![gatra.com](https://s.kaskus.id/user/avatar/2016/10/20/avatar9250512_1.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
gatra.com
Perkuat Ekosistem Kuliner, Bekraf Gandeng Salim Group
![Perkuat Ekosistem Kuliner, Bekraf Gandeng Salim Group](https://s.kaskus.id/images/2018/01/28/9250512_201801281236500860.jpg)
Jakarta, Gatra.com - Data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut kontribusi Ekonomi Kreatif (ekraf) terhadap PDB pada akhir tahun 2017 sudah mencapai Rp 1.000 triliun.
“Sekitar 40 persen disumbang dari kuliner,” kata Deputi Akses Permodalan Bekraf, Fajar Hutomo saat pembukaan Food Startup Indonesia (FSI) 2018 di Jakarta (26/1).
Kuliner Indonesia sendiri punya potensi besar untuk semakin mendunia. Konten lokal kuliner Indonesia punya kekhasan yang sulit ditiru oleh negara lain.
“Kita punya banyak sekali keanekaragaman pengolahan yang khas. Ini menjadi peluang untuk menggerakkan perekonomian dari subsektor kuliner,” lanjut Fajar.
Pemerintah sendiri bermimpi punya merek sendiri untuk kuliner Indonesia.
Salah satu upaya yang dilakukan Bekraf untuk memajukan industri kuliner tanah air adalah dengan menghelat FSI tiap tahun sejak 2016.
Tujuan yang hendak disasar pemerintah adalah menciptakan ekosistem terintegrasi industri kuliner dari hulu ke hilir. “Dimulai dari berbagi ide anak muda kemudian meng-scale up bisnisnya,” imbuh Fajar.
Membentuk ekosistem kuliner tak bisa dilakukan oleh satu pihak. Peran swasta juga perlu didorong untuk memberi dukungan bagi terbitnya industri kuliner Indonesia yang lebih luas dan besar agar mampu bersaing dengan negara lain.
Bekraf sendiri berhasil menjalin kerja sama dengan Salim Group untuk tujuan ini.
Bekraf dan Salim Group berkomitmen mendukung pengembangan kapasitas dan investasi di dunia kuliner.
Arthur Salim Direktur PT Indocitarasa Prima Berjaya mengatakan kepada Gatra.com, akan membuat program akselerator yang membantu para startup kuliner ini untuk bisa memasarkan produknya lebih luas dalam plarform perusahaan yang profesional.
Meski demikian, Arthur menolak disebut jika nantinya Salim Group akan turut campur dalam investasi para startup. “Nggak ada hubungannya dengan investasi,” katanya.
“Kita bersama Bekraf membikin guidance system, di mana nanti mereka bisa berkembang sebagai perusahaan sendiri.”
Fajar juga menambahkan para pelaku perusahaan rintisan tak perlu khawatir dan berpikir negatif dengan keberadaan perusahaan besar.
“Ini kerja sama. Kita ingin swasta juga punya peran untuk membesarkan yang kecil-kecil ini, bukan mengakuisisi.”
Reporter: Fitri Kumalasari
Editor : Mukhlison
Sumber : http://www.gatra.com/ekonomi/305409-...ng-salim-group
---
-
![Perkuat Ekosistem Kuliner, Bekraf Gandeng Salim Group](https://s.kaskus.id/r100x100/images/2018/01/28/9250512_201801281236500796.jpg)
![anasabila](https://s.kaskus.id/user/avatar/2016/06/30/avatar8914126_40.gif)
anasabila memberi reputasi
1
579
2
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Gatra.com](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-753.png)
Gatra.com![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
36.1KThread•425Anggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya