komunitasjalan2Avatar border
TS
komunitasjalan2
Jalan-Jalan Ke Jepang: Seputar Internet Di Jepang
Di era internet seperti sekarang ini, rasanya ada yang kurang jika nggak terhubung ke internet. Begitu juga saat berwisata ke negara lain. Rasanya akan ada yang kurang jika tak terhubung ke internet untuk sekedar mengecek Facebook, men-twit sesuatu, maupun sekedar berbagi foto wisata di Instagram. Itulah mengapa masalah internet termasuk salah satu pertanyaan yang paling sering diajukan oleh wisatawan modern pada masa kini.

 

Wisatawan yang akan bepergian ke Jepang juga kerap menanyakan hal yang sama. Jepang memang dikenal sebagai salah satu negara termaju di dunia. Namun bagaimana dengan masalah internet? Apakah wisatawan dapat dengan mudah terhubung dengan internet selama di Jepang? Apakah jaringan internet sudah meng-cover seluruh Jepang? Dan apakah ada syarat khusus untuk mengakses internet bagi wisatawan asing yang tengah berada di Jepang? Mari simak ulasan tentang internet di Jepang berikut ini.

 

Sulitkah bagi wisatawan untuk terhubung dengan internet di Jepang?


Ada beberapa fakta menarik seputar internet di Jepang. Pertama, negara Jepang dikenal sebagai negara yang 80% penduduknya telah terhubung dengan internet. Itu menjadikan Jepang sebagai negara dengan populasi pengguna internet terbesar ke-4 di dunia dan menjadi salah satu negara dengan tingkat penetrasi internet tertinggi di dunia. Pertanyaannya adalah, dengan perkembangan jaringan internet yang sudah sangat luas tersebut, apakah itu berarti wisatawan asing cukup mudah untuk terhubung dengan internet selama berada di Jepang?

 

Jawabannya adalah ya dan tidak. Ya, karena dewasa ini jaringan internet sudah mudah ditemukan di berbagai hotel, penginapan, maupun hotspot lainnya. Tidak, karena ada beberapa jaringan internet yang mensyaratkan wisatawan untuk mendaftar terlebih dulu dan memasukkan data-data pribadi seperti nomor passport. Beberapa jenis akomodasi yang populer bagi wisatawan asing, seperti hostel dan dormitory, terkadang malah sama sekali tidak menyediakan jaringan internet bagi para tamunya.

 

Dimana tempat yang mudah untuk mengakses internet bagi wisatawan asing?


Ada beberapa tempat dimana wisatawan asing sekalipun bisa mengakses internet dengan relatif mudah.

 

1. Di tempat menginap

Saat ini, kebanyakan hotel di Jepang (terutama hotel baru) telah menawarkan fasilitas internet gratis bagi para tamunya, baik berupa kabel LAN maupun koneksi wireless. Namun perlu diketahui juga jika nggak semua hotel menyediakan internet gratis. Ada beberapa hotel yang men-charge biaya internet pada tamunya, jadi sebaiknya kalian memastikan dulu status fasilitas internet di hotel pilihan kalian.

 

Untuk akomodasi tipe lainnya, seperti ryokan dan hostel, nggak semuanya menyediakan fasilitas internet. Jika pun ada, biasanya hanya ada di area publik seperti lobi. Semakin sebuah akomodasi tersebut jauh dari pusat kota dan makin dekat ke daerah terpencil seperti onsen resort dan ski resort, maka koneksi internet yang terdapat di tempat tersebut pun semakin terbatas (bahkan mungkin sama sekali nggak ada).



Ryokan, salah satu jenis penginapan tradisional yang belum tentu menyediakan koneksi internet

 

2. Internet Cafe dan manga kissa  

Internet cafe alias warnet (warung internet) dan manga kissa (alias manga cafe) merupakan salah satu tempat favorit bagi wisatawan yang ingin mengakses internet selama berada di Jepang. Bahkan bagi beberapa budget traveller, internet cafe dan manga kissa juga menjadi tempat favorit untuk menginap. Selain akan mendapat fasilitas internet berkecepatan tinggi, rata-rata warnet dan manga kissa menyediakan fasilitas air minum gratis, toilet dan kamar mandi, dan bilik yang cukup nyaman untuk tidur sekedarnya, dengan biaya yang jauh lebih terjangkau dibanding menginap di kapsul hotel maupun hostel.



Contoh ruangan di salah satu warnet Jepang. Cukup nyaman untuk dijadikan tempat menginap 

 

3. Internet kiosk

Jika warnet dan manga kissa menawarkan koneksi internet dan tempat potensial untuk menginap, maka kios internet ini bentuknya berupa komputer yang dioperasikan dengan koin agar bisa digunakan, termasuk untuk mengakses internet. Biasanya kios internet ini ditempatkan di area publik seperti stasiun besar, bandara, maupun perpustakaan, walau sekarang jumlahnya sudah semakin berkurang.

 

4. Wi-Fi

Ini mungkin salah satu koneksi internet yang jadi favorit banyak wisatawan. Model koneksinya ada yang berupa wifi hotspot maupun private wifi. Masalahnya, aneka wifi tersebut nggak seluruhnya gratis. Ada juga wifi berbayar, maupun gratis dengan syarat (seperti harus mendaftar dulu untuk mendapatkan kode tertentu). Berikut beberapa tempat yang biasanya menyediakan koneksi wifi gratis di berbagai kota di Jepang:


a. Bandara besar seperti Narita Airport dan Haneda Airport, Kansai Airport di Osaka, Fukuoka Airport, New Chitose Airport di Sapporo, dan banyak lagi. Koneksi wifi di tempat-tempat tersebut biasanya membutuhkan registrasi terlebih dulu.


b. Stasiun kereta dan subway besar. Di kota-kota besar seperti Tokyo dan Stasiun JR di kota besar lainnya biasanya sudah menyediakan wifi gratis.



c. Convenience store alias konbini. Beberapa jaringan konbini besar seperti 7-Eleven telah menyediakan fasilitas wifi gratis. Biasanya kalian harus melakukan registrasi dulu sebelum bisa terkoneksi dengan jaringan tersebut.


d. Aneka pusat informasi turis. Berbagai pusat informasi turis, terutama yang besar, umumnya menyediakan koneksi internet gratis bagi wisatawan (wifimaupun LAN).


e. Aneka restoran, cafe, dan coffee shop. Salah satu coffee shop yang jaringannya tersebar di seluruh Jepang seperti Starbuck juga menyediakan fasilitas wifi, biasanya dengan registrasi lebih dulu.


f. Halte bus dan pusat aktifitas lainnya. Jalanan di Ginza menyediakan wifi gratis yang bisa di akses tanpa harus mendaftar terlebih dulu. Berbagai bangunan di distrik Marunouchi di Tokyo, aneka toko dan hotel di sekitar Gunung Fuji, beberapa obyek wisata di Osaka, dan banyak lagi.





Peta Ginza


Seperti yang telah di singgung di atas, nggak semua jaringan wifi di Jepang itu gratis. Ada juga jaringan wifi berbayar dan jumlahnya lebih banyak dari jaringan wifi gratisan. Untuk dapat mengakses jaringan wifi hotspot tersebut, rata-rata wisatawan harus membeli sebuah one-day-pass (berlaku 24 jam) untuk dapat mengakses jaringan wifi yang dikelola oleh sebuah perusahaan dan afiliasinya yang tersebar di berbagai kota di Jepang. Sayangnya, kebanyakan proses registrasi hanya dilakukan dalam bahasa Jepang yang mungkin nggak dikuasai oleh mayoritas wisatawan. Ada juga wifi hotspot yang hanya dapat di akses bagi para member yang telah terdaftar sebagai pengguna bulanan. Intinya, jaringan wifi hotspot berbayar ini mungkin akan menyulitkan bagi wisatawan (dan sayangnya jumlahnya lebih banyak dibanding wifi hotspot gratisan).



zharki
zharki memberi reputasi
1
19.2K
96
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.9KThread82.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.