Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Begini Kondisi Media Populer Kita : Seolah-olah Agama Seperti Lenyap

semitajayaAvatar border
TS
semitajaya
Begini Kondisi Media Populer Kita : Seolah-olah Agama Seperti Lenyap
Budaya Populer

Media dan budaya populer sangat erat hubungannya, ini lahir akibat kemajuan di bidang teknologi dan komunikasi. “Istilah populer memiliki makna sebagai berikut: (1) disukai oleh orang banyak; (2) jenis kerja rendahan; (3) karya yang dilakukan oleh orang untuk membuat senang orang lain; (4) budaya yang memang dibuat oleh orang untuk dirinya sendiri.” (Raymond Williams : 1983)
Dari definisi tersebut kita bisa tahu bersama bahwa budaya populer ini merupakan suatu produk budaya atau kebiasaan baru yang diciptakan oleh penguasa, atau pihak yang dominan untuk dirinya juga orang lain, yang tujuannya agar tercipta kesenangan dikhalayak. Ciri produk budaya populer yaitu semua hal yang dapat ditransaksikan, seperti busana mulai dari pakaian, sepatu, hijab, hingga budaya jenis musik seperti K-Pop, J-Pop sampai lagu-lagunya. Sehingga muncul suatu kebiasaan atau pemahaman-pemahaman baru yang bisa saja berlainan dengan kebiasaan lampau.

Contohnya pada zaman sekarang ini orang akan menilai suatu lagu bagus atau tidak dari penjualan lagu tersebut, atau dari penjualan tiket konser, jika penjualannya ramai, maka lagu tersebut akan dinilai bagus. Hal itu berlainan dengan zaman dulu, dimana yang dinilai bukan dari penjualannya semata, tetapi benar-benar dari unsur suatu lagu tersebut dari melodi, irama, sampai kekuatan syair, instrumen dan sebagainya, jadi seolah-olah ada semacam pergeseran penilaian bagus atau tidaknya suatu lagu seiring berkembangnya budaya populer.
Mungkin saja pergeseran budaya populer seperti itu terjadi bukan hanya dibidang musik namun juga pada bidang lainnya, seperti gaya hidup, dari cara berpakaian, dan lain-lain. Jika diperhatikan budaya populer ini seperti bersifat sementara, tidak stabil, yang terus berubah dan berganti sesuai tuntutan pasar dan arus zaman. Pada budaya populer sendiri juga tidak ada yang mutlak benar atau salah, semuanya mempunyai keunggulan dan kelemahan masing-masing, sehingga digemari pada masanya.

Kaitannya dengan New Media

Pada era globalisasi seperti sekarang ini perkembangan teknologi informasi dan komunikasi sangat pesat. Teknologi informasi dan komunikasi ini tidak hanya memperbaiki kinerja media khususnya di Indonesia, namun juga menghadirkan media baru yang semakin berpengaruh di dalam kehidupan kita sehari-hari. Beberapa contoh New Media adalah Internet, website, dan game multimedia. Sedangkan contoh aplikasi New Media yaitu seperti YouTube, Intagram, Twitter, Facebook, dan website sejenisnya yang menyediakan layanan jejaring sosial sebagai sarana komunikasi langsung dengan publik. Di luar pengaruh teknologi informasi dan komunikasi pada media, secara umum teknologi informasi dan komunikasi mengubah kehidupan sosial kita. Kini semua bentuk media baru tersebut tentu saja semakin canggih dan semakin dekat dengan kehidupan kita semua. Banyak kesempatan yang diberikan oleh media baru, antara lain kemungkinan interaksi yang semakin luas dan sangat cepat. Selain itu sarana berekspresi semakin luas muncul sebagai akibat hadirnya media baru.

Hal ini bisa dilihat dalam bentuk kreativitas dan inovasi baru tanpa batas, misalnya kita ambil contoh lewat sosial media Youtube, muncul nama terkenal lahir dari video yang diuploadnya ke Youtube, di kawasan internasional seperti Justin Bieber, Boyce Avanue dengan konten musik, kemudian ada Pewdiepie dengan konten gaming, dan ada juga pemain sepak bola yang kabarnya dulu direkrut oleh klub Manchester United karena terdapat video pemain tersebut sedang menunjukan skillnya saat berlatih, pemain tersebut bernama Hargreaves. Kemudian, jika di Indonesia lewat sosial media Youtube juga memunculkan nama-nama terkenal, seperti pada beberapa tahun lalu ada nama Sinta dan Jojo yang terkenal lewat video lipsinc lagu dangdut berjudul Keong Racun. Lalu muncul juga Norman Kamaru, tetapi karena sifat instan yang dimiliki Youtube nama mereka tenggelam. Setelah itu mulailah Youtube ramai digunakan sebagai sarana untuk meraih popularitas dan juga sebagai sarana pekerjaan. Juga untuk menunjukan eksistensi penggunanya, bisa lewat kreativitas dan inovasi baru seperti mengcover lagu contohnya Raisa dan GAC, atau dengan konten video lucu seperti Edhozell, Arap, Radtya Dika dan lainnya. Terlepas dari pro dan kontra, bagi sebagian orang media baru membuka jalan dan memperluas kesempatan untuk tampil dalam khalayak yang lebih luas. Media baru secara otomatis juga mempengaruhi budaya populer yang seiring sejalan akan terus berkembang karena budaya tidak akan pernah berhenti dan akan berkembang megikuti zaman.

Terkait dengan Agama dan Kepercayaan.

Keberadaan agama pada era globalisasi budaya populer ini seperti tersingkirikan, budaya populer lebih banyak berfokus kepada emosi dan pemuasannya, tanpa berpikir secara logika dan nalar yang benar. Yang menjadi tujuan hidup budaya populer ini adalah bersenang-senang dan menikmati hidup saat ini saja, tanpa memikirkan masa lalu atau masa depannya. Hal seperti ini menyebabkan munculnya budaya yang mengikis rasa malu. Contoh para artis dengan mudah mempertontonkan auratnya di media sebagai bahan tontonan dan penontonnya juga banyak anak-anak, yang harusnya tidak disuguhi dengan tayangan seperti itu, karena akan mempengaruhi psikisnya. Dalam budaya populer ini kebanyakan adalah unsur negatif, seperti konsumerisme, hedonisme, materealisme, dan lainnya, yang sangat berbahaya bagi keberlangsungan agama dan kepercayaan di dunia ini. Seolah-olah agama seperti lenyap termakan oleh budaya populer yang terus berkembang seiring zaman, sehingga perlu tameng yang kokoh untuk mengahadapinya.
Diubah oleh semitajaya 05-12-2017 18:25
0
3K
30
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.