Zaman Now yang namanya menjadi YOUTUBERmemang sedang digandrungi. Pengen eksis dan terkenal menjadi tujuan utama para youtuber. Banyak orang berlomba-lomba membuat konten video yang menurut mereka menarik dan bisa dinikmati penontonnya. Konten-konten yang tersaji pun beraneka ragam. Ada yang positif seperti memberikan edukasi, informasi, inovasi, dan hal positif lainnya. Ibarat 2 sisi mata uang, banyak juga konten yang berisikan hal-hal negatif. Tawuran, pamer dada, pamer paha, menghina, provokasi, pelecehan, dan berbagai hal negatif lainnya juga. Konten negatif tentu saja merugikan masyarakat secara moral dan juga akhlak. Seperti yang dialami oleh seorang cewek beberapa bulan yang lalu oleh para oknum youtuber. Seperti apa kisahnya? Dengan kekuatan kuota sekarat, so CEKIDOT.

Nah beberapa bulan yang lalu ada seorang cewek (sebut saja dia Poppy (emang nama sebenarnya)) sedang berkumpul dengan teman-temannya di sebuah ruang publik kota malang. Nah ternyata datang 3 orang cowok yang tak dikenal gaes. Nih para cowok melihat Poppy dan teman-temannya dengan tatapan mesum dan kamera yang menyala. So pasti kalo cewek di pelototi dengan mesum bakal merasa gak nyaman. Teman-temannya Poppy ampe nunduk karena malu dan ada yang pura-pura cuek. Tapi berbeda dengan Poppy, doi langsung menyampari nih para cowok dan langsung memberikan sebuah tinju (gak tau dah itu tinju bentuknya jab, hook, or straight). Terjadilah perdebatan seru layaknya debat Pilkada, nih cowok-cowok terus aja menghina Poppy. Bahkan saat Poppy dengan sengaja mengatakan kalo dia tidak kuliah, nih para cowok langsung menghina Poppy rendahan, tidak berpendidikan, dan gak akan nyambung kalo diajak bicara. Nah para cowok sengaja menggiring Poppy berdebat hingga ke tempat keramaian dengan posisi kamera nyala. Poppy berkali-kali nyuruh matikan tuh kamera dan gak mau di video kan seperti itu. Setelah itu jih para cowok meminta maaf dan langsung pergi sambil menghina Poppy.

Video pun diupload di channel para cowok ini, dan mengalami editan yg luar biasa. Poppy digambarkan sebagai cewek ndut yang tiba-tiba marah kepada mereka tanpa sebab di depan umum dan gak mau maafin mereka. Banyak yang komentar menghina fisik, kelakuan, dan juga mental Poppy. Banyak yang bilang kalo wanita gendut, jelek, gila, kasar, dsb. Sadis emang warganet sumbu pendek.

Poppy trauma dan sangat mudah emosi sejak kejadian itu hingga saat ini. Doi pun pernah konsultasi dan minta perlindungan ke salah satu lembaga perlindungan anak dan perempuan, tapi mereka menyalahkan Poppy karena melawan. Mestinya Poppy teriak or minta tolong aja, padahal yang ngomong seorang staf perempuan di lembaga tsb. Poppy melaporkan ke polisi terkait yg dialaminya dan saat ini kasus masih berlanjut yang ditangani pihak kepolisian.

Nah mengetahui hal ini jadi rame di medsos, para cowok begundal tadi langsung membuat video permintaan maaf di channel mereka. Caption permintaan maaf juga tertulis spt ini (gw copas langsung caption dari video tsb).

BangZizz Minta MAAF
Bang Zizz 2.543x ditonton
SUBSCRIBE23 rb
78490
Dipublikasikan tanggal 20 Feb 2018besar harapan saya untuk kalian tonton sampai habis baru komentar.


Saya sudah minta maaf ke korban dgn cara ketemu, namun tdak mau. beliau minta utk menghapus videonya. yahh sudah saya hapus
Dan
Saya (BangZizz) minta Maaf sebesar-besarnya atas video yang telah saya unggah 7bulan yang lalu. yang berjudulkan Stering People Gone Wrong. mengakibatkan korban jadi trauma.
sekali lagi saya minta maaf sebesar besarnya kpd semua orang yang saya lecehkan termasuk korban prank saya.

Di video juga di katakan bahwa selama 7 bulan setelah kejadian mereka menyesal dan mencari korban (Poppy) untuk minta maaf, tapi tidak ketemu (hello lo kalo ngomong pake otak dikit, selama 7 bulan yang ada lo ngajak follower kalian di medsos untuk mengolok-olok Poppy, selama 7 bulan kenapa baru sekarang lo buat video permintaan maaf? Takut masuk bui lo lo pada?). Yang parahnya lagi mereka mengatakan jika pemikiran orang Indonesia masih belum bisa menerima video "prank" seperti orang luar negeri (helloooo gue orang Indonesia malah suka video prank, tapi yg bermutu bukan prank melecehkan bahkan prank sampah seperti yang lo lo buat). Malah mereka playing victim kalo menurut gw.

Ini contoh kelakuan penggiat media sosial yang sangat buruk. Mencari sensasi dengan menari diatas penderitaan orang lain. Gansis harap berhati-hati dan selalu mawar diri dengan kegiatan oknum begundal seperti ini. Buat Gansis yang hobi jadi youtuber, alangkah baiknya membuat Konten-konten yang positif. Menurut Gansis pantaskah mereka dimaafkan, apa yang harus mereka terima atas perbuatan yang menelan korban?