Belakangan ini Amerika Serikat telah dihantam badai yang mengerikan. Badai di kawasan Laut Karibia itu menyapu lautan ke daratan sehingga menyebabkan banjir serta tiupan angin kencang.
Dari sebagian besar wilayah yang ada di Negeri Paman Sam, badai memang sering melanda ke kawasan timur. Sementara bagian barat Amerika Serikat tak pernah diterjang sehebat Harvey, dan Irma.
Quote:
Quote:
Peneliti di Divisi Penelitian Oseanografi dan Meteorologi Atlantik/Badai Penelitian Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA), Chris W. Landsea, mengungkap badai tersebut terbentuk baik di lembah Atlantik, di sebelah timur daratan AS (yaitu di Samudera Atlantik, Teluk Meksiko dan Laut Karibia), dan di wilayah Pasifik Timur Laut. "Ada dua alasan utama untuk perbedaan ini, yang pertama adalah bahwa badai di belahan bumi utara terbentuk di garis lintang tropis dan subtropis dan kemudian cenderung bergerak ke arah barat-barat laut. Di Atlantik, gerakan semacam itu sering membawa angin topan ke sekitarnya," kata Landsea, dikutip dari Scientific American.
"Faktor kedua adalah perbedaan suhu air di sepanjang pantai Timur dan Barat AS. Di sepanjang Pantai Timur, Gulf Stream menyediakan sumber air hangat (di atas 80 derajat Fahrenheit, atau 26,5 derajat Celsius), yang membantu mempertahankan angin topan," lanjut dia. Sementara itu di sepanjang Pantai Barat, suhu permukaan laut jarang naik di atas 70 derajat, bahkan di pertengahan musim panas. Suhu yang relatif dingin tidak memberikan cukup energi panas untuk mempertahankan kekuatan badai.
Kemudian, menurut Kerry Emanuel dari Pusat Meteorologi dan Oseanografi Kelautan di Massachusetts Institute of Technology, menuturkan badai hampir selalu terbentuk di sabuk Arus Timur. Fenomena tersebut disebut sebagai angin perdagangan. Jika badai tersebut cukup kuat mereka akan berhembus memasuki sabuk Arus Barat yang berada di garis lintang tengah.
"Di wilayah Atlantik, badai berasal dari Atlantik tropis sampai Teluk Meksiko, yang terbentuk di wilayah Atlantik dan Karibia tengah biasanya mulai bergerak ke barat. Ketika mereka kembali, mereka mungkin menyerang daratan Amerika Utara," kata Emanuel. Badai Harvey yang terjadi pada akhir Agustus lalu sedikitnya memakan korban 35 orang dan mengakibatkan kerugian materi. Sedangkan badai Irma yang terjadi baru-baru ini menewaskan empat orang penduduk Florida.
Sumber:
http://techno.okezone.com/read/2017/...enjelasan-ahli
Kalau di Indonesia paling ngeri badai apa ya gan?