Part 1


Kenalin, nama aku ardi,
Aku seorang anak yg mempunyai kelebihan bisa melihat mahluk halus.
Walaupun aku bisa melihat mahluk yg halus, aku tak pernah kasih tau temen temenku "takut gak punya temen"

Cerita mengesankan ini di awali pada saat pamanku meninggal, 
Pada saat itu Alm. Pamanku di bawa kerumahku karna di rumahnya terlalu sempit dan di deket jalan raya takut sampe terjadi kemacetan.

Kebetulan ada rumah tua agak besar di samping rumahku "rumah kakeku yg udh bertahun tahun gak di huni"
Pada malam meninggalnya smua org datang ke rumah utk ngelayat, dan aku di tugaskan utk membersihkan rumah tua itu, sebenarnya aku sangat takut masuk ke situ karna aku sering melihat mahluk2 yg sangat mengerikan...
Tapi aku terpaksa karna smua org sibuk mengurus hal yg di perlukan utk pemakaman besok.

Aku membersihkan rumah itu bersama bibiku dan pamanku. Pada saat memasuki rumah itu aku sudah merasakan hawa dingin, hawa mahluk2 halus di dalam.
Dan sangat kaget diriku melihat banyak mahluk di suatu kamar, sepertinya mereka berkeluarga, tapi aku menghiraukan mereka dan membereskan kotoran2 yg di dalam,

Malam itu aku sangat kelelahan, aku tidur di kamar ayahku, karna kamarku di pakai utk sanak saudara yg datang.
Malam itu di dalam mimpiku aku kedatangan sosok wanita cantik, anggun dan sebaya denganku. Tapi dia adalah seorg hantu.
Dia berasal dari rumah tua yg aku bersihkan.
Di dalam mimpiku dia menyapaku dan mengatakan bahwa dia menyukaiku.
Aku tau bahwa itu mimpi, aku bisa mengendalikan diriku di dalam mimpi.
Aku mengatakan, tidak, kita berbeda alam. Tolong kamu jangan menggangu ku ucapku.
Tapi dia sangat mencintaiku. Dia tidak akan melepaskan ku ucapnya.
Sontak aku terbangun pukul 03 : 00 malam
Aku dengan di luar org bicara

Aku keluar, aku masih mengigat - ngigat wanita yg ada di mimpiku...

Pada saat pagi tiba, jenazah pamanku di mandikan dan di kaffani kemudian di bawa ke masjid.
Di situ terbesit di pikiranku ttg wanita trsbt.
Aku langsung saja pergi kerumah tua itu.
Di sana banyak tamu yg sdang duduk dan beberapa mahluk halus, tapi aku tidak melihat wanita itu.

Setelah pemakaman selesai. Aku pulang dan duduk di rumah tua itu, kebetulan waktu itu sudah mau magrib, udh mau gelap.

Aku mendengar suara dari dalam kamar di rumah tua itu, 
Ardi.. sperti panggilan ibuku...
Aku berfikir, mana mungkin ibuku di kamar tua itu. Sangat gelap ucapku.
Aku penasarann, aku masuk di dalam kamar itu di temani handpone yg ku gunakan sebagai senter.
Terkejutnya diriku. Aku melihat sosok wanita di mimpiku.
Ia sangat cantik , anggun dan sangat mengaggumkan dgan wajah putih bersih...

Dia menyapaku,
Hai ardi... ucapnya...
Di dalam hati aku terkagum atas kecantikannya...
Aku menjawabnya.. iiyya hayy sambil trz memandangi wajah cantik itu...

Aku sangat penasaran, aku bertanya siapa namamu ucapku...
Anggun... ucapnya dgan halus...

Seumur hidupku aku tak pernah melihat mahluk secantik dan seindah ini di dalam otakku.
Aku berkenalan dgan dia...

To be continue....
[1/12 01.36] Irul Kirito Kun: PART2



Setalah aku berkenalan dgan anggun si hantu cantik ini, aku jadi slalu bermain di rumah tua itu, walaupun banyak mahluk yg serem serem di sana, terutama di kamar yg gelap itu,,,
Aku slalu bersama dgan anggun, tak kadang ia juga mengikuti ku ke kamarku. 
Aku terpesona dgan wajah cantiknya,

Tapi pada hari ke 3 setelah kematian paman ku, bibiku melihat seseosok anak kecil yang tidak mempunyai kepala di dalam kamar gelap itu, akhirnya keluarga kami bermusyawarah mengundang seorg yg pintar utk mengusir mahluk itu.
Tapi di situ aku berfikir, jika mereka mengusir mahluk itu aku tidak bisa lagi bertemu dgan anggun, lambat laun ada rasa di hati ini menyukai sesosok hantu cantik.

Akhirnya aku angkat bicara, jangan jangan kalian usir ucapku, mereka punya keluarga , mereka sama seperti kita ingin hidup dan tanpa gangguan...
Jangan kalian salahkam mereka, mereka tak akan menganggu jika tak kita ganggu ucapku. Di situ aku menyayagi anggun agar aku slalu bersamanya...

Aku melihat anggun tersenyum kepadaku..
Senyum manisnya membuatku smakin mempunyai rasa cinta, tapi aku sadar alam kita berbeda...
Pada malam itu aku masuk kerumah tua itu utk menemui anggun, tapi aku tak melihatnya aku hanya melihat mahluk mahluk seram, tinggi dan besar..
Aku masuk ke dalam kamar gelap itu tanpa memperdulikan mahluk di sekitarku, aku melihat sosok anak kecil yg tanpa kepala persis seperti yg di lihat bibiku.
Mahluk yg melihatku mengganguku dgan menjatuhkan jam dinding "prakkkkk" 
Kaget banget
Ya Allah ucapku dalam hati, walaupun aku anak indigo kalo mahluk nya terlalu banyak dan serem aku juga bisa takut, namanya juga manusia.

aku memanggil nama anggun...
Sampai beberapa kali aku panggil dia langsung mengaggetkan ku dari belakang...

Anggun:"wuhaaa...

Aku:" ahhh anggun ngaggetin... anggun kemana aja, aku kangen ucapku... aneh memang aku menyukai seorg hantu

Anggun:"gak kemana mana ucapnya tersenyum menatapku

Aku:" aku mengajak dia keluar dari rumah itu karna risih dgan mahluk yg lain

Aku duduk dgan nya di bawah pohon mangga depan rumah...
Aku menatap wajah anggunya...
Aku menyukai hantu, aku memulai percakapan dgannya

Aku:" nggun, andai kamu seorg manusia, aku tidak akan melepasmu ucapku.

Anggun:" haaah , ini sudah takdir tuhan di ucapnya, aku bahagia bisa mengenalmu ucapnya.

Aku:" tapi, apa kamu benar benar menyukaiku seperti yg kamu katakan dalam mimpiku tanyaku?

Anggun:" iyya aku bener menyukaimu, baru prtama kali ini aku menyukai seorg manusia ucapnya.

Malam itu hatiku berbunga bunga, tapi dari belakang ayahku mendengar aku berbicara sendiri...

Hey di, kamu ngomong sama siapa sahutnya, eh bapak... gak pak aku cuma latihan baca naskah drama kok ucapku,

Anggun mentertawaiku, pinter banget bohong nya ucapnya, 
Iyya ngun, kalo sampe bapak tau aku suka sama hantu dia bakal marah...
Malam itu aku pamit pada anggun utk tdur karna bsok aku sudah skolah,

Skitar jam 02 : 00 pagi, aku dibangunkan oleh sosok sperti raksasa yang menindih dadaku.
Aku berontak, pergi ucapku dgan suara yg kecil, matanya merah menyala , dia mempunyai tanduk dan dgan dada yg berbulu.
Aku akan membunuh mu ucapnya, ucapnya.

Aku sesak nafas, dadaku di tekan... sampai datanglah sosok wanita cantik mendorong sosok besar itu...
Sudah ayah sudah teriak wanita itu... ternyata sosok besar itu adalah ayah anggun...

To be continue
[1/12 01.37] Irul Kirito Kun: PART 3



Sejak kejadian malam itu aku sering mengalami hal hal aneh, gangguan saat tidur sampe gak bisa nafas kaya dada keteken.
Malam malam aku pergi ke rumah tua itu berniat mencari anggun, pada saat mau masuk ke dalam rumah itu kejadian aneh mulai ku alami, memang aku tak melihat mahluk mahluk yg biasanya ku lihat, 
Saat ku buka pintu rumah itu hawa dingin terasa di kulitku. Bulu kudukku berdiri merasakan hal hal ghaib, tapi rasa rinduku pada anggun membuatku melawan rasa takutku.
Tiba tiba pintu langsung tertutup dengan keras pada saat aku sudah di dalam rumah itu, walaupun aku anak indigo aku merasa ketakutan...
Suara tangisan terdengar dari kamar yang gelap itu.. aku penasaran dan langsung menuju kamar itu, pelan ku buka pintunya terlihat sesosok wanita yg tanpa kepala membawa bayi. Aku terkejut. Lampu langsung padam... 
Ku lihat dengan remang remang sosok itu mendekatiku...
Kamu mau apa ? Ucapku dgan ketakutan..
Kenapa kalian ganggu kami ucapnya dgan nada serem...
aku mulai mundur mencari pintu keluar, tapi pintu itu terkunci, aku sangat ketakutan..
Akhirnya aku beteriak memanggil nama anggun... 

Anggunnnnn suaraku sangat keras terdengar sampe luar, ayahku langsung mencariku ke rumah tua itu,
Ardi ardi kamu di dalam nak ucapnya, ia pak.. tolong ardi pak ucapku sambil menangis ketakutan...
Akhirnya bapak bisa masuk dan membawaku keluar..

Malam itu aku ceritakan smua pada bapak, ternyata bapak akan mengahncurkan rumah itu karna sering terjadi penampakan dan menggangu warga sekitar, dan skarang aku tahu kenapa mahluk itu meneror ku, dia ingin menyampaikan pesan bahwa rumahnya jangan di hancurkan...
Malam itu aku tertidur di kamar ibu dan bapak, di dalam tidurku anggun datang dan mengucapkan aku menyayangimu ardi. Di situ aku langsung terbangun dan langsung keluar mencari anggun. Aku tak tau kenapa rasa rinduku mengalahkan rasa takutku.

Pada saat ku buka pintu rumah, aku melihat anggun duduk di bawah pohon mangga, ia terlihat sedih, dan aku samperin.

Anggun, kamu kemana aja, ucapku.
Aku gak kemana mana kok di, aku rindu kamu ucapnya dgan sedih...
Aku memegang tanganya, (bagi anak indigo ini sperti nyata) 

Aku:'' nggun, aku tau kita beda alam, tapi aku gak tau kenapa rasa cinta ini bisa muncul dgan sendirinya, aku bener bener menyayangimu ucapku dgan sedih...

Anggun:''iyya di, ini takdir tuhan... mungkin di kehidupan slanjutnya kita bisa bersama ucapnya.

Ahh kamu bisa aja ucapku dgan tersenyum. Tapi aku merasa ada yg memperhatikan ku dari belakang, 
Aku melihat kebelakang sosok mahluk tinggi bsar seperti ayah anggun sedang menatapku. Di situ perasaan ku ketakutan.
Nggun, ayah kamu ngeliat kita..
Udh gak usah takut ucap anggun?

Tiba tiba aku mendengar suara bapak memanggil ku,
Ardi ardi kamu dimana ucapnya dgan agak keras...
Iyya pak , ardi di toilet pak,ucapku
Aku pamit pada anggun, padahal malam itu ingin rasanya bersama dia sepanjang malam...
Aku bergegas masuk kedalam dan tidur..

Esoknya pulanh sekolah, aku kaget sekali melihat rumah tua itu di hancurkan oleh ayahku dengan beberapa orang, 
Ayahhhhh ngapaiiin ucapku dgan keras,
Ayah ingin mengakhiri dmua teror yg di alami warga dan kamu. 
Kamu gak usah ikut campur ucapnya, tapi ayah di dalam rumah itu ada kehidupan sperti kita, kita bisa memberitahu mereka dgan baik baik,

Aku melihat mahluk mahluk di sana sangat marah dan banyak yg terluka di pengelihatan ku, aku tak melihat anggunn ,
Aku pergi ke kamar gelap yg sudah di hancurkan utk mencari anggun, tapi sayang smua hilang..

To be continue

PART2



Setalah aku berkenalan dgan anggun si hantu cantik ini, aku jadi slalu bermain di rumah tua itu, walaupun banyak mahluk yg serem serem di sana, terutama di kamar yg gelap itu,,,
Aku slalu bersama dgan anggun, tak kadang ia juga mengikuti ku ke kamarku. 
Aku terpesona dgan wajah cantiknya,

Tapi pada hari ke 3 setelah kematian paman ku, bibiku melihat seseosok anak kecil yang tidak mempunyai kepala di dalam kamar gelap itu, akhirnya keluarga kami bermusyawarah mengundang seorg yg pintar utk mengusir mahluk itu.
Tapi di situ aku berfikir, jika mereka mengusir mahluk itu aku tidak bisa lagi bertemu dgan anggun, lambat laun ada rasa di hati ini menyukai sesosok hantu cantik.

Akhirnya aku angkat bicara, jangan jangan kalian usir ucapku, mereka punya keluarga , mereka sama seperti kita ingin hidup dan tanpa gangguan...
Jangan kalian salahkam mereka, mereka tak akan menganggu jika tak kita ganggu ucapku. Di situ aku menyayagi anggun agar aku slalu bersamanya...

Aku melihat anggun tersenyum kepadaku..
Senyum manisnya membuatku smakin mempunyai rasa cinta, tapi aku sadar alam kita berbeda...
Pada malam itu aku masuk kerumah tua itu utk menemui anggun, tapi aku tak melihatnya aku hanya melihat mahluk mahluk seram, tinggi dan besar..
Aku masuk ke dalam kamar gelap itu tanpa memperdulikan mahluk di sekitarku, aku melihat sosok anak kecil yg tanpa kepala persis seperti yg di lihat bibiku.
Mahluk yg melihatku mengganguku dgan menjatuhkan jam dinding "prakkkkk" 
Kaget banget
Ya Allah ucapku dalam hati, walaupun aku anak indigo kalo mahluk nya terlalu banyak dan serem aku juga bisa takut, namanya juga manusia.

aku memanggil nama anggun...
Sampai beberapa kali aku panggil dia langsung mengaggetkan ku dari belakang...

Anggun:"wuhaaa...

Aku:" ahhh anggun ngaggetin... anggun kemana aja, aku kangen ucapku... aneh memang aku menyukai seorg hantu

Anggun:"gak kemana mana ucapnya tersenyum menatapku

Aku:" aku mengajak dia keluar dari rumah itu karna risih dgan mahluk yg lain

Aku duduk dgan nya di bawah pohon mangga depan rumah...
Aku menatap wajah anggunya...
Aku menyukai hantu, aku memulai percakapan dgannya

Aku:" nggun, andai kamu seorg manusia, aku tidak akan melepasmu ucapku.

Anggun:" haaah , ini sudah takdir tuhan di ucapnya, aku bahagia bisa mengenalmu ucapnya.

Aku:" tapi, apa kamu benar benar menyukaiku seperti yg kamu katakan dalam mimpiku tanyaku?

Anggun:" iyya aku bener menyukaimu, baru prtama kali ini aku menyukai seorg manusia ucapnya.

Malam itu hatiku berbunga bunga, tapi dari belakang ayahku mendengar aku berbicara sendiri...

Hey di, kamu ngomong sama siapa sahutnya, eh bapak... gak pak aku cuma latihan baca naskah drama kok ucapku,

Anggun mentertawaiku, pinter banget bohong nya ucapnya, 
Iyya ngun, kalo sampe bapak tau aku suka sama hantu dia bakal marah...
Malam itu aku pamit pada anggun utk tdur karna bsok aku sudah skolah,

Skitar jam 02 : 00 pagi, aku dibangunkan oleh sosok sperti raksasa yang menindih dadaku.
Aku berontak, pergi ucapku dgan suara yg kecil, matanya merah menyala , dia mempunyai tanduk dan dgan dada yg berbulu.
Aku akan membunuh mu ucapnya, ucapnya.

Aku sesak nafas, dadaku di tekan... sampai datanglah sosok wanita cantik mendorong sosok besar itu...
Sudah ayah sudah teriak wanita itu... ternyata sosok besar itu adalah ayah anggun...

To be continue

PART 3



Sejak kejadian malam itu aku sering mengalami hal hal aneh, gangguan saat tidur sampe gak bisa nafas kaya dada keteken.
Malam malam aku pergi ke rumah tua itu berniat mencari anggun, pada saat mau masuk ke dalam rumah itu kejadian aneh mulai ku alami, memang aku tak melihat mahluk mahluk yg biasanya ku lihat, 
Saat ku buka pintu rumah itu hawa dingin terasa di kulitku. Bulu kudukku berdiri merasakan hal hal ghaib, tapi rasa rinduku pada anggun membuatku melawan rasa takutku.
Tiba tiba pintu langsung tertutup dengan keras pada saat aku sudah di dalam rumah itu, walaupun aku anak indigo aku merasa ketakutan...
Suara tangisan terdengar dari kamar yang gelap itu.. aku penasaran dan langsung menuju kamar itu, pelan ku buka pintunya terlihat sesosok wanita yg tanpa kepala membawa bayi. Aku terkejut. Lampu langsung padam... 
Ku lihat dengan remang remang sosok itu mendekatiku...
Kamu mau apa ? Ucapku dgan ketakutan..
Kenapa kalian ganggu kami ucapnya dgan nada serem...
aku mulai mundur mencari pintu keluar, tapi pintu itu terkunci, aku sangat ketakutan..
Akhirnya aku beteriak memanggil nama anggun... 

Anggunnnnn suaraku sangat keras terdengar sampe luar, ayahku langsung mencariku ke rumah tua itu,
Ardi ardi kamu di dalam nak ucapnya, ia pak.. tolong ardi pak ucapku sambil menangis ketakutan...
Akhirnya bapak bisa masuk dan membawaku keluar..

Malam itu aku ceritakan smua pada bapak, ternyata bapak akan mengahncurkan rumah itu karna sering terjadi penampakan dan menggangu warga sekitar, dan skarang aku tahu kenapa mahluk itu meneror ku, dia ingin menyampaikan pesan bahwa rumahnya jangan di hancurkan...
Malam itu aku tertidur di kamar ibu dan bapak, di dalam tidurku anggun datang dan mengucapkan aku menyayangimu ardi. Di situ aku langsung terbangun dan langsung keluar mencari anggun. Aku tak tau kenapa rasa rinduku mengalahkan rasa takutku.

Pada saat ku buka pintu rumah, aku melihat anggun duduk di bawah pohon mangga, ia terlihat sedih, dan aku samperin.

Anggun, kamu kemana aja, ucapku.
Aku gak kemana mana kok di, aku rindu kamu ucapnya dgan sedih...
Aku memegang tanganya, (bagi anak indigo ini sperti nyata) 

Aku:'' nggun, aku tau kita beda alam, tapi aku gak tau kenapa rasa cinta ini bisa muncul dgan sendirinya, aku bener bener menyayangimu ucapku dgan sedih...

Anggun:''iyya di, ini takdir tuhan... mungkin di kehidupan slanjutnya kita bisa bersama ucapnya.

Ahh kamu bisa aja ucapku dgan tersenyum. Tapi aku merasa ada yg memperhatikan ku dari belakang, 
Aku melihat kebelakang sosok mahluk tinggi bsar seperti ayah anggun sedang menatapku. Di situ perasaan ku ketakutan.
Nggun, ayah kamu ngeliat kita..
Udh gak usah takut ucap anggun?

Tiba tiba aku mendengar suara bapak memanggil ku,
Ardi ardi kamu dimana ucapnya dgan agak keras...
Iyya pak , ardi di toilet pak,ucapku
Aku pamit pada anggun, padahal malam itu ingin rasanya bersama dia sepanjang malam...
Aku bergegas masuk kedalam dan tidur..

Esoknya pulanh sekolah, aku kaget sekali melihat rumah tua itu di hancurkan oleh ayahku dengan beberapa orang, 
Ayahhhhh ngapaiiin ucapku dgan keras,
Ayah ingin mengakhiri dmua teror yg di alami warga dan kamu. 
Kamu gak usah ikut campur ucapnya, tapi ayah di dalam rumah itu ada kehidupan sperti kita, kita bisa memberitahu mereka dgan baik baik,

Aku melihat mahluk mahluk di sana sangat marah dan banyak yg terluka di pengelihatan ku, aku tak melihat anggunn ,
Aku pergi ke kamar gelap yg sudah di hancurkan utk mencari anggun, tapi sayang smua hilang..

To be continue