Friend With Benefit, Hubungan Tanpa Kepastian

Beranda

...

The Lounge
Friend With Benefit, Hubungan Tanpa Kepastian

sekkar

12-02-2018 15:11

Friend With Benefit, Hubungan Tanpa Kepastian

Neng mau membahas lagi tentang Friend With Benefit, sebelumnya juga pernah di bahas di thread Friend With Benefit, Siapa yang Diuntungkan?

Neng sering dapet pertanyaan "apa akhir dari suatu hubungan pertemanan spesial (FWB/Friend With Benefit)?"
Kalo pacaran kan biasanya berujung ke pernikahan (kalo enggak kandas, dan berujung naas emoticon-Ngakak (S)

). Tetapi, karena FWB bentuknya pertemanan maka hubungan ini sebatas teman atau sahabat. Apakah ini friendzone? Bisa dikatakan demikian tetapi FWB sama-sama sadar kalo kita temenan doang dan enggak lebih. Persahabatan yang langgeng itu sampai akhir hayat, tetapi ini kan sahabatan rasa pacaran?
Nah loh, gimana nih ujungnya emoticon-Bingung (S)

Quote:

culturacolectiva.com

Quote:

Tujuan Awal FWB, Hanya Untuk Bersenang-senang

Quote:

steptohealth.com

Quote:

Kalo pacaran kan ada keseriusan untuk saling mengenal, menyayangi dan menjaga pasangan.
Kalo FWB biasanya kita jalan bersama. Sudah selesai.
Enggak melulu sex kayak di film (sebagian besar tujuannya untuk pasangan sex saja).
Namun, perjalanan FWB tergantung dari awal komitmen FWB. Jika hanya untuk partner kencan (sekedar jalan bareng dan berbagi cerita),yaa kenapa enggak?

Quote:

Hubungan Dengan Rasa Sayang (sayang karena sahabat) Namun Tidak Ada Rasa Cinta

Quote:

bphope.com

Quote:

Kalo dibilang sayang ya sayang lah, tapi enggak ada rasa cinta. Enggak khawatir juga bakal kehilangan partner.
Ada juga yang mengganggap TTM itu sama aja dengan FWB. Tetapi, pada kenyataannya FWB itu enggak harus mesra kayak TTM yang kadang campur aduk ada bapernya.
FWB itu enggak pake perasaan, karena kalo ada perasaan bukan "friend".

Quote:

Semua Berlandaskan Persahabatan Spesial

Quote:

leadingedgegroup.co.nz

Quote:

FWB pake baper mendingan bubar aja daripada ada yang tersakiti dan kecewa.
FWB yang terjadi sebenarnya enggak seperti di film yang berujung dengan saling mencintai dan tunangan lalu berjuang untuk memiliki kehidupan berumah tangga.
Hubungan ini saling sayang dan menjaga kepada pasangan. Dia bukan pasangan hidup bahkan belahan jiwa. Dia hanya sekedar pasangan yang mengerti "kebutuhan". Butuh apa? Pelariankah? Birahikah? Mengisi kesepiankah?
Semua kembali ke komitmen awal.

FWB yang dijalani tiap orang, enggak selalu sama cara menajalaninya. Tapi kalo ada yang pacaran yang cuman buat main-main rasanya terlalu naif. Karena pacaran itu harusnya saling mengenal dan tujuannya untuk menyatukan dua keluarga (menikah).
Semoga GanSis sekarang bisa lebih tau tentang FWB, dan enggak di bodohin ngajak FWB yang janji manisnya akan ngasih kepastian emoticon-Frown