Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

beyoungcarerockAvatar border
TS
beyoungcarerock
Anies Tetap Buka Kemungkinan Sediakan Rumah Tapak DP Rp 0 di Jakarta
Jakarta - Pemprov DKI mulai membangun rumah DP Rp 0 dengan konsep vertikal. Hal ini mendatangkan kritik karena pada masa kampanye, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjanjikan rumah yang dibutuhkan warga.

Terkait hal ini, Anies mengatakan rumah konsep vertikal jadi prioritas dalam pembangunan rumah baru. Namun tak tertutup kemungkinan dihadirkannya rumah tapak jika ada warga yang menjual rumahnya dengan harga murah.

"Tentu (vertikal jadi prioritas). Tapi ketika ada rumah (tapak) murah dijual, kita membeli," kata Anies dalam acara Mata Najwa yang disiarkan di Trans7, Rabu (24/1/2018).

Dia mengatakan pembangunan rumah DP Rp 0 juga tak terlepas dari ketersediaan ruang dan kemauan pihak kontraktor. Konsep rumah vertikal yang sudah mulai dibangun di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, juga tak terlepas dari perencanaan yang dilakukan PD Sarana Jaya.

Anies mengatakan, dalam program rumah DP Rp 0, Pemprov DKI hanya mengupayakan pembiayaan kepada masyarakat agar dapat memiliki rumah.

"Jadi pertama program ini, bentuk rumahnya bisa bervariasi. Karena ini program pembiayaan. Artinya, hari ini suplai rumahnya macam-macam," tuturnya.

"Jadi kalau yang kemarin groundbreaking, yang menyiapkan mereka, PD Sarana Jaya. Mereka kontraktornya. Lalu kita yang akan melakukan pembiayaan, mereka (masyarakat) yang membeli," sambung mantan Mendikbud ini.

Sebelumnya diberitakan, Anies meresmikan pembangunan apartemen program rumah DP Rp 0 pertama di Jakarta. Lokasi pembangunan berada di Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Kamis (18/1).

Ada 2 apartemen yang dibangun di atas lahan seluas 1,4 hektare. Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengatakan proyek ini menjadi percontohan untuk hunian DP Rp 0 lainnya. Untuk proyek yang pertama itu, Pemprov DKI Jakarta menggandeng BUMD PD Pembangunan Sarana Jaya.


"BUMD boleh sebagai agen development, tapi kami ingin libatkan swasta bukan hanya untuk program rumah tapi juga kebutuhan lainnya," kata Sandiaga, Rabu (20/12/2017).

Sumur

Dengar ya!!
20 tahun.
Cicilan utk tipe 36 = 2,1 juta
Cicilan utk tipe 21 = 1,3 juta

Plus biaya perawatan = 400.000 per bulan.

MANTEP!!


:tepuktangan :tepuktangan :tepuktangan

Anies Tetap Buka Kemungkinan Sediakan Rumah Tapak DP Rp 0 di Jakarta
0
1.9K
33
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.