Tide pod challenge, atau tantangan memakan sabun pencuci pakaian / detergen sedang hits di kalangan remaja Amerika Serikat.
Demi mengejar views dan agar dianggap keren oleh teman sepantarannya, banyak yang melakukan hal ini meski tahu bahayanya. Jangan ditiru!

Selamat datang di tahun 2018, makin lama remaja masa kini makin aneh-aneh saja dalam mencari sensasi. Salah satunya adalah dengan memakan detergen atau sabun pencuci pakaian. Aneh tapi nyata, hanya demi dibilang keren oleh teman sepantarannya atau demi mengejar views dengan sensasi seperti ini pun harus mereka lakukan.

1. Bahaya bagi tubuh bahkan bisa mematikan


Belum diketahui pasti kapan dan siapa yang pertama kali mencetuskan ide tantangan ini. Yang pasti diketahui adalah bahwa tide pod, merk detergen yang dikonsumsi para pelaku tantangan ini, bukan merupakan sesuatu yang aman untuk dikonsumsi. Detergen memiliki banyak konsentrasi toxin dan bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh. Jika kita mengkonsumsi detergen dengan memakannya, zat-zat di dalamnya dapat membuat kita sesak napas, kejang-kejang, bahkan kematian pun tak mustahil terjadi. Selama sebulan terakhir saja dikabarkan bahwa setidaknya 30-an remaja yang dibawa ke rumah sakit akibat mengkonsumsi benda ini di Amerika Serikat.

2. Terlalu kreatif?


Saking kreatifnya, muncul juga beberapa cara memakan detergen ini dengan cara dicampur atau dijadikan bahan untuk membuat makanan, salah satu nya pizza. Beberapa meme juga muncul dengan tema serupa, tapi bukan hal yang tak mungkin juga bila para remaja tersebut justru menjadikannya sebagai sebuah inspirasi.


3. Produsen Tide Pod ikut mengecam


Saking nge-hits nya trend ini di Amerika Serikat, perusahaan yang memproduksi merk detergen ini harus mengunggah postingan yang menyerukan para remaja untuk berhenti memakan barang produksinya tersebut. "Tide Pod itu gunanya untuk apa? Untuk dijadikan sabun pencuci pakaian dan bukan untuk hal lain" begitu kira-kira bunyi twit dari Tide.

4. Toko yang menjual tide pods pun mulai melarang remaja untuk membeli


Tak hanya sang produsen yang khawatir akan trend satu ini, beberapa toko yang menjual produk ini pun telah menginstruksikan kepada para pegawainya untuk tidak memberi ijin remaja yang hendak membeli barang ini. Orang tua juga disarankan untuk menyimpan benda ini dengan baik dan dengan pengawasan untuk mencegah kesempatan anak remajanya melakukan tantangan berbahaya ini



Makin aneh-aneh aja ya trend kids jaman now, semoga trend ini tak menular ke remaja generasi micin tanah air ya..