Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

l4d13putAvatar border
TS
l4d13put
Peneror Misa Gereja St Lidwina Sleman Berstatus Mahasiswa
Peneror Misa Gereja St Lidwina Sleman Berstatus Mahasiswa


Minggu, 11 Februari 2018 | 10:25 WIB

Peneror Misa Gereja St Lidwina Sleman Berstatus Mahasiswa

Suliyono saat menyerang jemaat Gereja Katolik Santa Lidwina, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, saat misa, Minggu (11/2/2018) pagi. [Dok.Gereja St Lidwina Bedog]
Pelaku terbilang masih muda, yakni kelahiran tahun 1995. Dalam kartu identitasnya diketahui statusnya adalah mahasiswa, kata Fendi

Suara.com - Identitas laki-laki misterius yang menyerang jemaat Gereja Katolik Santa Lidwina, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, saat misa, Minggu (11/2/2018) pagi, akhirnya terungkap.

Kanit Reskrim Polsek Gamping Iptu Fendi Timur mengatakan, pelaku yang sudah ditembak untuk dilumpuhkan itu bernama Suliyono.

“Pelaku terbilang masih muda, yakni kelahiran tahun 1995. Dalam kartu identitasnya diketahui statusnya adalah mahasiswa,” kata Fendi dalam pesan tertulis kepada Suara.com, Minggu siang.

Ia mengatakan, pelaku bukan warga sekitar gereja, yakni Jalan Jambon Trihanggo Nomor 3 Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sebab, dalam kartu identitasnya tercatat, Suliyono merupakan warga Krajan RT2/RW1 Kandangan, Pesanggarahan, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Awalnya, kata dia, Suliyono menyeruak masuk dari pintu sebelah barat gereja dan langsung menyerang jemat.

Suliyono kali pertama menebas Koster Pasturan Gereja St Lidwina, yakni Martinus Permadi Subiantoro. Permadi terluka di bagian punggung.

Setelah menebas Permadi, jemaat yang berada di kanopi gereja lari menyelamatkan diri. Selanjutnya, Suliyono memasuki area dalam gereja sembari mengayunkan pedangnya, sehingga jemaat panik dan lari keluar.

“Pelaku berlari ke arah koor dan langsung menyerang Romo Prier yang sedang memimpin misa. Dia juga masih menyerang jemaat. Satu jemaat bernama Budi Purnomo terluka di bagian kepala,” katanya.

Pihak gereja lantas menelepon Polsek Gamping. Akhirnya, polsek mengutus Aiptu Munir untuk bernegosiasi dengan pelaku untuk menyerahkan diri.

Namun, pelaku justru menyerang Aiptu Munir sehingga sang polisi terluka di tangan. Karena melawan, pelaku akhirnya ditembak.

“Peluru Aiptu Munir mengenai perut pelaku sehingga dapat dilumpuhkan dan di bawa ke RS UGM,” tuturnya.

Sumber Berita

=============================================
Komen TS

Hari libur gini orang lagi butuh ketenangan & istirahat, ehh malah berisik

Quote:
Diubah oleh l4d13put 11-02-2018 05:33
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
5.5K
49
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.