Pasar Omicho sering disebut juga dengan Omicho Ichiba. Lokasinya berada di kota yang ada di tepi laut, sehingga tidak mengherankan jika makanan yang ditawarkan di sini kebanyakan makanan laut atau seafood segar. Pasar ini terbesar di Kanazawa dan hampir mirip dengan Tsukiji Market yang ada di Tokyo maupun pasar pagi yang berada di Hakodate. Di Omicho Ichiba ini sedikitnya ada 200 kios yang menjual berbagai macam ikan, cumi, kepiting dan hasil tangkapan laut lainnya yang tentunya segar. Tidak hanya seafood saja yang bisa ditemukan namun ada penjual kue tradisional, bunga, peralatan masak, pakakaian, dan masih banyak lagi lainnya.

Japan Baby Snow Monkey Video by Barry Kusuma.

Pasar Omicho ini menjadi salah satu yang tertua di Jepang karena sudah eksis di zaman kekaisaran Edo atau 2800 tahun yang lalu. Meski termasuk pasar tua, namun keberadaannya tetap ramai sampai sekarang. Bahkan banyak yang menyebutnya sebagai dapur Kanazawa yang sangat sibuk. Meski banyak menjual seafood namun pasar ini tidak bau amis, karena kebersihannya sangat terjaga. Selain seafood, ada berbagai macam sayuran, buah-buahan, dan daging yang bisa ditemukan di sini.

Berkunjung ke Omicho Ichiba tidak lengkap jika belum mencoba ragam kulinernya. Kuliner pertama yang khas di pasar ini adalah nasi tempura atau lauk berupa udang tepung goreng. Rasa udangnya yang manis karena dalam kondisi yang masih segar membuat citarasanya begitu lezat dan membuat pengunjung menjadi ketagihan. Agar mendapatkan hidangan seafood yang segar disarankan untuk datang ke pasar ini saat pagi hari. Sembari memakan sarapannya, pengunjung bisa melihat dan merasakan keriuhan di pasar ini yang mana akan memberikan kesan tersendiri. Selain nasi dengan tempura, ada berbagai macam menu unik yang bisa ditemukan di Pasar Omicho seperti berikut ini:



Di dalam pasar pengunjung akan menemukan makanan dari bahan dasar belut dan kepiting. Kepiting rebus yang ditawarkan memiliki citra rasa yang manis. Tidak hanya itu saja, olahan dari belut pun sangat menggugah selera. Belut ini diolah dengan cara dipanggang atau diolah bersama dengan telur kemudian digoreng. Cara memanggangnya cuku unik yaitu masih menggunakan arang yang tradisional.

Kuliner unik yang bisa ditemukan di pasar adalah kios yang menjual jus segar 100% dari sari buahnya. Buah yang sering dijadikan jus segar adalah jeruk. Yang unik adalah bisa langsung diminum dari buahnya langsung. Rasanya yang manis bercampur dengan asam yang tidak terlalu mencekat membuat anak kecil juga suka meminumnya.

Untuk oleh-oleh pengunjung bisa membeli biji kopi panggang dengan racikan sendiri. Kopi ini diambil dari Kanazawa kemudian di panggang dan dikemas dengan kemasan yang menarik. Harga yang ditawarkan pun cukup murah sehingga tidak akan berat di kantong.



Omicho Ichiba buka mulai pukul 8 pagi, dan akan tutup sampai pukul 6 sore waktu setempat. Selain itu pasar juga buka setiap hari dari senin sampa minggu. Untuk bisa mendapatkan berbagai macam hasil tangkapan laut yang segar bisa didapatkan mulai pukul 9 pagi. Bagi pengunjung yang ingin mendapatkan harga yang miring bisa datang pada sore hari tepatnya pukul 4 sampai 5 sore waktu setempat.

Akses menuju pasar ini pun cukup mudah, bahkan bisa diakses dengan berjalan kaki dari Stasiun Kanazawa dengan waktu tempuh 20 menit. Pasar ini berada di sisi selatan stasiun Kanazawa. Jika malas berjalan kaki, bisa ditempuh dengan naik bus dari stasiun Kanazawa kemudian pemberhentiannya di hate bus Musashigatsuji.

Hakuba Best Snow in Japan Video by Barry Kusuma.

Photography oleh Barry Kusuma (Travel Photographer & Videographer).
http://instagram.com/barrykusuma(Inspiring Photos through the Lens)
https://www.youtube.com/barrykusuma (Barry Kusuma Youtube Channel)