Jakarta: Indonesia, Filipina dan Jepang akhirnya terpilih sebagai tuan rumah piala dunia FIBA 2023. Ketiga negara Asia itu mengalahkan Argentina dan Uruguay yang juga mencalonkan menjadi tuan rumah bersama.
Kabar ini sekaligus menjadi sejarah tersendiri, sebab untuk kali pertama tuan rumah Piala Dunia Basket FIBA digelar lebih dari satu negara. Ada pun kejuaraan benua basket FIBA 2019 juga akan digelar di Asia, tepatnya Tiongkok.
Sekjen FIBA, Patrick Baumann menyatakan terpilihnya Indonesia, Filipina, dan Jepang karena memiliki semangat yang tinggi dalam mempersiapkan diri. Selain itu jumlah penduduk yang lebih 500 juta jiwa yang mayoritas usia muda menjadi daya tarik tersendiri.
"Kita telah meninjau kesiapan semua calon tuan rumah, dan Indonesia bersama Filipina dan Jepang merupakan perpaduan tepat untuk diberi kesempatan menjadi penyelenggara ajang basket tertinggi di dunia ini," kata Baumann dalam rilis yang diterimaMedcom.id.
Menurut Presiden SEABA, Erick Thohir yang secara langsung hadir dan memimpin tim kandidat pemilihan tuan rumah piala dunia FIBA 2023, Sabtu ini di Jenewa, Swiss, ini bisa menjadi gerbang bagi lahirnya eventinternasional lainnya di Indonesia.
"Ini bukan hanya sejarah baru bagi Indonesia. Namun bentuk kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia. Kita harus menjawab kepercayaan ini dengan menjadi tuan rumah yang baik," ujar Thohir.
"Ini juga sejalan dengan keinginan pemerintah, yang ingin lebih sering menggelar kejuaraan internasional. Keberhasilan ini juga membuka peluang Indonesia menjadi tuan rumah ajang olahraga yang lebih tinggi dan bergengsi lainnya seperti Olimpiade maupun Piala Dunia sepak bola di masa mendatang," lanjutnya lagi.
Dengan banyaknya event olahraga internasional di tanah air, menurut Erick sangat baik bagi percepatan terjadinya industri olahraga di tanah air. Ia berharap, kesempatan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
"Apalagi kita memiliki venue Asian Games yang harus dimanfaatkan. Jangan sampai venue tersebut terlantar. Sebagai bangsa kita patut bangga karena ini salah satu ajang paling bergengsi dan tentunya dapat dimanfaatkan secara positif," pungkasnya.