Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kurniania31Avatar border
TS
kurniania31
Ini bukti untuk jerat eks perawat National Hospital yang remas payudara pasien
Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Sat Reskrim Polrestabes Surabaya akhirnya menetapkan mantan perawat RS National Hospital, Zunaidi Abdillah (30) sebagai tersangka kasus pelecehan seksual kepada salah seorang pasien bernama Widya (30), Sabtu (27/1/2018).

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan mengatakan, bahwa pihaknya sudah mengantongi bukti-bukti yang berhasil dikumpulkan oleh penyidik.

“Yah ada beberapa alat bukti yang tidak bisa kami sebutkan disini. Salah satunya seperti bukti visum. Kemudian ada petunjuk lainnya, keterangan saksi juga ada,” ujarnya, Sabtu (27/1/2018).

Rudi menambahkan, sejak Jumat (26/1/2018) malam kemarin, pihaknya melakukan gelar perkara. Saat gelar perkara tersebut, alat bukti dihadirkan oleh penyidik. “Di situ alat bukti sudah lengkap untuk menjerat sebagai tersangka,” tambahnya.

Saat diperiksa penyidik, masih kata Rudi, pelaku mengakui bahwa saat melakukan perbuatan asusila itu saat sedang berdinas sebagai asisten dokter anestesi. Nah, saat diperbantukan untuk merawat korban (Widya). Saat diruang pemulihan paaca operasi, rupanya pelaku memanfaatkan situasi lemahnya korban yang saat itu masih dalam pengaruh obat bius, hingga pelecehan pun terjadi.

“Pelaku akan kami jerat Pasal 290 KUHP dengan ancaman hukuman penjara tujuh tahun,” imbuh mantan Dir Reskrimsus Polda Sumsel itu.

Sementara itu dihadapan polisi, Zunaidi mengaku menyesal telah melakukan perbuatan yang melecehkan itu. Secara terbuka, Zunaidi juga meminta maaf secara terbuka kepada seluruh perawat di Indonesia karena telah mencederai profesi.

“Saya minta maaf kepada masyarakat semuanya. Khususnya teman-teman perawat di Indonesia, keluarga saya dan terutama ibu saya. Saya minta maaf, saya menyesal sekali,” akunya dihadapan awak media.

Ditanya, berapa kali pelecehan seksual telah dilakukannya. Zunaidi mengaku hanya sekali saja. “Cuma sekali saja pak,” imbuhnya singkat. @nanda

Sumber : https://www.lensaindonesia.com/2018/...ra-pasien.html

0
9.8K
71
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.