Petugas dan warga di lokasi. (ist/metro24jam.com)





Sunarto Sahat Situmorang (29), seorang juru parkir (jukir), terpaksa diamankan personel Polsek Medan Kota.

Tanpa alasan yang jelas, warga Jalan Kenari l, No.18, Perumnas Mandala itu tiba-tiba melempar kaca belakang mobil Toyota Avanza, BK 1014 DV, milik Fahri Syahri (30), dengan sebongkah batu di di sekitaran Jalan Sutomo (Pajak Sambu), Kamis (21/12/2017) malam sekira jam 20.30 Wib.


Sunarto Sahat Situmorang. (ist/metro24jam.com)

Tak terima mobilnya dirusak begitu saja, warga Jalan Megawati, Medan yang berprofesi sebagai sopir taksi online itu pun mengejar Sunarto. Beruntung, polisi kebetulan melintas dan Sunarto segera diamankan ke Mapolsek Medan Kota.

“Telah terjadi pengrusakan terhadap mobil Avanza milik korban oleh tersangka, setelah itu tersangka mencoba melarikan diri,” kata Kapolsek Medan Kota, Kompol Martuasah Hermindo Tobing kepada wartawan.

Dijelaskan Kapolsek, saat korban berupaya mengejar pelaku, pada waktu bersamaan, personel Polsek Medan Kota yang bertugas di Pos Pengamanan (Pos PAM) Medan Mall, dengan cepat mengetahuinya dan ikut mengejar pelaku.

“Tersangka berhasil kita tangkap di Jalan Sutomo, sekitaran Pajak Sambu. Dan saat ini sedang diproses di Mako,” kata Martuasah.


Barang bukti yang diamankan. (ist/metro24jam.com)

Selain mengamankan tersangka, polisi turut mengamankan sejumlah barang bukti, berupa sebongkah batu yang digunakan pelaku untuk merusak kaca mobil korban, hape merek Samsung, uang Rp20 ribu dan mobil korban.

Ditanya motif pelaku melakukan pengrusakan, Martuasah belum bisa memberikan penjelasan lebih rinci. “Masih didalami,” jawabnya singkat. (ari)

Sumber: http://news.metro24jam.com/read/2017...jukir-diselkan
Follow Twitter @Metro24Jamcom dan FB http://fb.com/metro24jamcom
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Alah sudah biasa itu, di pusat kota medan saja, mobil warga jadi sasaran kalau jukir berantem dengan sesama jukir, sama2 preman tepi kali deli, kebal hukum, tidak pernah ditangkap oleh polisi medan

Warga parkir rumah sendiri jg wajib bayar parkir, kalau mobil rusak gegara preman saling berantem, wajib urut dada saja, soalnya dibeking polsek medan, kurang apa cobaaaa ? nikmat putera sumut mana yang engkau dustakan ?

Bilang sama Jokowi, jangan kriuk, eh kreak banget!! baru jadi presiden saja, gaya nya sok hebat gitu

Lihat ini bokong putera bani preman sumut, dibasuh tiap hari dengan air keramat sei taik deli

bokong multifungsi, bisa sebagai token listrik dan air lifetime, dan kebal hukum !!

Jenderal saja bertekuk lutut kepada bokong kramat ini !!

Jangan mantiko sama BK (Bokong Kramat) ini, wahai penghuni istana negara, nanti ku matikan kelen semua di istana !!

[URL="https://S E N S O Rb9YxBUbmgw"]Petisi Bokong Kramat[/URL]

#SABERPUNGLISUMUTHOAX