TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menegaskan tidak ada kenaikan tarif untuk listrik dan Bahan Bakar Minyak (BBM) mulai Januari sampai Maret 2018.

"Januari sampai Maret 2018 tarifnya (listrik dan BBM) tidak berubah," ujar Menteri ESDM Ignasius Jonan di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (27/12/2017) seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Jonan memaparkan harga eceran BBM jenis Premium dan Solar harganya sama selama tiga bulan ke depan.

Begitu juga halnya tarif listrik untuk rumah tangga dan industri ditetapkan sama.

"Untuk gasolin RON 88 atau disebut Premium dan gas oil 48 atau Biosolar harganya sama 1 Januari sampai 31 Maret 2018," kata Jonan.

Namun, memasuki awal tahun 2018 ini hal itu menjadi perbincangan hangat di twitter hingga menjadi ternding topic.

TribunnewsBogor.com mencatat topic tersebut menjadi paling populer hingga pukul 15.00 WIB dijajaran pengguna akun twitter Indoensia.

Para pengguna akun media sosial twitter pun ramai-ramai menuliskan keluhannya dengan disertai taggar #PremiumDanBioSolarTidakNaik pada Senin (1/1/2018).

Banyak netizen yang mengeluhkan sulitnya memperoleh BBM jenis premium saat mengisi bahan bakar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Berikut ini cuitan netizen soal BBM jenis premiun yang sulit didapat.

Cuitan akun twitter @ZalNoer menuliskan: "#PremiumDanBioSolarTidakNaik tapi barang nya langka.."

Akun @gaspan619: "#PremiumDanBioSolarTidakNaik tapi tidak dipasarkan....... pintar sekali...."

Sementara itu akun twitter @enjang_as sampai menandai akun twitter Presiden Joko Widodo untuk mengadukan keluhannya.

"#PremiumDanBioSolarTidakNaik Tapi Gak Ada stoknya. Kosong mulu di SPBU Pak @jokowi," cuitan akun twitter @enjang_as

http://bogor.tribunnews.com/amp/2018/01/01/premiun-dan-bio-solar-tidak-naik-trending-topik-warganet-kosong-mulu-di-spbu-pak-jokowi

Pencitraan yang sangat cerdas sekali. Tapi oow kamu ketauan kok ngeles lagi...