Quote:
Quote:
ilustrasi : stil.kurir.rsQuote:
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Pacarku memang dekat
Limalangkah dari rumah
Tak perlu kirim surat
Sms juga gak usah
Kalo rindu bertemu
Tinggal ngomong depan pintu
tangan tinggal melambai
sambil bilang helo sayang
Tahu kalimat diatas ? jika tidak tahu maka ane akan memberitahukan bahwa itu adalah sebuah penggalan lirik lagu dangdut yang dipopulerkan oleh Mendiang Iceu Wong yang berjudul pacar 5 langkah. Itu memang hanya sebuah lagu namun pada kehidupan nyat pastinya kejadian seperti yang tergambar dalam lagu itu memang benar ada. Kita tidak bisa tahu kapan cinta itu akan datang dan darimana asalnya, karena itu tidak salah jika banyak yang menyebut jika cinta itu adalah misteri. Lantas bagaimanakah rasanya jika kita punya pacar yang berasal dari dekat rumah alias tetangga sendiri ? pastinya itu mempunyai cerita tersendiri dan itu akan ane bahas dalam thread sederhana kali ini.
Untuk Membuat Semua Orang Suka Terhadap Sebuah Karya Itu tidak akan Pernah Bisa
Selalu Saja Ada yang Suka dan Tidak Suka
Ane Mohon Maaf Jika Ada yang Tidak Berkenan
Semoga thread sederhana ini bisa bermanfaat.
#240
Quote:
Rasanya Pacaran Dengan Tetangga Sendiri itu….
Quote:
Quote:
Keluarga Sudah Saling Kenal
ilustrasi : dolmanlaw.comQuote:
Yang pertama tentu saja adalah keluarga sudah saling kenal. Kita sudah ditahu ama keluarganya dan begitu juga sebaliknya, jadi tidak perlu lagi ada yang namanya kenalan atau memperkenalkan si dia. Tentu merupakan sebuah keanehan jika sama tetangga sendiri tidak saling kenal, satu komplek aja bisa saling kenal apalagi tetangga sendiri. Untuk masa depan jika nantinya memang menjadi jodoh tentu akan lebih mudah jalannya. Namun ada juga dampak negatif yang bisa saja muncul akibat sudah saling kenal dengan keluarga ini, bisa saja antar keluarga memang tidak akrab bahkan saling bermusuhan, tidak semua hal baik yang diketahui oleh tetangga, hal buruk juga bisa diketahui dan tentu itu bisa menjadi pertimbangan keluarga terhadap hubungan kita dan dia.
Quote:
Quote:
ilustrasi : huffingtonpost.caQuote:
Yang kedua adalah tentunya pacaran akan lebih hemat di ongkos, untuk sekedar pergi ngapel saja bisa dengan berjalan kaki, gak perlu pakai motor dan bisa hemat BBM, kecuali jika ada keinginan untuk kencan di luar rumah, gak perlu telpon atau sms karena bisa datang langsung ke rumahnya, kalaupun dia tidak ada maka kita bisa langsung pulang. Bandingkan jika rumah pacar kita di tempat yang jauh, untuk kesana saja harus pakai kendaraan, belum lagi jika tidak bertemu tentu pulsa dan kuota akan membengkak akibat sering menelpon atau video call. Jika rumah pacar dekat rumah rasanya itu bisa diminimalkan, langsung datang aja, gak perlu telpon atau video call, kecuali jika jam berkunjung sudah habis. Cintaku berat diongkos tidak berlaku disini.
Quote:
Quote:
ilustrasi : petacinta.com Quote:
Yang ketiga adalah rawabn bosan, maklum saja, karena dekat maka tidak ada istilah malam mingguan, malam apapun sama, bahkan siang hari juga seperti itu. Kapan saja kita bisa datang ngapel tanpa harus menunggu malam minggu, bila perlu seperti minum obat, kita bisa kesana 3 kali sehari. Akibat yang ditimbulkan dengan kondisi seperti itu tentu saja bisa cepat bosan. Memang tidak ada jaminan jika faktor kedekatan rumah atau intensitas ngapel bisa menjamin rasa bosan dalam sebuah hubungan, semua tergantung kitanya saja dengan si dia, namun tentu saja dengan kondisi seperti ini maka resiko bosannya akan lebih besar, semua tergantung bagaimana kitanya saja dalam menjalin sebuah hubungan seperti apa sehingg rasa bosan itu bisa diminimalkan.
Quote:
Quote:
Jadi Bahan Gosip Tetangga Lain
ilustrasi : bintang.comQuote:
Apapun yang dilakukan oleh tetangga tentu akan menjadi perhatian tetangga yang lain, apalagi jika itu adalah sesuatu yang istimewa, termasuk juga dalam hal pacaran dengan tetangga. Setiap gerak-gerik akan selalu menjadi bahan gosip, terutama kaum ibu-ibu. Untuk yang satu ini kayaknya bisa menjadi hal yang tidak menyenangkan, maklum saja yang namanya gosip itu selalu ada yang dilebihkan. Apalagi jika ternyata hubungan pacaran kita tidak langgeng alias sudah putus dengan si dia, pastinya bakalan muncul pertanyaan dari tetangga “kok jarang ane lihat lagi jalan ama si dia ? dah putus ya ?”. cukup menjengkelkan tapi memang itu adalah salah satu resiko dari pacaran dengan tetangga.
Quote:
Quote:
ilustrasi : idntimes.com Quote:
Yang terakhir adalah susah move on jika putus dengan si dia. Namanya orang putus itu pasti membutuhkan waktu untuk move on, selalu ada keinginan untuk sejenak tidak bertemu dulu dengan si dia, namun dalam kasus seperti ini kayaknya ini merupakan hal yang sulit akibat lokasi rumah yang berdekatan tersebut. Ini masih ada hubungannya dengan yang ane tuliskan diatas, pertanyaan tetangga, bahkan dari keluarga pasti akan datang jika ada sesuatu yang tidak biasa dan itu akan semakin membuat kita susah untuk move on. Jika putusnya baik-baik mungkin tidak terlalu jadi masalah dan kalian masih bisa hidup berdampingan dengan baik lagi sebagai tetangga, namun jika putus itu dengan kondisi yang buruk tentu akan berpengaruh juga dalam hubungan bertetangga kalian. Ini adalah resiko terbesar yang harus dihadapi jika menjalin hubungan dengan tetangga sendiri.
Yang Mau Menambahkan, Waktu dan Tempat Dipersilahkan
:terimakasih :terimakasih :terimakasih
Sekian dan Terima Kasih
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Quote:
SUMBER THREAD
Hasil Pemikiran Sendiri
