Kalau ngomongin kuliah di luar negri nih, agan dan agan wati pasti banyak juga dong yang pengen menempuh kuliah di luar negri. Secara tingkat pendidikan juga biasanya sih lebih tinggi dibanding kuliah di Indonesia (biasanya yaaa). Nah kali ini gw bakal bahas negara Barat yang paling dekat ke Endonesia tercintah ini nih, Australiiiiiaaaa.
Tahun ke tahun peminat kuliah di negara kangguru ini semakin meningkat. Banyak hal sih yang bikin negara ini menjadi salah satu negara yang masuk ke daftar tujuan kuliah S1, S2, bahkan S3 sekalipun.
Beberapa alasan mengapa banyak yang memilih kuliah di Australia adalah :

• Jarak yang bisa dibilang lumayan dekat lah dengan Indonesia, kalau dicek nih hanya sekitar 3 1/2 hingga 4 jam doang gaesss... Cukup dekat dong. Ke bandara Silangit (Sumatera Utara) aja butuh waktu 3 jam. Hahaha . Sementara kalau kita ke Eropa nih gaess, bisa ngabisin waktu 8 - 10 jam. Wuihhh lama bet yaa. Nah selain jarak yang dekat, transportasi di Australia juga gampang gaes. Dan katanya nih ongkos transportasi umum biasanya 5 sen hingga AUD 4. Berape tu yee . Sekitar 42761,26 rupiah gaesss. Hmmm masih terjangkau lahh. Lagian kebanyakan orang disana kalau masih bisa ditempuh dengan jalan kaki, kebanyakan memilih jalan kaki kok. Jadi ga bakalan jalan sendirian . Hahahaha
  

• Gw juga baca nih gaess. Menurut peringkat kota layak huni global, The Economist Intelligence Unit’s 2013, empat dari sepuluh kota paling layak huni di dunia itu tuh gaess adanya di Australia, dan yang menduduki peringkat satunya adalah Melbourne, Sedangkan 3 lainnya itu adalah Sydney, Perth, dan Adelaide. Penilainnya itu berdasarkan stabilitas, tingkat kesehatan, budaya , lingkungan , pendidikan dan infrastruktur. Wahhh Leh uga nih gaess.
  

• Kalau kampus di Australia nih , gausah diragukan lagi. Beberapa kampus di Australia ini nih, masuk peringkat atas dunia gaesss... Dan gw baca di info peringkat kampus, Sekitar 20 Universitas Aussie masuk ke dalam 400 teratas dunia. Dan kampus di Australia juga memberikan dukungan akademis, bahasa Inggris buat mahasiswa internasional.  Kurang kece apa lagi nih. Karena ga mungkin dong kita kuliah di luar negri tapi kampus nya yang abal - abal. Pasti harus yang bagus juga dong, supaya ketika kita lulus peluang kerja kita juga OK.
  

• DI luar negri, nggak klop juga kan kalau ga jalan - jalan. Sayang juga kan ke luar negri tapi ga jalan - jalan. Nah gaes, si Australi kalian ga perlu khawatir, banyak kok tempat yang bisa dikunjungi. Ya walaupun ga sebanyak dan sevariatif di Eropa. Nah di sini kalian bisa jalan jalan ke pantai dan pemandangan alam indah lainnya. Selain itu dia Australia, kalian juga bisa shopping - shopping gaess.
  

Yang paling penting sebelum kita mulai berkuliah di negri kangguru ini nih. Kita harus punya beasiswa juga gaess.
Salah satu beasiswa yang paling banyak diburu oleh orang - orang adalah beasiswa Australian Awards. 

Apakah Australia Awards Scholarships?
Australian awards scholarships itu adalah beasiswa internasional yang didanai oleh Pemerintah Australia. Beasiswa ini diberikan buat orang -orang yang mau lanjut kuliah atau penelitian di Australia. Australia Awards Scholarships bertujuan buat meningkatkan pengetahuan, hubungan pendidikan, serta hubungan positif antara Australia, negara tetangga dan masyarakat global.

Keuntungan dari Australia Awards
Scholarships apa aja sih? Ini nih gan :
• Bisa belajar di tingkat pascasarjana (Master dan PhD) di universitas pilihan di Australia.
• Bisa Berpartisipasi dalam Short Term Awards bagi calon pemimpin masa depan dan pengambil keputusan dari Indonesia untuk membangun hubungan yang kuat dengan Australia.
• Sebe;um kuliah dapet pelatihan sebelum keberangkatan di Indonesia dan Pengenalan Program Akademik di Australia, biaya kuliah, biaya hidup, biaya penerbangan ke dan dari Australia.
• Bergabung dengan lebih dari 11.500 alumni Australia Awards dari Indonesia dan lebih dari 80.000 alumni Indonesia yang telah belajar di perguruan tinggi di Australia – bersama membentuk jaringan alumni yang berpengaruh dan sangat dihormati.
• Menikmati kesetaraan berpartisipasi bagi pelamar perempuan, pelamar dengan disabilitas dan pelamar dari Area Fokus Geografis (Aceh, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat).