Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

berlian.co.idAvatar border
TS
berlian.co.id
Kembali Lirik RIDWAN KAMIL,PDIP Usulkan 2 Nama Sebagai Cawagub
Kembali Lirik RIDWAN KAMIL,PDIP Usulkan 2 Nama Sebagai Cawagub

Sebagai pemilik kursi terbanyak di DPRD Jawa Barat, PDIP hingga saat ini belum memutuskan siapa cagub yang akan didukung di pilkada serentak 2018. Ketua DPD PDIP Jawa Barat, TB Hasanuddin, mengatakan partainya masih menggodok sejumlah opsi di Jabar.

Opsi pertama, adalah berkoalisi dengan Golkar dan partai-partai lain. "Rencananya koalisi dengan Golkar dan partai lain. Tapi kan enggak bisa koalisi in person, koalisi saling menguatkan dengan Golkar. Ini lagi situasi dilirik-lirik apakah ada perubahan," ujar TB di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (23/11).

Perubahan yang dimaksud TB adalah jika ada pergantian Ketua Umum Golkar, maka rekomendasi bagi Ridwan Kamil dari Golkar dicabut dan digantikan dengan Dedi Mulyadi. Jika ini yang terjadi, PDIP tentunya ingin berkoalisi dengan Golkar. Apalagi, dulu, saat Golkar masih mendukung Dedi Mulyadi, kedua partai sudah memberikan kode akan berkoalisi.


Bakal Calon Pilkada Jabar dari PDIPBakal Calon Pilkada Jabar dari PDIP (Foto:M Agung Rajasa/Antara)
Sebagai pemilik kursi terbanyak di DPRD Jawa Barat, PDIP hingga saat ini belum memutuskan siapa cagub yang akan didukung di pilkada serentak 2018. Ketua DPD PDIP Jawa Barat, TB Hasanuddin, mengatakan partainya masih menggodok sejumlah opsi di Jabar.

Opsi pertama, adalah berkoalisi dengan Golkar dan partai-partai lain. "Rencananya koalisi dengan Golkar dan partai lain. Tapi kan enggak bisa koalisi in person, koalisi saling menguatkan dengan Golkar. Ini lagi situasi dilirik-lirik apakah ada perubahan," ujar TB di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (23/11).
Perubahan yang dimaksud TB adalah jika ada pergantian Ketua Umum Golkar, maka rekomendasi bagi Ridwan Kamil dari Golkar dicabut dan digantikan dengan Dedi Mulyadi. Jika ini yang terjadi, PDIP tentunya ingin berkoalisi dengan Golkar. Apalagi, dulu, saat Golkar masih mendukung Dedi Mulyadi, kedua partai sudah memberikan kode akan berkoalisi.

"Kalau dianggap berharap enggak juga, tapi kalau jalan ya sudah," tuturnya.

"Kami melobi yang memang belum resmi dipasangkan. Kalau sudah, ya kayaknya agak susah kecuali miracle tiba-tiba para ketum bicaraa," ujar anggota Komisi I DPR RI ini.

Opsi kedua yang mengagetkan, TB menyebut bukan tidak mungkin PDIP memberikan dukungan ke Ridwan Kamil alias Emil. Menurut dia, masih galaunya Emil untuk memilih cawagub yang disodorkan Golkar dan PPP bisa memberikan keuntungan bagi PDIP. PDIP, kata dia, bisa memanfaatkan celah ini dengan mengusulkan cawagub.

"Sekarang Emil kan bingung juga kan milih dari yang PPP (Uu Ruzhanul Ulum) atau Golkar (Daniel Mutaqiem). Bisa jadi milih dari PDIP toh," ujarnya.

"Ini bukan soal harap-harap, kami bukan pengemis tapi kan bisa seperti di Jakarta," kata TB.

Untuk kader internal PDIP, TB mengatakan partainya sudah menyiapkan dua nama. Terlepas akan dijadikan cagub atau cawagub. Dua nama tersebut adalah Sekda Jabar Iwa Karniwa dan Puti Guntur Soekarnoputri.

Kedua nama ini, kata dia, sudah dikirimkan dari DPD Jabar ke DPP PDIP. Saat ini, DPD hanya tinggal menunggu keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

https://m.kumparan.com/@kumparannews/kembali-lirik-ridwan-kamil-pdip-usulkan-2-nama-sebagai-cawagub?utm_source=Mobilesite&utm_medium=whatsapp&utm_campaign=Share in
Diubah oleh berlian.co.id 28-12-2017 05:44
0
2.2K
30
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.