- Beranda
- The Lounge
Terinspirasi dari Tsunami Indonesia, Kapsul Bundar Ini Dibuat untuk Penyelamatan
...
TS
mejasempit
Terinspirasi dari Tsunami Indonesia, Kapsul Bundar Ini Dibuat untuk Penyelamatan
Kapsul Bulat Ini Diciptakan untuk Melindungi Diri dari Bencana Tsunami, Tornado, Gempa Bumi, dan Badai Hebat.
Dunia Barat emang biangnya inovasi. Ketika kita lagi ribet-ribetnya mikirin isu SARA, di sana udah ribuan langkah lebih maju nih, nyiptain benda bundar seperti bola berupa kapsul tempat yang aman dari bencana tsunami, tornado, kebakaran, gempa bumi, dan badai hebat lainnya.
Kapsul ini bernama Survival Capsule. Benda bundar ini telah teruji tahan panas dan tahan banting.
Satu kapsul berkapasitas sesuai besarnya ukuran. Kapsul yang paling kecil muat satu sampai dua orang dan dibanderol dengan harga $13,500. Sedangkan kapsul berukuran besar bisa muat empat orang, dan harganya $17,500.
Kapsul yang kecil bisa muat di rumah. Sedangkan kapsul yang besar bisa muat di gedung-gedung umum.
Karyawan Microsoft, Jeanne Johnson, jadi orang pertama yang membeli kapsul ini dan sudah mencoba cara tercepat buat masuk ke dalam kapsul.
Ia mengaku membeli ini agar lebih tenang. Sehingga dia bisa tidur di malam hari tanpa cemas akan terjadi apa-apa.
Kapsul ini dilengkapi dua jendela kecil sehingga penumpang bisa melihat apa yang terjadi di sekitar mereka. Kapsul ini dirancang agar sekelompok orang atau keluarga bisa lebih memegang kendali dalam situasi-situasi darurat ketimbang hanya berdiam di rumah mereka.
Kapsul ini dirancang untuk jadi pilihan solusi saat bencana. Benda ini bisa mengapung di air, sehingga gak perlu kuatir tenggelam dalam dengan tekanan air bervolume besar seperti tsunami.
Sebuah sistem self-righting yang dimiliki, menggunakan kantung air di bagian bawah, sehingga mencegahnya berputar-putar bolak balik di tengah arus air.
Benda ini dibuat untuk menjaga penumpang di dalamnya tetap aman selama dan sesudah bencana sampai kru penolong datang membantu.
Kapsul ini dirancang oleh tim ahli mesin aerospace, dengan tujuan utamanya membuat tempat yang sangat kuat dan setahan mungkin dari berbagai bencana.
Benda ini sudah diuji dengan dijatuhkan dari ketinggian untuk memeriksa kekuatan dan survivabilitas.
Selain itu, benda ini juga dilengkapi dengan sejumlah fasilitas, termasuk musik dan sound system, setta toilet.
Konsep ini pertama dibayangkan oleh Julian Sharpe setelah melihat tsunami di Indonesia pada tahun 2004, yang sudah merenggut sebanyak 225.000 nyawa.
Credit: Sadatsugu Tomizawa
Sumber: Mashable, dan DailyMail.
0
15.9K
133
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
923KThread•83.2KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru