dan pastinya menarik untuk dipasarkan), diperlukan visual yang 'eye catchy' serta melalui paduan warna yang menarik, dan pastinya karakter game yang mudah memuaskan mata para gamer..

3. Perbedaan Budaya



Bagi kita yang notabene orang Indonesia dengan adat timur, mungkin melihat wanita asli berpakaian minim seperti dalam game adalah hal yang tabu dan bikin malu. Namun di negara lain mungkin hal itu adalah hal yang masih dapat diterima oleh sebagian orang. Salah satunya seperti yang kita semua tau pastinya adalah negeri Sakura Bagi sebagian orang, membuat karakter yang berpakaian minim mungkin dapat mempercantik sebuah karakter dalam game. 

4. Membuat Karakter Hero Itu Tidak Mudah



Membangun sebuah karakter agar dapat menempel di kepala kita itu membutuhkan usaha yang keras. Seperti Lightning dalam Final Fantasy, karakter-karakter dalam serial Tekken, Tomb Raider ataupun karakter dalam serial Dragon Ball, mereka memiliki karakter yang mudah diingat karena memiliki latar belakang yang kuat sehingga mudah kita ingat. Berangkat dari kesulitan itu, terkadang akan lebih mudah memperkuat suatu karakter dengan membuat visual yang memanjakan mata.

5. Gamer Sendiri yang Menginginkannya



Industri game mungkin terlihat seperti industri yang menyenangkan, tapi kembali lagi, semuanyna adalah bisnis. Menurut sumur yang ane baca di Quora, ketika gamer bermain game, maka ia akan memilih karakter yang dapat merepresentasikan sisi terbaik dari dirinya (Maka dari itu, jarang sekali kita akan memilih karakter yang tidak good-looking kecuali karakter tersebut over powered dan skillnya luar biasa).

Kesimpulannya, dari lubuk hati yang terdalam sebenarnya ane sebagai gamer kurang mendukung adanya karakter yang terlalu sexy. Kalaupun pakaiannya terbuka, terbukalah secukupnya. Karena banyak anak-anak dibawah umur yang suka bermain game tanpa memperhatikan peringatan minimum umur dalam gamenya. .

Nah itu dia beberapa jawaban dari pencarian ane di internet, kalau Agan punya jawaban lain nyang lebih memuaskan.. eh menjelaskan, boleh banget dong disundul di thread ini nanti ane masukin pejwan.

:welcome:welcome:welcome