Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bigbullshitAvatar border
TS
bigbullshit
Viral, Gerakan Bola Mata Jurnalis China Saat Konferensi Pers


Beijing - Aksi seorang jurnalis China memutar bola mata saat menghadiri konferensi pers Kongres Rakyat Nasional (NPC) menjadi viral. Gerakan bola mata dan ekspresi mencibir jurnalis wanita ini tertangkap kamera. Seperti dilansir CNN, Rabu (14/3/2018), jurnalis wanita bernama Liang Xiangyi ini tertangkap siaran langsung televisi nasional China sedang melihat ke atas dan bawah pada seorang jurnalis wanita di sebelahnya yang sedang mengajukan pertanyaan.

Pertanyaan yang diajukan adalah soal pengawasan aset negara di luar negeri. Pertanyaan diajukan kepada seorang pejabat pemerintah China di sela-sela Kongres Rakyat Nasional (NPC). Pernyataan ini disebut CNN sebagai pertanyaan 'softball', yakni pertanyaan yang mudah dijawab. Liang yang disebut sebagai koresponden jaringan berita ekonomi Yicai yang berbasis di Shanghai, tampak jijik mendengar pertanyaan jurnalis di sebelahnya. Dia memutar bola mata, kemudian mengalihkan pandangannya dengan raut wajah bosan.

Ekspresi wajah Liang menarik banyak perhatian publik dan membuat heboh internet di China. Dalam beberapa menit, sejumlah potongan klip, GIF dan parodi adegan itu bermunculan secara luas di internet China. Kebanyakan netizen memuji sikap Liang. Hal ini membuat otoritas penyensoran China kewalahan dan terpaksa memblokir nama Liang dalam kolom pencarian online. Lho kenapa?

Sikap yang ditunjukkan Liang itu dianggap sebagai momen spontanitas yang langka dalam sebuah acara penting semacam NPC, yang sangat direncanakan dan dikendalikan oleh pemerintah. NPC yang digelar selama dua pekan ini, tergolong sebagai acara parlemen China paling besar. Nyaris 3 ribu delegasi dari berbagai wilayah China mendukung amandemen Konstitusi China yang salah satu isinya mengatur penghapusan batas masa jabatan presiden. Diloloskannya amandemen yang kontroversial itu membuka jalan bagi Presiden Xi Jinping untuk menjabat seumur hidup.

Dalam kondisi ini, ulasan media-media lokal China untuk NPC kebanyakan monoton dan membosankan. Pertanyaan-pertanyaan saat konferensi pers telah diperiksa terlebih dahulu dan hanya media yang dipercaya pemerintah yang boleh melontarkan pertanyaan. Kebanyakan publik China, terutama para netizen memuji kejujuran Liang. Bahkan beberapa menyebut momen Liang memutar mata dan mencibir rekan sesama jurnalis itu mewakili 'national roll eyes' terhadap ulasan berita yang sengaja disusun oleh NPC.

Usai insiden viral ini, nama Liang menjadi salah satu kata yang banyak disensor di Weibo, semacam Twitter. Laporan tak terkonfirmasi juga menyebut otoritas China hendak mencabut izin pers Liang. Sedangkan para pengusaha China memanfaatkan momen ini untuk meraup uang dengan menjual casing ponsel bergambar Liang di situs-situs e-commerce setempat. "Sebuah produksi besar dengan ribuan aktor telah gagal mencapai box office selama sepekan, hingga dua pemain figuran di lokasi tiba-tiba menarik imajinasi semua orang. Tidak ada aktor kecil, hanya peran kecil," bunyi salah satu komentar online yang beredar luas soal sentimen publik pada insiden viral Liang.


----- kacian naisb tuh jurnalis cewek, bentar lg si doi bakal di karungin ama antek2 PKC..... emoticon-Mewek

------ tp, negara super power konomi & militer no 1 sedunia itu, di bawah winnie the pooh, kok msh bs merasa kebakaran baik nya hny gara2 expresi spontan tsb ya..... ???? takut bngt bgitu..... emoticon-Wakaka emoticon-Wkwkwk

Diubah oleh bigbullshit 15-03-2018 03:36
sebelahblog
anasabila
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
4K
39
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.1KThread10.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.