pets.idAvatar border
TS
pets.id
Waspada Penyakit Paling Mematikan dan Umum pada Kucing
Pagi agan-agan sekalian. Hari ini gue sedih banget karena salah satu kitten gue mendadak mati. Kemarin kita ngeliat si Sky ini lemes. Kucing gue ada 10 nah karena di kandang nya ini rame, biasanya kucing yg sakit tingkahnya mencurigakan. Kaya cenderung memisahkan diri, lemes, pas dikasih makan minum ga langsung nyamperin, dan suka mejeng lama di litter box tapi gaada yg keluar. Jadi begitu kita liat Sky mojok, semua curiga kayanya ino bocah sakit. Eh taunya bener, doi mencret-mencret terus badannya lemes bgt dipegang diem aja padalah aslinya dia pemberontak. Langsung cus dibawa ke klinik dan bener dia diare. Seremnya diare pada kucing ini, mereka bisa kehilangan cairan tubuh dengan cepat dan bisa mati mendadak apalagi pada kittens. Akhirnya semalem baru dibawa dan dikasih obat, eh tadi subuh Sky meninggal :'( :'(
Karena itu, ane mau share nih penyakit mematikan apa aja yang pernah kucing ane alamin langsung dan tips-tips pribadi dari ane. CEKIDOT!

  1. Feline Lower Urinary Tract Disease (FLUTD)
    Lebih mudah disebut dengan penyakit saluran kencing bagian bawah. Penyakit ini biasanya terjadi karena pembentukan kristal di saluran kencing bawah sehingga kucing kita jadi sulit untuk buang air kecil atau bahkan sampai mengeong kesakitan di litterbox mereka. Kalau kata dokter hewan gue, ini penyakit biasanya sih karena keseringan makan makanan kering (dry food) yang mengandung tinggi mineral,dan paling umum terjadi pada breed Kucing Persia. Mendiang Cimonk (nama kucing gue) ini dulu gue temukan sakit ini karena di litterbox, doi kok teriak-teriak gitu jadi langsung aja dibawa ke dokter. Pokoknya tips dari gue, agan-agan musti lebih peka aja sama kelakuan kucing kalian. Kalau aneh dikit, langsung cus bawa ke dokter. Gapapa parno yg penting anak kita selamat.

  2. Feline Infectious Peritonitis (FIP)
    Ini adalah penyakit radang selaput rongga perut dan dada kucing. Katanya sih ini salah satu penyakit mematikan pada kucing karena obatnya sendiri itu belum ada, paling untuk peredanya doang. Vaksin untuk penyakit inipun belum ada di Indonesia. Ane punya pengalaman juga nih, selain kucing persia, gue juga suka ngasih makan kucing-kuncing kampung yg demen main kerumah. Suatu saat si Tompel (nama kucing kampung gue) ini kok kaya buncit. Awalnya gue kira hamil, eeeh berapa minggu kemudian ini kok makin gede buncitnya. Pas gue pegang rasanya tuh beda sm perut kumil (kucing hamil) pada umumnya. Ini tuh keras banget gitu. Si tompel juga makin hari makin lemes dan akhirnya mati:'( Ketika gue searcing ternyata isi perutnya ini cairan, jadi biasanya kucing yg kena virus ini bakal rutin sedot cairan.

  3. Diare
    Nah ini nih, agan-agan sekalian pasti pada tau kan ini penyakit apa secara umum banget dikalangan hoomans. Diare ternyata juga menjangkit kucing loh! Mungkin ini kedengerannya biasa aja, tapi tanpa disadari ini bisa menyebabkan kematian pada kucing apalagi pada kittens. Kucing gue juga pernah kena sampe dirawat di RSH Ragunan 3 hari. Toothless (nama kucing ane) gue temukan lemas dipojokan kandang, badannya di colok-colok dr luar tapi diem aja ga gerak padahal matanya kebuka. Disini gue lgsg curiga dan bawa doi ke UGD. Ternyata bener dia udh smp tahap dehidrasi, doi udh kehausan tapi saking lemesnya gakuat jalan jadi musti dideketin tempat minumnya. Diare ini bisa terjadi karena alergi misalnya, karena minum susu, virus, bakteri, cacing, dan penyakit distemper. Agan bakal sering liat kucing agan menjilati anusnya terlalu sering karena terasa sakit, enggak nafsu makan, muntah dan demam. Kalau mau tau gejala diare ini cukup gampang, ane liat aja kalo kucing ane tiba-tiba buang air sembarangan dan encer itu tandanya dia diare karena gakuat nahan sakit. Jangan anggep remeh penyakit ini ya!
    Spoiler for warning!disturbing pict:

    *Maaf bila menjijikan ya gan*
  4. Feline Calici Virus
    Kalau penyakit ini, alhamdulillah kucing-kucing ane belum ada yang pernah kena. Cuma kalo agan-agan sering liat kucing jalanan yg matanya berair parah, idungnya kotor, terus kaya ada luka diatas bibir, nah itu biasanya mengindap virus ini. Virus ini menyerang saluran pernafasan, mulut, pencernaan, otot dan tulang. Menurut research ane di kumparan, gejala dari virus ini adalah hilangnya nafsu makan, mata berair, hidung berlendir, luka pada lidah dan bibir, sulit bernapas dan sakit sendi. Pada kasus berat juga terjadi pneumonia, hepatitis, dan pendarahan. Penularan Feline Calici ini terjadi lewat lendir mata dan hidung, menghirup virus dari bersin, penggunaan mangkuk makan dan litterbox bersama, dan kontaminasi lingkungan. Kenapa penyakit ini ane masukin, karena ini adalah salah satu penyakit pernapasan pada kucing yang paling menular. Nah kalo agan punya kucing yg sering dilepas, jangan sampe terlalu deket sm kucing lain yg kena virus ini karena penularannya secepet itu.



Sekian informasi dari ane, mo'on maap bila ada salah-salah, feel free to cerrect me di comment section.
JANGAN LUPA GAN DI DOWNLOAD!! Aplikasi khusus penyedia pet supply dan informasi mengenai hewan peliharaan kalian yang terlengkap se-Indonesia!! http://landing.pets.id/
Kaskuser yang baik selalu meninggalkanemoticon-Keep Posting Ganemoticon-Big Kiss
Diubah oleh pets.id 16-01-2018 04:45
0
12.8K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.