Arkeolog berhasil merekontruksi wajah perempuan zaman purba
TS
kangjati
Arkeolog berhasil merekontruksi wajah perempuan zaman purba
Para arkeolog dan pematung bersatu untuk merekonstruksi wajah seorang perempuan muda yang dinamakan Avgi ini hidup di era sekitar tahun 7000 SM, dan doi meninggal pada kisaran usia 18 tahun.
Engga cuma Avghi, ada satu wanita lagi yang harus agan liat
Penasaran seperti apa wajah doi pada tahun 7000SM?
Kuy dilihat aja dibawah sokin
Ilustrasi patung dada perempuan yunani
/Pixabay
Quote:
Avgi, adalah seorang remaja putri berusia 9.000 tahun. Rekonstruksi wajahnya dipamerkan untuk pertama kalinya di Acropolis Museum, Athena. Ia menjadi salah satu di antara penduduk pertama dari wilayah yang kini dikenal dengan nama Yunani.
Dilansir dari National Geographic (19/1), Avgi (yang bermakna "Fajar") hidup pada akhir Periode Mesolitik, sekitar tahun 7000 SM. Ia tinggal di Gua Theopetra di Thessalia, Yunani Tengah.
Tempat ini juga merupakan lokasi di mana dia dimakamkan setelah kematiannya yang terlalu dini pada usia antara 18 dan 25 tahun. Belum ada informasi cukup yang dapat mengungkap penyebab kematian dan informasi lain tentang dirinya.
Jenazahnya ditemukan oleh arkeolog Nina Kyparissi dari Apostolika of Ephorate for Paleoanthropology and Speleology. Theopetra adalah gua pertama yang telah digali di Thessalia dan satu-satunya sampai saat ini yang memiliki deposit Mesolitik.
"Sampai tahun 1993 sedikit fakta yang ditemukan di Yunani dan khususnya Thessalia dari Periode Mesolitik," ujar Kyparissi menjelaskan bahwa tengkorak Avgi yang terawetkan dengan baik memungkinkan rekonstruksi wajah aslinya, yang sekarang dapat digunakan untuk tujuan pengajaran.
Sisa-sisa jenazah Avgi--yang dinamai oleh Prof. Manolis Papagrigorakis, Orthodontist dan Assisten Professor dari National and Kapodistrian University of Athens--ditemukan pada tahun 1993.
Sementara rekonstruksi fitur-fiturnya melibatkan tim internasional termasuk laboratorium arkeologi Swedia dan pematung Oscar Nilsson, yang mengkhususkan diri dalam rekonstruksi.
Proses rumit yang dilakukan memerlukan pemindaian CT tengkorak dan mesin cetak 3D guna membuat replika yang tepat dari pengukuran pemindaian.
Pasak kemudian ditempelkan pada replika untuk mencerminkan ketebalan daging pada titik anatomis tertentu pada wajah, yang kemudian disatukan otot-demi-otot.
Beberapa fitur wajah diciptakan berdasarkan pengukuran tengkorak, sementara yang lain seperti warna kulit dan mata didasarkan pada ciri populasi di wilayah tersebut. Mengingat daerah ini telah dihuni terus-menerus selama sekitar 130.000 tahun.
"Setelah merekonstruksi banyak perempuan dan laki-laki Zaman Batu, saya pikir beberapa fitur wajah sepertinya telah hilang atau terhapus oleh waktu. Secara umum, saat ini kita terlihat kurang maskulin, baik laki-laki maupun perempuan," papar Nilsson.
Hasil rekonstruksi wajah Avgi pertama kali dilakukan dalam sesi kesimpulan seminar 13-ahli "Dawn at the Dawn of Civilization" yang berlangsung di Acropolis Museum.
Dalam acara ini sejumlah ilmuwan dan seniman terkenal menyampaikan pengetahuan mereka tentang dunia prasejarah era Avgi hidup. Dari bidang arkeologi, sejarah seni, arsitektur, ekonomi, hukum, psikologi dan astronomi, serta keahlian memasak, pakaian, dan estetika.
Avgi adalah ciptaan kedua Papagrigorakis. Pada tahun 2010 dia dan timnya merekonstruksi wajah Myrtis, seorang gadis berusia 11 tahun yang meninggal dunia karena demam tifoid di Athena selama periode yang disebut "Golden Age of Pericles" di abad ke 5 SM.
Tidak seperti Avgi, Myrtis memiliki fitur wajah yang jauh lebih mendekati manusia modern.
Sekitar 2.500 tahun setelah kematiannya, pada tahun 2010, Myrtis dinobatkan sebagai "Millennium Friend" Perserikatan Bangsa-Bangsa, mendukung program Tujuan Pembangunan Milenium (MDGs) dengan mengirimkan pesan ke seluruh dunia mengenai pencegahan penyakit.
Sampai sekarang, penyakit ini menewaskan lebih dari 200.000 orang setiap tahun, menurut Organisasi Kesehatan Dunia.
Avgi memiliki tinggi 1,57 meter. Sementara pemeriksaan antropologi membawa bukti adanya perubahan ringan peradangan, kemungkinan anemia atau penyakit kudis, serta kecurigaan adanya masalah endokrin atau metabolik.
Dia juga memiliki prognatisme yang luar biasa, sementara studi diet menyatakan konsumsi makanan yang berasal dari lingkungan darat ketimbang makanan laut.
Papagrigorakis mengklarifikasi, terlepas dari kenyataan bahwa tulang belulangnya tampak milik seorang gadis berusia 15 tahun, giginya menunjukkan bahwa usianya tidak kurang dari 18 tahun.
"Ahli endokrin, ahli ortopedi, ahli saraf, ahli patologi, dan ahli radiologi harus bekerja sama untuk menghasilkan gambaran yang akurat tentang gadis prasejarah ini," pungkas Papagrigorakis.
Jadi, dua wanita ini berada di zaman yang berbeda, mba Avghi diperkirakan umurnya 9000 tahun dan Myrtis sekitar 2.500 tahun. Setelah di kontruksi, cuma si Mystis yang mendaki dengan ciri-ciri muka zaman sekarang ampe disebut "Millennium Friend".
Ternyata masih ada lagi manusia yang dipercaya hidup pada zaman purba yang dikontruksi oleh arkeolog, selama arkeolog mencoba untuk merekontruksi wajah doi, katanya banyak kejadian mistis dialami oleh para tim arkeolog. Mari diliat hasil rekontruksinya dibawah ini.
Spoiler for Ini dia gan.:
Quote:
Sekian dari ane, mudah-mudahan info ini bermanfaat buat agan dan sistah semuaaahh
Quote:
Buat liat informasi menarik lainnya seperti artikel di atas bisa liat disini Jangan lupa rate bintang 5, tinggalin komentar dan bersedekah sedikit cendol buat ane dan ane doain agan makin ganteng dan cantik deh