1. Aktor dan Aktris hampir tidak perlu ber-acting dalam film-film MCU

Memerankan tokoh MCU tidak perlu melakukan riset mendalam. Cukup menghafal script dan bawakan karakter dengan menjadi diri mereka sendiri. Itulah mengapa tidak ada perbedaan mencolok pribadi aktor diluar film dan saat memainkan karakter.

Robert Downey jr nggak ada bedanya dengan Tony Stark, Thor nggak ada beda dengan Chris Hemsworth, Benedict Cumberbatch dan Stephen Strange cuma beda accent doang, dll. Itulah yang membuat aktor menjadi 'terlalu nyaman' menjadi bagian MCU.

Bandingkan dengan Logan yang sangat berbeda jauh dengan Hugh Jackman, Christian Bale yang beda jauh dengan Bruce Wayne, Profesor X yang beda jauh dengan McAvoy, Joker yang beda jauh dengan Ledger.

Memainkan karakter tokoh superhero selain MCU membutuhkan riset mendalam dan para aktor dituntut mengeluarkan potensi penuh kemampuan actingnya.

Secara seni acting dunia film, memerankan karakter MCU adalah seni paling rendah atau bahkan nggak ada seninya. Oleh karena itu, film-film MCU jarang dilirik Academy Awards maupun Golden Globe.

2. Tidak ada pertaruhan karir dalam MCU

MCU menyajikan film terlalu 'lurus'

Disney tidak berani berkreasi dan bereksplorasi lebih dalam film-filmnya. Mereka memilih jalan aman yang itu-itu saja.

Di MCU ada adegan action kok kurang action, ada adegan brutal kok kurang brutal, dialog sarkas kok kurang 'nylekit'. Bahkan endingnya selalu jelas siapa yang hitam dan siapa yang putih.

Pada akhirnya nggak ada film bagus atau film jelek di MCU. Yang ada cuma film lumayan menghibur.

Karena nggak berani menyajikan yang sedikit kontroversi, maka karir aktor & aktris pun menjadi aman.

3. Memerankan karakter MCU tujuannya adalah hanya untuk menyenangkan anak-anak mereka

Para aktor dan aktris di MCU sebagian besar sudah memiliki anak. Sungguh kebahagian seorang orangtua bisa menjadi bagian dari film hiburan anak-anaknya.

Memainkan karakter MCU bukanlah menjadi ego pribadi dan tujuan pencapaian utama seorang aktor dan aktris. Yups! Hanya sekedar menyenangkan anak-anak mereka.

Bandingkan dengan Hugh Jackman yang nafsu untuk menjadi Logan karena studio mau menjadikan film Wolverine dan Logan bukan hanya sebuah film popcorn melainkan film yang memiliki seni.

Para aktor & aktris The Dark Knight trilogy mau ambil bagian karena WB saat itu mau menjadikan TDK trilogy menjadi sebuah karya seni yang abadi dan nggak asal-asalan. Menjadi bagian dari karya seni semacam itu merupakan ego dan tujuan utama para aktor dan aktris.

4. Memerankan karakter MCU proses syutingnya nggak capek buat para aktor

Memainkan karakter MCU tuntutannya cuma satu yaitu menjaga tubuh agar tetap ideal. Yups! Cukup itu saja. Hal yang sangat mudah bahkan orang awam saja banyak yang bisa.

Saat syuting cuma tinggal polah-polah konyol seakan-akan action karena sudah ada tim CGI yang bekerja keras.

Kostum yang dikenakan juga nggak rumit-rumit amat. Ironman yang kelihatan rumit ternyata saat syuting Robert Downey cuma ditempelin kardus pada badannya. Lokasi syuting sangat sejuk dengan dinding-dinding warna hijau untuk proses green screen.

Adegan yang bikin pegel cukup dilakukan stuntmen. Nggak perlu lah para aktor pegel atau lecet melakukan adegan action walaupun cuma salto dan jatuh keras di matras.

Bahkan untuk make up nggak terlalu rumit di film MCU. Cukup make up dan kostum standar. Nggak perlu di ruang make up hingga berjam-jam karena segala tampilan tinggal dikerjakan oleh tim CGI

Bandingkan dengan C Bale yang harus pakek kostum puluhan kg dan belajar koreo beladiri. Gal Gadot yang harus punya sangu combat ala perang kuno. Andrew Garfield dan Tobey McGuire yang harus banyak melakukan stunt sendiri demi adegan Peter Parker yang real. Para aktor film Logan yang harus ikut berpanas-panas ria karena setting lokasi syuting yang asli. Ledger dan Leto harus berjam-jam di ruang make up saat memerankan Joker.

Memainkan karakter superhero selain MCU membutuhkan dedikasi tinggi seorang aktor akan perannya.

5. Bayaran yang tinggi

Kerja yang nggak capek, karir aman dan dibayar tinggi tentu saja merupakan sambilan yang sangat enak.

Saat ada waktu kosong di luar proyek idealis dan berseni tinggi, ada baiknya para aktor numpuk pundi-pundi di film MCU.

Lumayan bahkan lebih dari cukup untuk kebutuhan keluarga karena film-film idealis dan berseni tinggi bayarannya rendah