Menerawang adalah seperti melihat sesuatu di batasi oleh kain yang sangat tipis dengan cahaya yang remang2. Kurang lebih seperti itulah arti menerawang menurutku.

Suatu ketika di sebelah rumahku adalah rumah kosong yang telah lama di tinggalkan pemiliknya, tempat nya yang luas telah penuh sesak di jejali rerumputan liar yang rimbun

Suasana mistis tak lepas jika malam tiba. Ketika itu aku di ajak temanku untuk masuk melihat ada apa di dalam rumah itu

Sepi , tak terdengar suara serangga maupun hewan kecil.

Kusiap kan sebuah lilin kecil untuk alat penerangan. Ku nyalakan lilin itu, Kemudian ku suruh temanku melihat cahaya lilin tersebut. Selang tak lama, teman ku pun menjerit, dan lari ketakutan

Tubuhku jadi bergetar dan kaku
Ku coba membuka ilmu pagaran yang ku ingat, lalu ku usapkan ibu jari ku pada langit2 mulut untuk kemudian aku oles kan pada kedua mataku.

Sedikit demi sedikit mulai jelas bahwa banyak sekali mahluk hitam. Serta yang paling seram adalah kuntilanak nya.

Dan setelah mulai tak kaku, aku berusaha tenang dan melangkah keluar.