![doninurdiansyah](https://s.kaskus.id/user/avatar/2016/05/14/avatar8738400_4.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
doninurdiansyah
Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina
Quote:
Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina
Kemaluan terasa sangat gatal, iritasi pada labia dan sekitarnya, serta keluar cairan kental berwarna putih? Ya, kemungkinan ini adalah infeksi jamur (Kandidiasis) pada vagina (vaginitis). Tapi, jangan takut dengan infeksi ini.
Karena, gangguan ini juga terjadi pada banyak perempuan, baik yang aktif melakukan aktivitas seksual dan yang tidak. Meskipun sering terjadi, ada baiknya agan selalu menjaga kesehatan.
Karena menjaga kesehatan, terutama organ reproduksi merupakan langkah awal dalam mempersiapkan masa depan yang menyenangkan.
Nah, kali ini ane mau membahas persoalan yang perlu agan ketahui mengenai penyebab, gejala, dan kebiasaan yang menyebabkan infeksi jamur di vagina. Ane juga mau bahas cara mencegah dan mengobati infeksi jamur di vagina.
Untuk itu, mari kita simak kiat - kiatnya di bawah ini.
Karena, gangguan ini juga terjadi pada banyak perempuan, baik yang aktif melakukan aktivitas seksual dan yang tidak. Meskipun sering terjadi, ada baiknya agan selalu menjaga kesehatan.
Karena menjaga kesehatan, terutama organ reproduksi merupakan langkah awal dalam mempersiapkan masa depan yang menyenangkan.
Nah, kali ini ane mau membahas persoalan yang perlu agan ketahui mengenai penyebab, gejala, dan kebiasaan yang menyebabkan infeksi jamur di vagina. Ane juga mau bahas cara mencegah dan mengobati infeksi jamur di vagina.
Untuk itu, mari kita simak kiat - kiatnya di bawah ini.
Penyebab Infeksi Jamur di Vagina
Spoiler for Penyebab Infeksi Jamur di Vagina:
Penyebab Infeksi Jamur di Vagina
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120040705.jpg)
Infeksi jamur tidak hanya menyerang bagian-bagian tubuh seperti mulut dan kulit, tetapi juga vagina. Infeksi jamur di vagina disebabkan oleh pertumbuhan berlebih jamur Candida albicans.
Candida sebenarnya memang tumbuh secara normal di bawah sana bersama dengan bakteri Lactobacillus.
Tapi, jumlah yang berlebihan akan mengganggu kesehatan kemaluanmu. Karena asam berlebih dari hasil bakteri candida ini menyebabkan bakteri lainya mati, lalu terjadilah ketidak seimbangan mikroorganisme dalam vagina yang mengakibatkan pertumbuhan berlebih dari jamur candida, dan terlalu banyaknya jamur ini dalam vagina mengakibatkan infeksi jamur.
Bukan cuma jamur, tapi juga bakteria yang tumbuh secara berlebihan juga bisa menjadi penyebab utamanya. Biasanya kondisi infeksi jamur vagina terjadi pada wanita yang sedang stres, kurang tidur, asupan nutrisi buruk, sakit atau pada saat hamil maupun mengonsumsi antibiotik.
Gejala Infeksi Jamur di Vagina
Infeksi jamur dapat menyebabkan gejala seperti gatal, rasa seperti terbakar, kemerahan di bagian vulva, berbau asam pada vagina, ruam kulit, tak nyaman saat berhubungan seksual dan keluar cairan warna putih yang tebal.
Gejala tersebut bisa sangat mengganggu. Sehingga mengakibatkan buang air kecil dan bercinta menjadi tidak nyaman.
Selama kehamilan, risiko infeksi jamur, naik. Untuk sebagian besar kasus, infeksi jamur tidak berbahaya, bahkan ketika hamil.
Hanya saja bagi wanita hamil harus ekstra hati-hati dan sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Pasalnya, wanita hamil dengan infeksi jamur, beresiko tinggi selama masa persalinan karena dapat menularkan infeksi tersebut kepada bayinya.
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120040705.jpg)
Infeksi jamur tidak hanya menyerang bagian-bagian tubuh seperti mulut dan kulit, tetapi juga vagina. Infeksi jamur di vagina disebabkan oleh pertumbuhan berlebih jamur Candida albicans.
Candida sebenarnya memang tumbuh secara normal di bawah sana bersama dengan bakteri Lactobacillus.
Tapi, jumlah yang berlebihan akan mengganggu kesehatan kemaluanmu. Karena asam berlebih dari hasil bakteri candida ini menyebabkan bakteri lainya mati, lalu terjadilah ketidak seimbangan mikroorganisme dalam vagina yang mengakibatkan pertumbuhan berlebih dari jamur candida, dan terlalu banyaknya jamur ini dalam vagina mengakibatkan infeksi jamur.
Bukan cuma jamur, tapi juga bakteria yang tumbuh secara berlebihan juga bisa menjadi penyebab utamanya. Biasanya kondisi infeksi jamur vagina terjadi pada wanita yang sedang stres, kurang tidur, asupan nutrisi buruk, sakit atau pada saat hamil maupun mengonsumsi antibiotik.
Gejala Infeksi Jamur di Vagina
Infeksi jamur dapat menyebabkan gejala seperti gatal, rasa seperti terbakar, kemerahan di bagian vulva, berbau asam pada vagina, ruam kulit, tak nyaman saat berhubungan seksual dan keluar cairan warna putih yang tebal.
Gejala tersebut bisa sangat mengganggu. Sehingga mengakibatkan buang air kecil dan bercinta menjadi tidak nyaman.
Selama kehamilan, risiko infeksi jamur, naik. Untuk sebagian besar kasus, infeksi jamur tidak berbahaya, bahkan ketika hamil.
Hanya saja bagi wanita hamil harus ekstra hati-hati dan sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Pasalnya, wanita hamil dengan infeksi jamur, beresiko tinggi selama masa persalinan karena dapat menularkan infeksi tersebut kepada bayinya.
Waspadalah Wahai Perempuan!!!
Spoiler for Waspadalah Wahai Perempuan!!!:
Waspadalah Wahai Perempuan!!!
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120041120.jpg)
Infeksi jamur menjadi hal paling sering dialami perempuan. Hampir sebagian besar wanita pernah mengalami infeksi jamur pada satu atau lebih periode hidupnya.
Bahkan sekitar 75 persen wanita pernah sekali mengalami kondisi akibat pertumbuhan jamur Candida albicans berlebih ini. Lalu, ada 45 persen wanita yang kemungkinan mengalaminya dua kali atau lebih.
Pertanyaannya, kenapa sebagian perempuan cenderung lebih sering terkena infeksi ini? Dilansir dari Health.com, gaya hidup dan kebiasaan juga bisa memengaruhi.
Alyssa Dweck, MD, seorang ginekolog dari Mount Sinai School of Medicine in New York mengatakan kepada media ini, kehamilan, diabetes, penyakit kelamin yang menular, serta penggunaan antibiotik juga bisa mendorong pertumbuhan Candida secara tidak normal.
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120041120.jpg)
Infeksi jamur menjadi hal paling sering dialami perempuan. Hampir sebagian besar wanita pernah mengalami infeksi jamur pada satu atau lebih periode hidupnya.
Bahkan sekitar 75 persen wanita pernah sekali mengalami kondisi akibat pertumbuhan jamur Candida albicans berlebih ini. Lalu, ada 45 persen wanita yang kemungkinan mengalaminya dua kali atau lebih.
Pertanyaannya, kenapa sebagian perempuan cenderung lebih sering terkena infeksi ini? Dilansir dari Health.com, gaya hidup dan kebiasaan juga bisa memengaruhi.
Alyssa Dweck, MD, seorang ginekolog dari Mount Sinai School of Medicine in New York mengatakan kepada media ini, kehamilan, diabetes, penyakit kelamin yang menular, serta penggunaan antibiotik juga bisa mendorong pertumbuhan Candida secara tidak normal.
Kebiasaan Yang Bisa Menyebabkan Infeksi
Spoiler for Kebiasaan Yang Bisa Menyebabkan Infeksi:
Kebiasaan Yang Bisa Menyebabkan Infeksi
Sekarang, kebiasaan apa yang bisa menyebabkan infeksi ini terjadi? Alyssa mengatakan, kebiasaan buruk yang terdengar sepele bisa menyebabkan infeksi jamur pada kemaluan.
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120041443.jpg)
Pertama, penggunaan celana dalam yang dipakai berulang kali. Juga bisa karena bahan yang bukan katun. Jadi, sebaiknya agan selalu memakai pakaian dalam yang berbahan katun.
Kedua, tak perlu membunuh organisme baik yang ada dalam vagina dengan melakukan douching atau sabun kewanitaan yang mengandung parfum dan bahan kimia. Lagi pula, vagina agan tak butuh sabun-sabun itu. Cukup membasuhnya dengan air bersih yang mengalir.
Ketiga, agan harus pintar-pintar memilih tampon atau pembalut. Jangan gunakan yang berparfum. Selain itu, hati-hati dalam memilih pasangan saat bercinta. Sebaiknya agan tetap setia dengan satu orang saja.
Sekarang, kebiasaan apa yang bisa menyebabkan infeksi ini terjadi? Alyssa mengatakan, kebiasaan buruk yang terdengar sepele bisa menyebabkan infeksi jamur pada kemaluan.
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120041443.jpg)
Pertama, penggunaan celana dalam yang dipakai berulang kali. Juga bisa karena bahan yang bukan katun. Jadi, sebaiknya agan selalu memakai pakaian dalam yang berbahan katun.
Kedua, tak perlu membunuh organisme baik yang ada dalam vagina dengan melakukan douching atau sabun kewanitaan yang mengandung parfum dan bahan kimia. Lagi pula, vagina agan tak butuh sabun-sabun itu. Cukup membasuhnya dengan air bersih yang mengalir.
Ketiga, agan harus pintar-pintar memilih tampon atau pembalut. Jangan gunakan yang berparfum. Selain itu, hati-hati dalam memilih pasangan saat bercinta. Sebaiknya agan tetap setia dengan satu orang saja.
Mencegah Infeksi Jamur di Vagina
Spoiler for Mencegah Infeksi Jamur di Vagina:
Mencegah Infeksi Jamur di Vagina
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120041900.jpg)
Ternyata, ada banyak cara yang bisa agan lakukan untuk mencegah infeksi jamur di vagina. agan perlu melakukan pencegahan ini agar vagina tetap sehat dan terlindungi dari penyakit. Berikut ini penjelasan lengkapnya:
Jaga Area Selangkangan Agar Tetap Kering
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120041959.jpg)
Infeksi jamur paling mudah dicegah dengan cara menjaga kebersihan. Seperti saat selesai berenang, segera basuh dan menggantinya dengan pakaian kering.
Karena lingkungan yang hangat dan lembap merupakan kondisi yang sangat "ideal" bagi jamur untuk tumbuh.
Keseimbangan kelembaban di area vagina juga penting mengingat vagina perlu bakteri baik untuk menjaga kesehatannya. Hindari penggunaan pakaian dalam yang terlalu ketat karena dapat membuat area selangkangan menjadi lebih lembap.
Hindari pula membersihkan vagina menggunakan sabun dan cairan pembersih tertentu (douch). Cukup bersihkan dengan air hangat saja. Jangan juga semprotkan spray.
Gunakan pakaian dalam yang terbuat dari bahan katun dan segera ganti pembalut maupun pantyliner secara berkala, yakni tiga sampai empat jam sekali jika sudah terasa berkeringat dan lembap.
Batasi Konsumsi Gula
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042100.jpg)
Untuk penderita diabetes melitus, sebaiknya batasi konsumsi makanan dan minuman yang dapat menyebabkan kadar gula melonjak.
Orang yang menderita diabetes lebih rentan terkena infeksi jamur di vagina. Sebagai alternatif, ganti camilan manis agan dengan sayur dan buah yang lebih sehat.
Minum Suplemen Vitamin C
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042206.jpg)
Vitamin C yang juga dikenal sebagai asam askorbat merupakan antioksidan alami penting yang dapat membantu meningkatkan fungsi sistem imun.
Vitamin C dapat dikonsumsi sebagai suplemen makanan dengan dosis anjuran 500 hingga 1.000 mg terbagi menjadi dua atau tiga kali sehari.
agan juga dapat memasukkan makanan kaya vitamin C ke dalam diet sehari-hari. Jika agan menggunakan obat imunosupresan atau sistem imun agan lemah, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum agan menggunakan suplemen vitamin C.
Walaupun begitu, vitamin C dari sumber alami tidak mempunyai efek samping. Sumber vitamin C antara lain:
-Paprika merah atau hijau.
-Buah jeruk seperti pomelo, grapefruit, jeruk nipis, atau sari jeruk segar.
-Bayam, brokoli, dan kubis brussel.
-Stroberi dan rasberi.
-Tomat.
-Mangga, pepaya, dan melon jingga.
Sertakan Suplemen Vitamin E
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042255.jpg)
Vitamin E adalah suatu antioksidan yang meningkatkan sistem imun, dan mungkin efektif jika infeksi jamur yang agan alami dipicu oleh sistem imun yang lemah.
Dosis yang dianjurkan bagi orang dewasa adalah 15 mg setiap hari. Vitamin E terdapat dalam bahan makanan seperti:
-Minyak sayur.
-Kacang almon.
-Kacang tanah.
-Kacang hazel.
-Biji bunga matahari.
-Bayam.
-Brokoli.
Makanlah Makanan yang Mengandung Asam Lemak Omega-3
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042334.jpg)
Asam lemak esensial dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa terbakar yang sering dialami penderita infeksi jamur.
Salah satu yang dianjurkan penggunaannya adalah asam lemak omega-6 terdapat dalam ekstrak evening primrose, dan omega-3 terdapat yang dalam minyak ikan atau minyak flaxseed.
Minumlah 2 sendok makan minyak setiap hari atau 1.000 hingga 1.500 mg dalam dosis terpisah, dua kali sehari. Bahan makanan yang kaya akan kandungan omega-3 adalah:
-Telur.
-Kacang pinto, kacang kedelai, dan kacang tunggak.
-Tofu.
-Ikan salmon dan sarden liar.
-Kacang walnut, almon, chia seed dan flaxseed.
-Minyak canola, minyak ikan, dan minyak flaxseed.
Mengelap Vagina dengan Benar
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042415.jpg)
Setiap wanita pasti punya kebiasaan mengelap vagina sehabis dari toilet untuk membuatnya kering. Namun, tahukah agan cara mengelap yang benar? Saat mengelap vagina, agan sebaiknya menyeka dari bagian depan ke belakang.
Hal ini bertujuan untuk membuang mikroorganisme yang bisa menyebabkan infeksi jauh-jauh ke belakang. Sementara, jika menyeka dari belakang ke depan, bakteri dari bagian belakang malah masuk ke dalam vagina.
Mencegah infeksi vagina memang diperlukan konsistensi. Membiasakan kebiasaan baik diatas akan membuat area vagina tetap bersih dan menjauhkan agan dari aneka infeksi yang lebih berbahaya.
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120041900.jpg)
Ternyata, ada banyak cara yang bisa agan lakukan untuk mencegah infeksi jamur di vagina. agan perlu melakukan pencegahan ini agar vagina tetap sehat dan terlindungi dari penyakit. Berikut ini penjelasan lengkapnya:
Jaga Area Selangkangan Agar Tetap Kering
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120041959.jpg)
Infeksi jamur paling mudah dicegah dengan cara menjaga kebersihan. Seperti saat selesai berenang, segera basuh dan menggantinya dengan pakaian kering.
Karena lingkungan yang hangat dan lembap merupakan kondisi yang sangat "ideal" bagi jamur untuk tumbuh.
Keseimbangan kelembaban di area vagina juga penting mengingat vagina perlu bakteri baik untuk menjaga kesehatannya. Hindari penggunaan pakaian dalam yang terlalu ketat karena dapat membuat area selangkangan menjadi lebih lembap.
Hindari pula membersihkan vagina menggunakan sabun dan cairan pembersih tertentu (douch). Cukup bersihkan dengan air hangat saja. Jangan juga semprotkan spray.
Gunakan pakaian dalam yang terbuat dari bahan katun dan segera ganti pembalut maupun pantyliner secara berkala, yakni tiga sampai empat jam sekali jika sudah terasa berkeringat dan lembap.
Batasi Konsumsi Gula
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042100.jpg)
Untuk penderita diabetes melitus, sebaiknya batasi konsumsi makanan dan minuman yang dapat menyebabkan kadar gula melonjak.
Orang yang menderita diabetes lebih rentan terkena infeksi jamur di vagina. Sebagai alternatif, ganti camilan manis agan dengan sayur dan buah yang lebih sehat.
Minum Suplemen Vitamin C
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042206.jpg)
Vitamin C yang juga dikenal sebagai asam askorbat merupakan antioksidan alami penting yang dapat membantu meningkatkan fungsi sistem imun.
Vitamin C dapat dikonsumsi sebagai suplemen makanan dengan dosis anjuran 500 hingga 1.000 mg terbagi menjadi dua atau tiga kali sehari.
agan juga dapat memasukkan makanan kaya vitamin C ke dalam diet sehari-hari. Jika agan menggunakan obat imunosupresan atau sistem imun agan lemah, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum agan menggunakan suplemen vitamin C.
Walaupun begitu, vitamin C dari sumber alami tidak mempunyai efek samping. Sumber vitamin C antara lain:
-Paprika merah atau hijau.
-Buah jeruk seperti pomelo, grapefruit, jeruk nipis, atau sari jeruk segar.
-Bayam, brokoli, dan kubis brussel.
-Stroberi dan rasberi.
-Tomat.
-Mangga, pepaya, dan melon jingga.
Sertakan Suplemen Vitamin E
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042255.jpg)
Vitamin E adalah suatu antioksidan yang meningkatkan sistem imun, dan mungkin efektif jika infeksi jamur yang agan alami dipicu oleh sistem imun yang lemah.
Dosis yang dianjurkan bagi orang dewasa adalah 15 mg setiap hari. Vitamin E terdapat dalam bahan makanan seperti:
-Minyak sayur.
-Kacang almon.
-Kacang tanah.
-Kacang hazel.
-Biji bunga matahari.
-Bayam.
-Brokoli.
Makanlah Makanan yang Mengandung Asam Lemak Omega-3
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042334.jpg)
Asam lemak esensial dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa terbakar yang sering dialami penderita infeksi jamur.
Salah satu yang dianjurkan penggunaannya adalah asam lemak omega-6 terdapat dalam ekstrak evening primrose, dan omega-3 terdapat yang dalam minyak ikan atau minyak flaxseed.
Minumlah 2 sendok makan minyak setiap hari atau 1.000 hingga 1.500 mg dalam dosis terpisah, dua kali sehari. Bahan makanan yang kaya akan kandungan omega-3 adalah:
-Telur.
-Kacang pinto, kacang kedelai, dan kacang tunggak.
-Tofu.
-Ikan salmon dan sarden liar.
-Kacang walnut, almon, chia seed dan flaxseed.
-Minyak canola, minyak ikan, dan minyak flaxseed.
Mengelap Vagina dengan Benar
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042415.jpg)
Setiap wanita pasti punya kebiasaan mengelap vagina sehabis dari toilet untuk membuatnya kering. Namun, tahukah agan cara mengelap yang benar? Saat mengelap vagina, agan sebaiknya menyeka dari bagian depan ke belakang.
Hal ini bertujuan untuk membuang mikroorganisme yang bisa menyebabkan infeksi jauh-jauh ke belakang. Sementara, jika menyeka dari belakang ke depan, bakteri dari bagian belakang malah masuk ke dalam vagina.
Mencegah infeksi vagina memang diperlukan konsistensi. Membiasakan kebiasaan baik diatas akan membuat area vagina tetap bersih dan menjauhkan agan dari aneka infeksi yang lebih berbahaya.
Pengobatan Alami Untuk Infeksi Jamur
Spoiler for Pengobatan Alami Untuk Infeksi Jamur:
Pengobatan Alami Untuk Infeksi Jamur
Mencegah memang lebih baik daripada mengobati. Namun, jika agan sudah terlanjur mengalami keputihan atau gatal pada vagina akibat infeksi jamur, sebaiknya gunakan cara alami ini sebagai alternatif pengobatannya, agan bisa memanfaatkan:
Probiotik
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042946.jpg)
Penggunaan probiotik dalam mengobati infeksi jamur pada wanita hamil menunjukkan tidak ada efek yang merugikan pada ibu atau bayi. Probiotik dapat digunakan dari trimester satu sampai kelahiran.
Minumlah Ekstrak Echinacea
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043035.jpg)
Echinacea adalah tanaman herbal yang berkhasiat sebagai antiviral dan antioksidan, serta mampu meningkatkan fungsi sistem imun, mengurangi peradangan, dan mengembalikan keseimbangan hormon.
Echinacea juga bermanfaat digunakan bersama ekonazol, suatu obat antijamur yang digunakan untuk mengatasi kandidiasis, untuk mengurangi tingkat kekambuhannya.
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 2 hingga 9 ml sari echinacea atau 1 cangkir seduhan teh echinacea dapat membantu mengendalikan infeksi akibat jamur Candida.
-Untuk membuat teh echinacea, agan hanya perlu menyeduh 1-2 gr akar echinacea kering dengan air hangat selama 5 menit, kemudian saring dan minumlah.
-Echinacea dapat berinteraksi dengan sejumlah obat-obatan, jadi konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakannya.
-Sebagian orang mungkin akan mengalami efek samping ringan seperti sakit perut, mual, pusing, dan mata kering. Jangan minum echinacea sebelum makan.
-Jangan minum echinacea jika agan menderita multiple sclerosis, tuberkulosis, kelainan jaringan ikat, leukimia, diabetes, HIV atau AIDS, gangguan autoimun, atau penyakit lever.
Coba Mandi Berendam Minyak Tea Tree
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043118.jpg)
Minyak tea tree dikenal berkhasiat sebagai antiviral dan antijamur. Penelitian menunjukkan bahwa minyak tea tree mungkin efektif untuk mengatasi infeksi jamur pada vagina, namun mengoleskan tea tree secara langsung ke vagina tidak dianjurkan. Sebaiknya, gunakan minyak tea tree dalam air rendaman mandi.
-Tuangkan 10–15 tetes minyak tea tree ke dalam air hangat dan berendamlah selama 15 menit. Ulangi cara yang mungkin dapat mengendalikan infeksi jamur vagina dan mencegahnya timbul kembali ini 2-3 kali seminggu.
Mencegah memang lebih baik daripada mengobati. Namun, jika agan sudah terlanjur mengalami keputihan atau gatal pada vagina akibat infeksi jamur, sebaiknya gunakan cara alami ini sebagai alternatif pengobatannya, agan bisa memanfaatkan:
Probiotik
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120042946.jpg)
Penggunaan probiotik dalam mengobati infeksi jamur pada wanita hamil menunjukkan tidak ada efek yang merugikan pada ibu atau bayi. Probiotik dapat digunakan dari trimester satu sampai kelahiran.
Minumlah Ekstrak Echinacea
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043035.jpg)
Echinacea adalah tanaman herbal yang berkhasiat sebagai antiviral dan antioksidan, serta mampu meningkatkan fungsi sistem imun, mengurangi peradangan, dan mengembalikan keseimbangan hormon.
Echinacea juga bermanfaat digunakan bersama ekonazol, suatu obat antijamur yang digunakan untuk mengatasi kandidiasis, untuk mengurangi tingkat kekambuhannya.
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 2 hingga 9 ml sari echinacea atau 1 cangkir seduhan teh echinacea dapat membantu mengendalikan infeksi akibat jamur Candida.
-Untuk membuat teh echinacea, agan hanya perlu menyeduh 1-2 gr akar echinacea kering dengan air hangat selama 5 menit, kemudian saring dan minumlah.
-Echinacea dapat berinteraksi dengan sejumlah obat-obatan, jadi konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakannya.
-Sebagian orang mungkin akan mengalami efek samping ringan seperti sakit perut, mual, pusing, dan mata kering. Jangan minum echinacea sebelum makan.
-Jangan minum echinacea jika agan menderita multiple sclerosis, tuberkulosis, kelainan jaringan ikat, leukimia, diabetes, HIV atau AIDS, gangguan autoimun, atau penyakit lever.
Coba Mandi Berendam Minyak Tea Tree
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043118.jpg)
Minyak tea tree dikenal berkhasiat sebagai antiviral dan antijamur. Penelitian menunjukkan bahwa minyak tea tree mungkin efektif untuk mengatasi infeksi jamur pada vagina, namun mengoleskan tea tree secara langsung ke vagina tidak dianjurkan. Sebaiknya, gunakan minyak tea tree dalam air rendaman mandi.
-Tuangkan 10–15 tetes minyak tea tree ke dalam air hangat dan berendamlah selama 15 menit. Ulangi cara yang mungkin dapat mengendalikan infeksi jamur vagina dan mencegahnya timbul kembali ini 2-3 kali seminggu.
Pengobatan Medis Infeksi Jamur
Spoiler for Pengobatan Medis Infeksi Jamur:
Pengobatan Medis Infeksi Jamur
Selain menggunakan bahan alami, agan juga bisa menggunakan obat - obatan untuk mengobati keputihan atau gatal pada vagina akibat infeksi jamur. Seperti dengan :
Gunakan Krim Antijamur
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043608.jpg)
Dokter mungkin akan meresepkan obat antijamur untuk membantu menyembuhkan infeksi atau menganjurkan agan untuk menggunakan obat bebas.
Infeksi ini disebabkan oleh jamur, sehingga krim antijamur adalah salah satu pilihan perawatan utamanya.
Antijamur yang biasa digunakan termasuk clotrimazole, miconazole, nistatin, dan terconazole.
-Jika kondisi agan tidak membaik dalam waktu 3-4 hari, hubungi dokter untuk meminta sarannya.
-Jangan gunakan obat bebas jika agan sedang hamil atau mengalami infeksi berulang. Kunjungi dokter untuk membantu mengatasi infeksi jamur agan.
-Pastikan untuk menggunakan krim antijamur yang dijual khusus untuk mengatasi kandidiasis. Krim antijamur lainnya mungkin tidak diformulasikan untuk digunakan di sekitar vagina.
-Krim antijamur bebas dapat digunakan dalam waktu 1 hingga 7 hari. Ikuti anjuran pemakaian dalam kemasannya untuk mengetahui frekuensi penggunaan krim.
Belilah Supositoria Vagina
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043647.jpg)
Sama seperti krim antijamur, supositoria vagina yang dijual bebas dapat mengatasi infeksi dengan kontak langsung dengan jamur penyebabnya.
Bahan aktifnya mungkin sedikit berbeda, namun biasanya mengandung obat antijamur seperti klotimazol, butokonazol, mikonazol, atau tiokonazol.
-Supositoria yang dijual bebas juga dapat digunakan antara 1 hingga 7 hari. Bacalah panduan pemakaian yang terdapat dalam kemasannya untuk mengetahui frekuensi dan cara penggunaan yang benar.
-Supositoria ini biasanya berbentuk kerucut, batang, atau pasak, dan dimasukkan langsung ke dalam vagina.
Gunakan Obat Oral
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043723.jpg)
Tablet antijamur bebas juga tersedia, namun tidak digunakan sesering obat topikal, dan mungkin tingkat efektivitasnya pun tidak sebaik obat yang lebih kuat. Flukonazol Wich dapat diberikan secara oral.
Namun, konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mencoba obat baru, karena sebagian obat mempunyai efek samping jika digunakan bersama obat lain, tanaman herbal, atau suplemen.
-Bacalah label dalam kemasan obat untuk menentukan dosis dan frekuensi penggunaan yang tepat. Perawatan dengan tablet antijamur oral biasanya membutuhkan waktu antara 1 hingga 7 hari.
-Tablet ini mengandung obat antijamur yang aman untuk ditelan.
-Jangan gunakan antibiotik secara berlebihan karena dapat membunuh bakteri baik yang mengendalikan pertumbuhan Candida.
Oleskan Krim Antigatal
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043756.jpg)
Obat antigatal sebaiknya dioleskan hanya di sekitar vulva dan tidak di dalam vagina. Krim vagina dapat digunakan bersama kortikosteroid dosis rendah untuk mengurangi peradangan dan gatal.
Krim ini biasanya dilengkapi dengan alat pengukur jumlah obat yang akan digunakan.
-Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan krim obat bebas apa pun.
-Krim lebih kental dibandingkan losion, namun juga dapat mengalir keluar, jadi pertimbangkan untuk menggunakan pembalut atau panty liner. Namun, jangan gunakan tampon karena akan menyerap krim dan mengurangi efektivitasnya.
-Krim antigatal tidak dapat mengobati infeksi jamur, namun akan meredakan rasa gatal, iritasi, dan rasa tidak nyaman yang disebabkannya. Krim antigatal sebaiknya diguanakan bersama krim antijamur, supositoria vagina, atau tablet oral.
-Hanya gunakan krim antigatal yang diformulasikan khusus untuk vagina. Krim antigatal lain dapat mengganggu keseimbangan pH vagina, dan justru memperparah infeksi.
Selain menggunakan bahan alami, agan juga bisa menggunakan obat - obatan untuk mengobati keputihan atau gatal pada vagina akibat infeksi jamur. Seperti dengan :
Gunakan Krim Antijamur
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043608.jpg)
Dokter mungkin akan meresepkan obat antijamur untuk membantu menyembuhkan infeksi atau menganjurkan agan untuk menggunakan obat bebas.
Infeksi ini disebabkan oleh jamur, sehingga krim antijamur adalah salah satu pilihan perawatan utamanya.
Antijamur yang biasa digunakan termasuk clotrimazole, miconazole, nistatin, dan terconazole.
-Jika kondisi agan tidak membaik dalam waktu 3-4 hari, hubungi dokter untuk meminta sarannya.
-Jangan gunakan obat bebas jika agan sedang hamil atau mengalami infeksi berulang. Kunjungi dokter untuk membantu mengatasi infeksi jamur agan.
-Pastikan untuk menggunakan krim antijamur yang dijual khusus untuk mengatasi kandidiasis. Krim antijamur lainnya mungkin tidak diformulasikan untuk digunakan di sekitar vagina.
-Krim antijamur bebas dapat digunakan dalam waktu 1 hingga 7 hari. Ikuti anjuran pemakaian dalam kemasannya untuk mengetahui frekuensi penggunaan krim.
Belilah Supositoria Vagina
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043647.jpg)
Sama seperti krim antijamur, supositoria vagina yang dijual bebas dapat mengatasi infeksi dengan kontak langsung dengan jamur penyebabnya.
Bahan aktifnya mungkin sedikit berbeda, namun biasanya mengandung obat antijamur seperti klotimazol, butokonazol, mikonazol, atau tiokonazol.
-Supositoria yang dijual bebas juga dapat digunakan antara 1 hingga 7 hari. Bacalah panduan pemakaian yang terdapat dalam kemasannya untuk mengetahui frekuensi dan cara penggunaan yang benar.
-Supositoria ini biasanya berbentuk kerucut, batang, atau pasak, dan dimasukkan langsung ke dalam vagina.
Gunakan Obat Oral
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043723.jpg)
Tablet antijamur bebas juga tersedia, namun tidak digunakan sesering obat topikal, dan mungkin tingkat efektivitasnya pun tidak sebaik obat yang lebih kuat. Flukonazol Wich dapat diberikan secara oral.
Namun, konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mencoba obat baru, karena sebagian obat mempunyai efek samping jika digunakan bersama obat lain, tanaman herbal, atau suplemen.
-Bacalah label dalam kemasan obat untuk menentukan dosis dan frekuensi penggunaan yang tepat. Perawatan dengan tablet antijamur oral biasanya membutuhkan waktu antara 1 hingga 7 hari.
-Tablet ini mengandung obat antijamur yang aman untuk ditelan.
-Jangan gunakan antibiotik secara berlebihan karena dapat membunuh bakteri baik yang mengendalikan pertumbuhan Candida.
Oleskan Krim Antigatal
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120043756.jpg)
Obat antigatal sebaiknya dioleskan hanya di sekitar vulva dan tidak di dalam vagina. Krim vagina dapat digunakan bersama kortikosteroid dosis rendah untuk mengurangi peradangan dan gatal.
Krim ini biasanya dilengkapi dengan alat pengukur jumlah obat yang akan digunakan.
-Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan krim obat bebas apa pun.
-Krim lebih kental dibandingkan losion, namun juga dapat mengalir keluar, jadi pertimbangkan untuk menggunakan pembalut atau panty liner. Namun, jangan gunakan tampon karena akan menyerap krim dan mengurangi efektivitasnya.
-Krim antigatal tidak dapat mengobati infeksi jamur, namun akan meredakan rasa gatal, iritasi, dan rasa tidak nyaman yang disebabkannya. Krim antigatal sebaiknya diguanakan bersama krim antijamur, supositoria vagina, atau tablet oral.
-Hanya gunakan krim antigatal yang diformulasikan khusus untuk vagina. Krim antigatal lain dapat mengganggu keseimbangan pH vagina, dan justru memperparah infeksi.
Kapan Harus Meminta Pertolongan Medis ?
Spoiler for Kapan Harus Meminta Pertolongan Medis ?:
Kapan Harus Meminta Pertolongan Medis ?
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120044240.jpg)
agan sebaiknya mengunjungi dokter jika mencurigai adanya infeksi jamur, jika mengalami gejala di atas untuk pertama kalinya, ataupun jika mengalami gejala lain.
Dokter mungkin akan mengambil sampel untuk diuji, seperti sekret basah vagina, meminta pemeriksaan CT scan, atau bahkan memeriksa tinja agan jika infeksi yang terjadi telah menyebar.
Jika agan sering menderita kandidiasis, dokter mungkin akan memeriksa adanya gangguan sistem imun atau penyakit lainnya. agan mungkin mengalami komplikasi infeksi jamur jika :
-Mengalami tanda dan gejala berat, seperti kulit yang sangat memerah, membengkak, dan gatal, hingga menyebabkannya sobek atau retak (fisura), atau luka terbuka.
-Mengalami infeksi jamur berulang—empat kali atau lebih dalam satu tahun.
-Terinfeksi jamur Candida selain Candida albicans.
-Hamil.
-Menderita diabetes.
-Menggunakan obat-obatan tertentu untuk mengatasi kondisi seperti HIV.
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120044240.jpg)
agan sebaiknya mengunjungi dokter jika mencurigai adanya infeksi jamur, jika mengalami gejala di atas untuk pertama kalinya, ataupun jika mengalami gejala lain.
Dokter mungkin akan mengambil sampel untuk diuji, seperti sekret basah vagina, meminta pemeriksaan CT scan, atau bahkan memeriksa tinja agan jika infeksi yang terjadi telah menyebar.
Jika agan sering menderita kandidiasis, dokter mungkin akan memeriksa adanya gangguan sistem imun atau penyakit lainnya. agan mungkin mengalami komplikasi infeksi jamur jika :
-Mengalami tanda dan gejala berat, seperti kulit yang sangat memerah, membengkak, dan gatal, hingga menyebabkannya sobek atau retak (fisura), atau luka terbuka.
-Mengalami infeksi jamur berulang—empat kali atau lebih dalam satu tahun.
-Terinfeksi jamur Candida selain Candida albicans.
-Hamil.
-Menderita diabetes.
-Menggunakan obat-obatan tertentu untuk mengatasi kondisi seperti HIV.
Bonus, Illustrasi
Spoiler for illustrasi:
![Lakukan 13 Cara Mudah Ini Untuk Menghilangkan Gatal Akibat Infeksi Jamur di Vagina](https://s.kaskus.id/images/2017/01/20/8738400_20170120044538.jpg)
Nah, itulah informasi singkat seputar cara mengobati infeksi jamur vagina yang bisa agan coba di rumah. Jangan lupa, selalu terapkan pola hidup sehat agar infeksi jamur vagina tak kambuh kembali. Selamat mencoba!
Sumur : segerwarasweb.wordpress.com
0
14.3K
Kutip
3
Balasan
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Health](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-94.png)
Health![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
24.7KThread•10.1KAnggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya