JAKARTA, NNC - Salah satu pendiri Presidium Alumni 212 Faizal Assegaf menyebut, apa yang ia sampaikan tentang pertemuan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab untuk membahas isu kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI) di Pilkada DKI 2017 lalu, benar adanya.
Begitupun dengan pernyataannya soal Anies telah berkhianat terhadap umat dan ulama pendukungnya di Pilkada DKI karena mengangkat pengacara atau pembela eks Partai PKI. Nursyahbani Katjasungkana sebagai Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).
BACA JUGA
Pelapor Jokowi-PSI Diminta Mundur Sebelum Ditertawakan Rakyat
Kivlan Zen: Setahun Lagi PKI Akan Bangkit Kembali
Jokowi Masih Jauh Lebih Unggul, Prabowo Tetap jadi Rival Terberat
Karena itu, Faizal menyebut, jika ada pihak yang keberatan atas apa yang ia sampaikan, maka dipersilahkan melapor ke pihak yang berwajib. Bahkan ia menantang Habib Rizieq mempolisikan dirinya, jika pernyataannya itu dianggap fitnah dan pencemaran nama baik.
"Terkait pernyataan saya bahwa Anies khianati ulama dan umat lantaran merekrut pembela eks PKI dalam tim TGUPP, saya sangat bahagia dan tulus bila Habib Rizieq adukan saya ke polisi," kata Faizal kepada NNC, Rabu (7/3/2018).
Ketua Progres 98 ini menambahkan, dirinya tidak akan gentar jika dipolisikan, atas kejujuran yang ia lontarkan. "Saya tantang Habib Rizieq laporkan saya ke polisi. Monggo bib, saya akan terus bersuara jujur dan tidak bisa dihalau oleh siapapun!" tegasnya.
Tantangan Faizal ini juga terkait rencana sejumlah Alumni 212 yang mengancam akan mempolisikan dirinya karena dianggap memfitnah Habib Rizieq dan mengadu domba Anies dengan Habib Rizieq serta Alumni 212. "Katanya merendahkan HRS, ya suruh HRS yang lapor," ungkapnya.
Sebelumnya, Faizal menyebut Anies pengkhianat, karena mengangkat pengacara atau pembela eks PKI Nursyahbani Katjasungkana sebagai TGUPP. Pengangkatan itu, lanjut Faizal, menimbulkan anomali yang sangat kontradiktif terkait sikap Anies yang menyatakan dirinya anti PKI. Sikap Anies tersebut kata dia ibarat 'saudagar yang menunggangi Aksi Bela Islam'.
Sebab, apa yang dilakukan Anies tidak sejalan dengan nafas perjuangan Aksi Bela Islam yang salah satu agendanya adalah gerakan anti bangkitnya PKI. Padahal isu tersebut diangkat juga untuk mendongkrak Anies di Pilkada DKI 2017.
"Gerakan aksi bela Islam itu kan mengkhawatirkan kebangkitan PKI. Gerakan yang kita lihat itu kan menentang kebangkitan PKI, tapi disaat yang sama Anies kan ngangkat korban pembela korban PKI kan Nursyahbani Katjasungkana di posisi strategis," kata Faizal di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (3/3/2018).
Bahkan disebut Faizal, Anies yang bertemu Habib Rizieq Shihab di Markas Besar FPI Petamburan, Jakarta Barat dalam suasana Pilkada DKI, sempat meminta untuk menggaungkan gerakan anti PKI.
"Anies kan datang di Petamburan, bahwa kalau dia jadi gubernur terpilih dia membela ulama, membela Umat Islam, yang kedua berkomitmen untuk gerakan anti PKI, itu kan pembicaraan di Petamburan. Kalau saya ngomong pasti fakta. Dan mereka gak bisa pernah bantah, baik Habib Rizieq maupun Anies," ujarnya.
Karenanya Faizal meminta mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu untuk menjelaskan kepada Habib Rizieq dan para ulama soal pengangkatan Nursyahbani.
"Artinya kita bisa mengambil kesimpulan bahwa Anies ini berkhianat terhadap aspirasi ulama dan aspirasi umat Islam. Dia perlu menjelaskan pengangkatan Nursyahbani itu kepada Habib Rizieq dan para ulama," tegas Ketua Progres 98 ini.
Atas pernyataan itu, Wakil Ketua Koordinator Pelaporan Bela Islam (KORLABI) Habib Novel Chaidir Bamukmin menyebut, Faizal mengadu domba Habib Rizieq dan Anies.
"Ini kita melihat ada manuver politik kotor yang ingin mengadu domba antara Alumni, juga antara Anies dan Habib Rizieq. Karena yang saya sangat tahu gak pernah Habib Rizieq lontarkan itu," kata Habib Novel kepada NNC, Rabu (7/3/2018).
Karenanya KORLABI akan mempolisikan Faizal atas dugaan fitnah dan pencemaran nama baik

http://www.netralnews.com/news/nasional/read/131122/faizal.assegaf.tantang.habib.rizieq.lapo

ayo lapor pulisi...