Sumber terpercaya https://kucing.org/menangani-kucing-melahirkan/



Menangani kucing melahirkan – Umur kemahilan untuk kucing pada umumnya bisa sampai sekitar 65 – 67 hari.

Pada saat anda sudah mengetahui bahwa kucing anda sedang hamil, dalam tahap menangani kucing melahirkan alangkah baik nya anda menyiapkan atau membantu untuk memperlancar proses melahirkan anaknya.

Hal ini perlu anda lakukan agar kucing yang anda pelihara tidak mengotori kandang atau bahkan rumah yang anda tempati.

Oleh karena itu, marilah kita pelajari atau mengetahui panduan tentang menangani kucing melahirkan yang benar.





Berikut ini adalah cara menangani kucing melahirkan:
Dalam menangani kucing melahirkan itu ada cara beserta tahapan yang perlu anda siapkan.

Oleh karena itu simak lah dan pahami cara beserta tahapan untuk kucing anda yang sedang mengalami kehamilan.





1.Menyiapkan persalinan kucing


Cara yang pertama yang perlu anda lakukan adalah menyiapkan persalinan untuk kucing.

Bagi anda yang baru mengalami hal ini jangan khawatir, anda cukup melakukan tahapan – tahapan berikut ini yang akan berguna untuk menyiapkan persalinan kucing.





A.Perhatikan tanda kehamilan kucing



tanda kehamilan kucing 200x135 - Panduan lengkap: Menangani kucing melahirkan yang benarTahap pertama yang perlu anda lakukan pastinya mengetahui terlebih dahulu tanda kehamilan kucing.

Pastikan dahulu, apakah kucing anda itu benar – benar sedang hamil atau tidak.

Pastinya anda bertanya – tanya, bagaimana cara mengetahui tanda – tanda untuk kucing yang sedang hamil.

Benar begitu bukan?

Tenang saja kawan, disini sudah disediakan kok untuk tanda – tanda kucing yang sedang hamil atau tidak.

Tanda – tanda kucing yang sedang hamil itu dia memiliki perbedaan yang sangat mencolok kawan.



Untuk tanda – tanda kucing yang sedang hamil antara lain sebagai berikut:

Puting kucing yang berada di bagian perutnya akan berwarna merah jambu ( pink ).
Bagian puting kucing akan menjadi besar.
Perut kucing yang anda pelihara akan terasa lebih kenyal.


Jadi jika kucing anda tidak ada tanda – tanda seperti di atas, berarti kucing anda tidak sedang hamil.





B.Lakukan pemeriksaan oleh dokter hewan



Pada saat anda mengetahui bahwa kucing yang anda pelihara itu sudah menunjukan tanda – tanda kehamilan.

Segeralah bawa kucing anda kepada dokter hewan.

Hal ini perlu dilakukan, agar kucing anda segera di lakukan pemeriksaan lebih lanjut.



Contoh nya saja seperti berikut ini:

Dokter hewan bisa mendiagnosa kehamilan kucing bahwa anak kucing tidak sedang mengalami komplikasi.
Untuk kucing yang memiliki kelebihan berat badan, anda harus segera membawa kucing ke dokter hewan.
Hal ini perlu anda lakukan agar menghindari resiko komplikasi pada anak kucing.
Pada saat proses kehamilan kucing, sebaiknya untuk beberapa instansi biarkan dokter hewan yang melanjutkannya.
Dikarenakan jika salah langkah maka hal itu akan membahayakan sang induk atau sang induk bisa menjadi mandul.
Selain itu, dokter hewan bisa memperkirakan berapa jumlah anak yang anak lahir nantinya.




C.Penyesuaian pola makan kucing



Pada saat menangani kucing melahirkan yang sudah menginjak masa kehamilan 42 hari, si kucing memerlukan nutrisi yang berbeda

Jadi pastikanlah Anda memberinya asupan makanan dan nutrisi yang tepat.



Berikut ini saran untuk kucing yang sudah menginjak masa kehamilan 42 hari.

Selama masa kehamilan, usahakan lah untuk melakukan diet pada kucing.
Tapi ingat ya kawan, lakukan sewajarnya saja.
Sesekali ganti lah makanan kucing yang biasa anda gunakan dengan makanan khusus anak kucing.
Lakukan hal ini pada masa kucing hampir melahirkan.
Karena anak kucing pasti membutuhkan banyak kalori untuk perkembangannya.




D.Buatlah sebuah sarang kucing



kandang kucing 200x135 - Panduan lengkap: Menangani kucing melahirkan yang benarPada dasarnya menangani kucing melahirkan hanya membutuhkan tempat yang aman, tenang, dan hangat untuk melahirkan anaknya.

Tanda – tanda yang menunjukkan kucing akan melahirkan biasanya seperti mencari – cari lokasi seperti yang di atas tadi.

Maka dari itu anda pun harus mengetahui tempat yang tepat untuk menangani kucing melahirkan.



Berikut ini tempat yang di sarankan untuk menangani kucing melahirkan:

Kamar mandi merupakan tempat yang pas untuk membangun sarang untuk kucing.
Hanya saja pastikan dahulu tidak ada anak kecil atau anjing yang sering melewati tempat itu.
Hal itu agar kucing merasa aman dan rileks di sarang tersebut.
Selain itu kucing juga harus memiliki akses yang baik ke tempat air minum dan makanan.
Begitu juga dengan kotak tempat buang air untuk kucing, usahakan jaraknya sekitar dua kaki saja.
Karena jika menempatkannya terlalu dekat sarang bisa meningkatkan risiko kucing terserang penyakit.
Untuk membuat sarang, anda bisa menggunakan kotak kardus yang lumayan besar dengan sisi yang agak tinggi lalu isilah sarang kucing dengan koran yang di tata, kain halus dan handuk.
Apapun material yang Anda gunakan, usahakanlah jangan sampai ada aroma yang menyengat, karena hidung kucing akan sangat sensitif terhadap bau.




E.Siapkan persalinan untuk kucing



Untuk tahapan menangai kucing melahirkan yang selanjutnya adalah mempersiapkan persalinan untuk kucing.

Tetaplah anda memberikan makanan yang berkualitas tinggi dan jangan lupa juga untuk memperhatikan nafsu makan kucing.

Bila nafsu makan kucing menjadi menurun, itu menandakan bahwa sebentar lagi anak kucing akan keluar.



Berikut ini langkah – langkah yang harus di lakukan untuk menangani kucing melahirkan.

Bila kucing anda adalah tipe kucing yang berbulu panjang, mungkin anda perlu mempertimbangkan untuk memotongnya sedikit.
Lakukan hal itu pada saat beberapa hari sebelum masa persalinan.
Akan tetapi untuk beberapa orang biasanya tidak mengiinginkan untuk memotong bulu kucing.
Tenang saja, ada solusinya ko kawan.
Jika anda tidak menginginkan untuk memolong bulu kucing.
Anda bisa melakukan hal berikut.
Menjepit bulunya yang di bagian perut kucing menggunakan hairclip agar puting tidak terlalu tertutup oleh bulu.
Sehingga bayi kucing tidak akan mengalami kesulitan ketika ingin menyusui.
Lebih bagus lagi jika anda membiarkan saja bulu kucingnya.
Karena bila bulu kucing tetap anda potong, hal itu malah akan mengganggu bayi kucing untuk mengenali induknya melalui aroma alami setelah mereka lahir.
BACA JUGA Tips merawat kucing exotic shorthair yang benar




F.Persiapkan diri menghadapi persalinan



Ada peralatan lain yang perlu anda miliki selain peralatan seperti memiliki kotak sarang, makanan, air dan kotak pasir.

Yang mana hal ini akan anda butuhkan ketika dalam keadaan darurat pada saat melahirkan.

Untuk berjaga-jaga letakkanlah kotak pengangkut dekat dengan kucing.
Hal ini akan berguna bila ada kejanggalan dan si induk perlu segera untuk diangkut ke dokter hewan.
Pastikan bahwa telepon genggam anda selalu dalam kondisi aktif atau siaga dan memiliki nomor dokter hewan beserta rumah sakit hewan.
Ini semua hanya untuk berjaga-jaga saja bila ada kejanggalan selama masa persalinan.
Persiapkanlah beberapa potong handuk kering untuk membersihkan bayi kucing pada saat sudah lahir.
Belilah susu bubuk dan botol susu untuk bayi kucing.
Untuk susu bubuk dan botol susu anda bisa dapatkan di toko hewan terdekat yang berada di daerah anda.
Hal ini untuk berjaga-jaga saja apabila nanti ada masalah dalam proses menyusui.




G.Mencatat lamanya masa kehamilan



lama kehamilan 200x135 - Panduan lengkap: Menangani kucing melahirkan yang benarUntuk menangani kucing melahirkan yang sudah hamil melebihi 67 hari, maka anda harus membawa kucing kepada dokter hewan agar dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Karena pada masa kehamilan itu ada masa tenggangnya, dalam artian jika yang harusnya kucing melahir di hari itu akan tetapi malah tidak melahirkan.

Maka dari itu anda harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter hewan pada kucing peliharaan anda.



Biasanya dokter hewan akan melakukan hal seperti berikut:

Dokter hewan akan memeriksa perut si induk untuk melihat apakah bayi di dalamnya sehat, dan akan menyarankan anda untukmemberi waktu ekstra 4-5 hari.
Bila bayi masih belum lahir dalam kurun waktu tersebut, maka dokter hewan akan menyarankan kepada anda untuk operasi cesar pada kucing anda.




H.Perhatikan tanda komplikasi



Penyebab adanya tanda-tanda komplikasi karena hal berikut ini abnormal discharges ( keadaan tidak normal ) dan penyakit.

Keadaan tidak normal: air kencing dari si induk terlihat tidak normal, hal itu terlihat selama masa kehamilan.
Jika kucing sudah mengalami hal ini maka akan mengakibatkan infeksi pada rahim, terpisahnya plasenta, dan kucing akan berdarah ketika plasentanya pecah.
Bila Anda melihat adanya tanda-tanda seperti itu, segeralah hubungi dokter hewan.
Penyakit: kehamilan yang di alami kucing akan membuat kucing menjadi stres pada bagian tubuhnya dan sistem imun pada kucing pun akan menjadi lemah.
Bila si induk sudah terlihat tidak sehat, segeralah bawa ke dokter hewan.




2.Membantu persalinan kucing


Cara yang kedua yang perlu anda lakukan adalah Membantu persalinan kucing.

Untuk cara yang satu ini pun mempunyai tahapan – tahapan yang perlu anda lakukan pada kucing anda.





Tahapan untuk hal ini antara lain sebagai berukut:



A.Menjaga jarak

menjaga jarak 200x135 - Panduan lengkap: Menangani kucing melahirkan yang benar
Pada saat kucing sedang hamil usahakan lah agar anda menjaga jarak dengan kucing.

Karena kenyamanan si kucig bisa terganggu karena adanya kehadiran anda di beberapa tempat.





Hal yang perlu anda lakukan pada saat menjaga jarak dengan kucing antara lain sebagai berikut:

Jaga jarak yang cukup jauh untuk tidak mengganggu si induk, akan tetapii jangan terlalu jauh juga kawan.
Karena mungkin kucing akan membutuhkan bantuan kita.
Pada saat anda melihat kucing nampak kesulitan melakukan hal tertentu maka bantulah dia.
Siapkan diri anda jika terjadi hal yang buruk pada kucing.




B.Ketahui tanda – tanda persalinan



Usahakan agar diri anda terbiasa dengan tanda – tanda kucing yang akan melahirkan.

Untuk masa melahirkan kucing itu berkisar antara 12 sampai dengan 24 jam.



Tanda – tanda untuk kucing yang akan segera melahirkan sebagai berikut:

Gelisah, mencari tempat untuk bersembunyi (tunjukkan padanya sarang yang telah Anda buat).
Terlalu sering membersihkan diri, termasuk menjilati bagian lubang kencingnya.
Berjalan dengan terengah-engah.
Mendengkur dengan cukup keras.
Suhu tubuh turun sekitar 1-2 derajat.
Berhenti makan.
Muntah.
Bila anda mengetahui bahwa si kucing mengeluarkan darah, segeralah hubungi dokter hewan.
Berdarah sebelum melahirkan merupakan tanda adanya kejanggalan dan Anda harus segera membawanya ke dokter hewan.




C.Perhatikan bayi kucing yang lahir



menangani kucing melahirkan 1 200x135 - Panduan lengkap: Menangani kucing melahirkan yang benarPada saat induk kucing sudah masuk ke sarang dan memulai persalinan, hal yang bisa anda lakukan kini adalah tetap tenang, bersiap, dan melihat jumlah bayi yang dilahirkan.

Bila ada suatu gangguan seperti adanya suara hewan lain maka si induk kucing akan pindah ke tempat lain dan dia akan menunda persalinan.



Usahakan sebisa mungkin agar hal tersebut tidak terjadi ya awan, agar kucing dapat menjalani persalinan yang meliputi sebagai berikut:

Leher rahim menjadi rileks dan mengalami kontraksi.
Kontraksi terjadi dengan interval 2-3 menit dan si induk akan berada di posisi merunduk.




D.Gelembung air yang pertama kali keluar



gelembung kucing 200x135 - Panduan lengkap: Menangani kucing melahirkan yang benarSi bayi akan keluar setelah gelembung keluar terlebih dahulu, entah itu ekor atau kepala si kucing duluan.

Ketika bukaan kedua sudah dimulai, akan menghabiskan waktu sekitar 30 menit hingga 1 jam lalu bayi kucing pertama harus segera lahir.

Jarak kelahiran antar bayi umumnya sekitar 30-60 menit.



Pada saat posisi kucing duduk dan sudah mendorong lebih keras, akan tetapi sang bayi kucing tidak kunjung keluar juga selama kurang lebih 1 jam, nampaknya terjadinya suatu masalah pada kucing anda.

Kalau hal tersebut sudah terjai maka periksalah daerah vagina kucing.

Bila tidak ada apapun, maka saran untuk anda yaitu segera menghubungi dokter hewan.

Untuk bayi masih belum keluar, tunggulah kira-kira 5 menit sebelum si induk mendorong lagi.

BACA JUGA Macam - macam sakit mata pada kucing yang sering terjadi
Bila masih belum ada perkembangan, cucilah tangan anda, dan pelan-pelan pegang bayi kucing tariklah perlahan-lahan.

Bila bayi kucing tidak keluar dengan mudah, hubungi dokter hewan.



Sebelum itu, ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan juga, antara lain adalah:

Pastikan bahwa si induk membuang lendir yang ada di bayi kucing dan membersihkan setiap bayinya.
Si induk biasanya membuang membran lendir dengan menjilati setiap bagian tubuh si bayi.
Setelah sang induk melakukan hal tersebut si bayi haruslah bernafas dan bergerak dalam beberapa detik.
Bila si induk tidak segera membersihkan lendirnya, sobeklah membran di sekeliling kepala bayi dan pastikan si bayi bisa bernafas.
Lalu basuh wajah bayi kucing dengan handuk kering.
Kembalikan si bayi ke sisi si induk, bahkan bila perlu tempatkanlah di bawah hidung si induk.
Biasanya si induk akan menjilati si bayi.
Pada saat nantinya si induk akan mengabaikan si bayi, kemungkinan si bayi akan basah lagi, peran anda akan sangat penting pada saat ini karena untuk mengeringkan si bayi menggunakan handuk kering.
Efek dari perlakuan Anda ini biasanya membuat si bayi menangis dan si induk akan menghampiri Anda.

Maka kini letakkan kembali si bayi ke sisi si induk.





E.Periksa kembali plasentanya



plstanse 200x135 - Panduan lengkap: Menangani kucing melahirkan yang benarTiap bayi memiliki plasentanya sendiri, dan harus dihilangkan setelah mereka lahir.

Perhatikan setiap placenta pada bayi kucing, jangan sampai ada yang tertinggal karena bisa menyebabkan infeksi bagi si induk.





Ada point – point penting yang perlu anda perhatikan, antara lain adalah:

Jangan sesekali anda untuk mencoba menarik plasentanya.
Bila anda tetap memaksakan untuk menariknya keluar hal itu akan menyebabkan uterus rusak dan si induk bisa mati.
Bila anda menduga bahwa plasenta belum keluar, bawalah si induk ke dokter hewan.
Perlu diingat bahwa normalnya plasenta tersebut akan dimakan oleh si induk.
Karena plasenta itu dipenuhi oleh hormon dan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh si induk untuk pemulih tubuhnya, jadi sebaiknya anda jangan mengganggu proses ini.
Akan tetapi anda perlu untuk memastikan bahwa si induk tidak mencoba untuk memakan si bayi.




F.Biarkanlah si induk memakan 2-3 plasenta lalu sisanya di buang



Pada saat proses ini biarkanlah si induk untuk memakan 2-3 plasentanya, tapi perlu anda ingat juga yaa kawan.

Jangan biarkan sang induk memakan plasenta terlalu banyak, karena jika kucing terlalu banyak nutrisi maka dapat menyebabkan diare atau muntah.

Cucilah tangan anda agar menjadi steril.

Jika anada menggunakan jam tangan atau cincin lepas jam tangan anda dan juga cincinny dari jari lalu cucilah menggunakan sabun anti-mikrobakteriial.

Usapkan sabun di seluruh tangan anda dan jari anda.

Paling tidak Anda harus mencuci tangan selama 5 menit dengan tetap mengusapnya.

Alangkah bagusnya jika anda menggunakan sikat kuku atau sikat gigi untuk membersihkan area di sekitar kuku anda.

Ingat kawan, pada saat anda mencuci tangan jangan gunakan sabun tangan!

Anda tentunya tidak ingin si induk menjilat bahan-bahan berbahaya itu ke sekujur tubuh si bayi bukan? yang nanti bisa menyebabkan kucing menjadi sakit.

Mencuci tangan merupakan suatu pencegahan saja kawan, untuk selanjutnya hanya si induk yang diperbolehkan untuk menangani proses persalinan.

Anda dapat membantunya apabila si bayi nampak kesusahan saja.





G.Jangan memotong tali pusar kucing



tali pusar kucing 200x135 - Panduan lengkap: Menangani kucing melahirkan yang benarSebaiknya untuk anda sebagai pemilik kucing sangat di sarankan untuk TIDAK memotong tali pusar dari plasentanya.

Karena pada umumnya si induk akan memotong plasentanya sendiri dengan menggunakan giginya.

Bila si induk tidak melakukannya, konsultasikan ke dokter hewan.

Janganlah anda mencoba untuk memotong tali pusarnya apabila masih ada bagian yang terdapat di dalam tubuh si induk.

Dikarenakan tali pusar itu terhubung dengan plasenta.

Jika plasenta sudah terjebak di dalam dan tidak bisa dikeluarkan, hal ini akan menyebabkan infeksi bahkan kematian pada induk.

Bila anda tidak mampu mengatasinya, anda bisa telepon dokter hewan dan minta instruksi yang baik untuk melakukannya.





3.Setelah masa persalinan


Tahap yang selanjutnya adalah tahap setelah masa persalinan kucing.

Peran anda sebagai pemilik kucing sangat penting pada saat ini, karena bayi kucing dan induk kucing perlu perhatian atau bantuan anda.





Berikut ini hal – hal yang perlu anda perhatikan setelah masa persalinan si kucing:



A.Pastikan si bayi diurus oleh si induk



pengurusan bayi 200x135 - Panduan lengkap: Menangani kucing melahirkan yang benarPastikan si induk menyusui si bayi setelah bayi keluar.

Karena susu induk yang keluar setelah masa melahirkan mengandung penuh colostrum yang berharga dan berguna untuk antibodi si bayi kucing.

Ada tahap – tahap yang perlu anda perhatikan juga kawan selain hal di atas tadi.



Berikut ini tahap – tahap yang perlu anda perhatikan dalam mengangani kucing melahirkan setelah proses si induk melahirkan:

Anda perlu mengetahui bahwa si bayi buta dan tuli atau tidaknya ketika mereka lahir.
Cara mengetahuinya cukup gampang ko kawan, setelah selesai melahirkan si bayi akan mencari puting si induk melalui penciuman dan meraba.
Dari situ anda dapat mengetahui bahwa si bayi melangali kelainan atau tidak.
Akan tetapi ada bayi yang akan langsung melakukannya, dan ada juga bayi akan menunggu beberapa saat sebelum akhirnya mulai melakukannya.
Biasanya si induk akan menunggu hingga semua anaknya lahir sebelum akhirnya si induk mulai untuk menyusui.
Tetapi alangkah baiknya anda sebagai pemilik kucing mempersiapkan susu untuk si bayi terlebih dahulu.
Jadi pada saat bila si induk nampak mengabaikan para bayi, anda bisa menggunakan susu tersebut untuk di minum olehs si bayi.
Dalam memberikan susu ini anda bisa menggunakan botol yang khusus untuk menyusui hewan kecil.
memberi susu 200x135 - Panduan lengkap: Menangani kucing melahirkan yang benarDan bila si induk mau mengurus anak-anaknya namun ada masalah dengan susu si induk seperti yang tidak keluar, biasanya para bayi akan mengeong.
Bila hal itu terjadi, hubungi dokter hewan, yang mungkin bisa menstimulasi si induk.
Dan pada saat itu cobalah anda susui para bayi terlebih dahulu.
BACA JUGA Cara Terbaik Membuat Kucing Menjadi Gemuk Dan Sehat




B.Pastikan kesehatan para bayi



Setelah para bayi lahir, hal yang harus anda lakukan adalah mengawasi mereka dan pastikan bahwa mereka semua sehat.

Ada hal lain yang tidak kalah penting pada saat setelah proses melahirkan.


Berikut ini hal – hal yang perlu anda perhatikan:

Bila si bayi terdengar seperti sedang tersedak, biasanya hal itu terjadi karena ada cairan di saluran udaranya.
Maka yang perlu anda lakukan untuk menolong si bayi cukup seperti ini saja.
Pegang si bayi di antara kedua tangan anda dengan kepala berada di ujung jari.
Perlahan-lahan ayunkan si bayi ke arah bawah.
Melakukan hal ini akan membantu si bayi untuk membuang cairannya keluar dari dalam paru-paru.
Jika cairannya sudah keluar, lalu anda gunakan kain tipis untuk mengusap wajahnya.
Sebelum itu pastikan bahwa anda memakai sarung tangan, namun berhati-hatilah sedikit terhadap bayi kucing karena bayi yang baru lahir itu agak sedikit licin.


Sumber terpercaya https://kucing.org/menangani-kucing-melahirkan/