Scene di pantai Omaha menghabiskan biaya US$ 11juta, difilmkan dalam 4 minggu, dengan melibatkan 1000 orang lebih. Sebagian adalah pasukan cadangan AD Irlandia. Sekitar 20-30 orang adalah orang yang telah kehilangan anggota tubuhnya karena diamputasi, memerankan tentara yang terluka dan terkena ledakan.

Ada dua kapal pendarat di film yang benar-benar digunakan dalam perang dunia 2. Tapi tidak tahu digunakan dalam pendaratan di Normandia atau tidak.

Tom Sizemore, pemeran Sersan Horvart, sedang kecanduan obat2an saat proses produksi film. Dia diutimatum si sutradara untuk melakukan tes darah setiap hari syuting, dan bila sekali saja dia gagal dalam tes, dia akan dipecat dan perannya digantikan oleh orang lain, meskipun ini terjadi di akhir produksi film.

Sekitar 40 barel atau 4.769 liter darah palsudigunakan saat perang di pantai. Lalu sepertinya Steven Spielberg terlalu banyak mencampur "darah" di air laut, karena pada kenyataannya, saat perang air laut menjadi hitam akibat tercampur mesiu dari ledakan dan peluru, bukannya merah.

Besi-besi di pantai yang digunakan tentara untuk berlindung disebut "Landak Ceko". Fungsinya untuk merobek lambung kapal dan menahan laju tank. Dan tiang2 miring disebut Hemmbalken. Bila miring ke arah laut, biasanya dipasang ranjau Tank (Teller Mine). Bila miring ke arah pantai, fungsinya untuk membalikkan kapal bila melaju diatasnya.
Rencana tentara Jerman adalah pasukan Sekutu mendarat saat air pasang, sehingga jebakan2 di atas tertutup air laut. Tapi kenyataannya, Sekutu mendarat saat air surut, dan jebakan2 jadi tidak berguna dan menjadi tempat perlindungan sementara.

Semua tentara di film yang kehilangan anggota badan memang sebenarnya telah kehilangan beberapa anggota tubuhnya, kecuali kolonel di markas yang menerima pemberitahuan kematian 3 saudara Ryan. Sang pemeran Kolonel itu, Bryan Cranston, tidak diamputasi tangan kirinya. Kalau iya, seharusnya di serial Breaking Bad dia tidak punya tangan kiri

Sebelum ditembak, kedua tentara "Jerman" yang menyerah di atas berbicara dengan bahasa Ceko, yang artinya kurang lebih, "Tolong jangan tembak, saya bukan orang Jerman, Saya orang Ceko. Kami tidak membunuh siapapun. Kami orang Ceko. " Mereka adalah bagian dari Ost Batallion (batalion timur) yang sebagian besar terdiri dari tahanan orang Ceko dan Polandia yang dipaksa menjadi serdadu Jerman. Kesimpulannya, mereka bukan orang Jerman. Adegan paling ngenes

Adegan perang di Neuville-au-Plain (yg hujan2 di awal) dan Ramelle (adegan terakhir) sebenarnya terletak di lokasi syuting yang sama, hanya berbeda sudut pengambilan gambar. Adegan ini dilakukan di bekas lapangan terbang di Hatfield, Inggris. Untuk lebih jelasnya, perhatikan peta di bawah

Desa Ramelle di adegan terakhir adalah desa fiksi, termasuk operasi yang dilancarkan Jerman di sana. Tidak ada desa bernama Ramelle di Perancis saat perang dunia 2.

Tank Tiger milik Jerman di Ramelle sebenarnya adalah tank T-34bekas perang dunia 2 milik Soviet. Hal ini terlihat pada rodanya, dimana tank Tiger yang asli memiliki roda yang saling tumpuk. Lebih jelasnya lihat bandingkan tank Tiger dan T-34 dibawah

Banyak yang mengira bahwa tentara Jerman yang dilepaskan saat adegan bunker radio (saat Wade si petugas medis tewas) adalah tentara yang membunuh Kopral Mellish dengan pisau. Kenyataannya, mereka orang yang berbeda. Tentara yang membunuh Mellish adalah tentara Waffen-SS, sedangkan yang dilepas adalah tentara reguler AD Jerman. Ini bisa dilihat pada tanda pangkat di kerahnya. Perhatikan gambar di bawah

Di film ini banyak adegan kekerasannya, banyak darah, dan hal2 sadis lainnya. Meskipun begitu, Steven Spielberg tidak mau dan menolak memotong-motong scenetersebut. Film ini di-banned di Malaysia dan India. Tetapi akhirnya India membolehkan film ini masuk tanpa cut sama sekali karena Menteri Dalam Negeri India terkesan saat menonton sendiri film ini.