HOT THREAD KE 100
*10 Januari 2018*




Selamat pagi, siang, sore, petang, dan malam kawan - kawan kaskuser semua yang baik hati. Bertemu kembali di thread sederhana ane.

Nampaknya negeri kita tercinta ini masih jauh dari harapan untuk bebas dari konten pornografi. Setelah tahun lalu heboh munculnya video mesum HA yang notabene lulusan universitas ternama di Jakarta, kali ini kembali viral sebuah video yang mempertontonkan adegan tak pantas antara seorang wanita dewasa dengan anak kecil yang belum cukup umur.

Menurut keterangan pihak berwajib, adegan ini di lakukan di dua hotel berbeda di Kota Kembang, Bandung. Selain pemeran laki - laki dalam video ini yang masih di bawah umur, fakta mengejutkan lainnya di balik perekaman video ini, ternyata ibu dari sang anak laki - laki juga mengetahui bahkan ikut mengarahkan layaknya sutradara sebuah film layar lebar. Ironis!!! Dan masih menurut keterangan dari pihak yang berwajib, video porno anak ini merupakan pesanan warga negara Rusia dengan iming - iming sejumlah uang.

Di sebuah negara yang menjunjung tinggi agama, di mana di seluruh ajaran agama mengajarkan kebaikan. Ternyata masih ada seorang ibu yang rela memonetisasi anaknya sendiri demi pundi - pundi rupiah. Kemiskinan dan tuntutan hidup jadi salah satu alasannya. Dan yang lebih ironis lagi, video mesum ini sangat di buru oleh masyarakat. Terbukti dari tren pencarian google akhir - akhir ini mengarah pada pencarian video mesum tersebut.


Hal ini tentu di manfaatkan oleh mereka yang bisa membaca dan mengambil peluang. Bukan dengan menjual atau menyebarkan konten pornonya tapi dengan "menjebak" para pemburu syahwat dengan jebakan SEO (Search Engine Optimization). Mereka memasang judul atau isi konten pada blog mereka dengan kata - kata berbau mesum. Ketika nitizen penasaran dan mencari video ini di mesin pencarian, maka blog mereka akan nongol paling atas di hasil pencariannya. Tak hanya tulisan, jebakan link download pun merebak di mana - mana. Saat di klik, maka pengunjung akan di arahkan ke halaman iklan. Bahkan bisa jadi video yang di unduh bukan video mesum, tapi justru siksa neraka.


Para penulis lepas, termasuk thread maker di Kaskus pun ikut - ikutan mengulik kasus ini dengan judul yang bombastis, klikbait, dan menarik agar tulisannya di baca oleh pengunjung. Tak hanya itu, konten di Youtube juga memberikan judul atau preview yang seolah - olah menampilkan video tak senonoh ini untuk menarik viewer padahal secara logika tak mungkin ada konten porno apalagi video mesum anak di Youtube. Kalaupun ada, tak lama pasti akan di blok.

Wartawan pemburu berita, baik berita online, televisi, bahkan infotainment pun juga berlomba - lomba untuk memberitakan kejadian ini. Semakin bisa mendapatkan berita dari sumber yang eksklusif, maka rating acaranya pun akan semakin tinggi.








Disclaimer : Asli tulisan TS
Sumur : Pengamatan dan Opini Pribadi TS,
Sumur Gambar : Om Google