Bagi kamu Bitcoin mania, berita ini pastinya jadi berita yang kurang menyenangkan. Pasalnya seorang cheerleader awal untuk bitcoin telah mengumumkan bahwa mereka akan menarik Bitcoin dari mata uang digital.

Perusahaan pembayaran online terkemuka Stripe mengatakan akan menghentikan pemrosesan transaksi Bitcoin di bulan April mendatang. Stripe, yang bekerja dengan lebih dari 100.000 bisnis di seluruh dunia, mengatakan bahwa keputusan tersebut dibuat karena ketidakstabilan harga Bitcoin yang membuatnya sangat tidak praktis untuk membuat dan menerima pembayaran.


"Bitcoin telah berkembang lebih cocok untuk menjadi aset daripada menjadi alat tukar," kata eksekutif Stripe Tom Karlo di sebuah posting blog perusahaan.

Penarikan dukungan Stripe terjadi di balik perjalanan liar Bitcoin selama setahun terakhir ini. Selama tahun 2017, harga Bitcoin melonjak dari di bawah $ 1.000 menjadi lebih dari $ 19.000 pada satu titik. Lalu terjun kembali ke sekitar $ 10.000 selama perdagangan yang penuh gejolak bulan ini.


Para ahli mengatakan bahwa ayunan kerasnya nilai Bitcoin membuatnya kurang bermanfaat sebagai mata uang dan lebih banyak spekulator bertaruh pada nilai masa depannya.

Stripe adalah salah satu perusahaan pembayaran pertama yang membawa Bitcoin, memperkenalkannya dalam transaksi mata uang virtual pada awal tahun 2015. Tapi sejak saat itu, biaya transaksi untuk proses pembayaran Bitcoin telah meningkat, kata Stripe. Membuat Bitcoin menjadi kurang populer dengan bisnis yang menggunakan perusahan Stripe.


Perusahaan tersebut mengatakan akan menghentikan pemrosesan semua transaksi Bitcoin pada tanggal 23 April mendatang. Perusahaan game Steam berhenti menerima pembayaran bitcoin karena alasan yang sama di bulan Desember lalu.


Namun, Stripe mengatakan bahwa pihaknya tidak dapat memutuskan apakah akan menggunakan Bitcoin lagi di masa depan. Ia menambahkan bahwa pihaknya juga ingin menggunakan mata uang virtual lainnya, seperti ethereum dan lightning.


Jadi meskipun Bitcoin belum dipastikan akan berhenti menjadi salah satu alat pembayaran digital, namun berita ini menjadi sedikit peringatan bagi para Bitcoin mania untuk bersiap bila hal tersebut benar terjadi di masa depan.

Source: MG