Sri Mulyani Beri Medali Untuk Anjing Ini, Apa Alasannya?

Beranda

...

The Lounge
Sri Mulyani Beri Medali Untuk Anjing Ini, Apa Alasannya?

thatwasfun

28-02-2018 10:17

Sri Mulyani Beri Medali Untuk Anjing Ini, Apa Alasannya?

Apa yang pertama kali melintas di kepala Agan kalau lihat anjing?

Kalau anjingnya masih kecil/ puppies, pasti lucu gitu ya. Tapi ada juga anjing besar yang terkesan gagah dan justru menakutkan buat beberapa orang, termasuk ane yang takut banget anjing.

FYI: Ternyata 57 persen orang di dunia itu pelihara hewan, dengan 33 persennya pelihara anjing dan 23 persennya pelihara kucing.

Ngomong-ngomong tentang anjing, baru-baru ini ane baca berita tentang anjing pelacak yang berhasil menemukan sabu sebanyak 1,6 ton di kapal ikan berbendera Singapura KM 61870 MV Min Liang Yuyun, namanya Andro.

Seperti yang kita tau, anjing punya indera penciuman ribuan kali lebih sensitif dari manusia. Bahkan anjing juga bisa mengenali perasaan manusia lewat indera penciumannya ini. Kalau kata Irul, instruktur K-9 (homofon dari canine, yang berarti anjing) Bea Cukai, manusia kalau mencium bau sop, ya dia hanya mencium sop saja. Berbeda dengan anjing, dia bisa mencium vetsinnya, rempahnya, kuahnya.

Ternyata family dog yang menggemaskan ini lebih mudah untuk dilatih dan juga ramah, berbeda dengan ras herder misalnya yang jika mendapat respons, justru merusak tas. Sampe sekarang, anjing K-9 ini udah ditempatkan di berbagai pintu masuk negara, mulai dari pelabuhan internasional, bandara, sampai kantor pos. Untuk menjalankan fungsi sebagai Community Protector terkait narkotika dan psikotropika, unit K-9 Bea dan Cukai ini didirikan di tahun 1981 dan bekerja sama dengan pihak Australia.

Sampai saat ini, ada 47 anjing pelacak Unit K-9 Ditjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan yang basisnya ada di Jalan A Yani Rawamangun, Jakarta Timur. Biasanya mereka bertugas menjaga negara bersama dengan Unit Customs Narcotic Team, Gan. Kalo ane kutip dari Instagramnya Ibu Sri Mulyani, Menteri Keuangan RI saat ini, anjing pelacak K-9 ini dibedakan jadi 2 yakni anjing yang pasif (respon duduk) dan aktif (respon menggaruk), tapi sebagian besar yang dilatih itu yang respon duduk.

Supaya makin terasah kemampuan anjing pelacaknya, di tahun ini dikembangkan lagi 3 program pelatihan Gan; Container Examination Dog, Border Dog, dan Marine Dog. Anjing pelacak ini dilatih oleh dog handler sejak umur mereka 1 tahun. Idealnya, anjing ini bisa bertugas sampai umur 8 tahun. Tapi ada juga yang sampai umur 9 tahun, Di atas umur 9, anjing-anjing ini bakalan pensiun dan sesuai peraturan bisa diusulkan buat dihapuskan dari status aset negara dan ada tempatnya sendiri. Jadi anjing yang udah tua ini bisa istirahat.

Foto: Kompas.com
Balik ke cerita Andro, ternyata Andro, anjing labrador berusia 4 tahun ini emang punya spesifikasi khusus buat bekerja di atas kapal. Kenapa perlu spesifikasi khusus? Karena kondisi kapal kan goyang-goyang dan bentuknya tidak wajar. Andro ini mentalnya lebih kuat dari yang lain, sehingga dilatih di atas kapal.

Tapi ternyata Andro pernah mabuk laut saat menemukan 1 ton sabu di Kapal MV Sunrise Glory pada awal bulan Februari 2018 ini sehingga pencarian dihentikan. Ada 2 kemungkinan, kebanyakan mencium aroma sabu atau akibat guncangan ombak di atas kapal.

Foto: Tribun Batam
Atas pencapaiannya berhasil mengungkap keberadaan sabu, Andro pun diberikan medali bintang oleh Menteri Keuangan RI, Ibu Sri Mulyani. Bukan hanya Andro yang dapat penghargaan, tapi para petugas di tim gabungan juga mendapat penghargaan dari Menkeu dan Kapolri.

Semangat terus buat tim gabungan dan Andro serta kawan-kawan!