Verenigde Oost-Indische Compagnie atau Perusahaan Hindia Belanda ternyata merupakan perusahaan dengan nilai tertinggi sepanjang sejarah dunia. Simak fakta-fakta ini untuk mengetahuinya.

Didirikan pada tahun 1602, VOC bertahan selama lebih dari dua abad dan pernah menjadi perusahaan dengan nilai tertinggi bahkan nilainya hampir sama dengan nilai valuasi 20 perusahaan modern terbesar digabungkan sekalipun. Beberapa fakta mengenai VOC:

1. Perusahaan rasa Negara


Tak seperti perusahaan-perusahaan pada umumnya, Perusahaan Hindia Belanda ini memiliki hak-hak layaknya sebuah negara sendiri. Diantaranya adalah hak untuk memiliki tentara sendiri, dan hak untuk mendeklarasikan perang dengan siapapun yang mereka mau. VOC juga kerap melakukan penandatanganan dengan para calon raja untuk memastikan ekspansinya. Mereka kerap membantu anak raja yang berseteru dengan saudaranya untuk mendapatkan tahta, mereka juga diketahui lebih memilih membantu mereka yang posisinya lebih lemah untuk memastikan bahwa hanya dengan bantuan VOC para anak raja tersebut dapat mendapatkan tahta dengan bayaran monopoli rempah-rempah yang dihasilkan oleh kerajaan tersebut.

2. Memiliki armada kapal yang unik


Untuk membawa barang-barang hasil monopolinya, VOC menggunakan kapal-kapal yang dibuat secara khusus. Kapal-kapal tersebut pada dasarnya merupakan gabungan antara kapal kargo dan kapal perang. Kapal-kapal mereka memiliki ruang yang besar untuk menampung barang dagangan mereka namun dilkengkapi dengan meriam dan amunisi yang cukup banyak untuk menghancurkan kapal lawan jika diperlukan.

3. Satu-satunya perusahaan Eropa yang diijinkan berdagang di Jepang


Selama dua setengah abad beroperasi, VOC merupakan satu-satunya perusahaan Eropa yang diijinkan untuk menjalankan usahanya di Jepang. Bahkan mereka juga diijinkan untuk membangun pangkalan dagang di pulau buatan Deshima, dekat Nagasaki. Orang-orang Eropa kala itu dilarang untuk menginjakkan tanah di Jepang, VOC tiap tahun mengirimkan delegasi kecil untuk memberikan upeti kepada Shogun-Shogun jepang karena mengijinkan mereka menjalankan usahanya disana. Dari VOC juga rakyat Jepang mengenal peradaban barat.

4. Perusahaan pertama dalam sejarah yang menerbitkan saham


Perusahaan Hindia Belanda, VOC, diketahui merupakan perusahaan pertama dalam sejarah dunia yang melakukan go public. Pada penawaran pertama tersebut VOC berhasil mengumpulkan modal 6,5 juta gulden dalam waktu yang sangat singkat. Bahkan para pemodal secara rutin mendapatkan deviden dari 12% hinggal 63% tiap tahunnya.

5. Seberapa kaya sih VOC?

Nilai valuasi VOC sama seperti dua puluh perusahaan raksasa modern yang ada diatas digabungkan jadi satu.

Dengan penyesuaian inflasi, jika dinilai dengan nilai mata uang sekarang, nilai valuasi VOC mencapai 7,9 trilyun dollar, atau jika di-Rupiah-kan berkisar 113 ribu trilyun Rupiah. Bayangkan saja nilai GDP Indonesia (nilai valuasi ekonomi Indonesia setahun) adalah sekitar 1 trilyun dollar. Artinya seluruh rakyat Indonesia harus menabung 8 tahun tanpa makan untuk bisa membeli perusahaan VOC. Dengan nilai sebanyak itu, jika dibagi rata untuk tiap-tiap rakyat Indonesia sekarang, masing-masing orang akan mendapatkan jatah lebuh dari 450juta Rupiah. Wow nilai yang besar sekali ya.