Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

Beranda

...

The Lounge
Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

rendyconan

28-11-2017 10:11

Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

Sudah lama rasanya tak menyapa para Kaskuser, mana suaranya yang masih jomblo? Seketika jomblo-jomblo langsung lari terbirit-birit, bahkan bersembunyi di balik masa lalu yang kelam. Eh, jangan sampai bersembunyi di masa lalu deh. Bukannya cepet move onyang ada selalu bernostalgia dengan dirinya. Beberapa hari yang lalu ada seorang kerabat bertanya kepada gue mengenai soal pacaran. Bukan sekedar pacaran dari sisi bagaimana orang tersebut suka sama suka, tetapi lebih mendalam. Dia bertanya kalau mau pacaran, tapi beda agama kira-kira gimana ya? Dengan berbagai pertimbangan dari dalam dirinya dia pun menceritakan keluh kesahnya. Tonton dulu apa tanggapan mereka ya?

Walaupun terlihat jelas, dirinya sangat ingin bersama dengan calon pacarnya itu. Di satu sisi dia pun bimbang karena perbedaan keyakinan ini. Maka dari itu dia meminta gue memberikan pendapat kepada dirinya mengenai masalah ini. Daripada gue pusing, gue buat thread aja soal ini. Gue akan membuat polling pada thread ini supaya dia pun menjadi yakin, mungkin ada juga yang mengalami hal serupa seperti yang dia alami. Seperti yang kita tahu di negeri kita memiliki berbagai macam suku, budaya, hingga agama. Mari kita bahas lebih dalam, minta komeng dan pollingnya ya gan!

Menghargai perbedaan antar keduanya dan rasa nyaman

Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

https://i2.wp.com/voxpop.id/vp-img/2...?fit=750%2C516
Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

Quote:

Hal ini pasti, bahkan bukan hanya orang yang berpacaran dengan berbeda agama pun pasti akan saling menghargai satu sama lain. Hal paling mendasar adalah karena keduanya saling suka maka ketertarikan itu menjadi kepentingan nomor satu bagi kedua belah pihak. Sama-sama nyaman dan merasa cocok sehingga akhirnya mencoba dengan perkataan di awal “coba dulu aja”. Pacaran itu tujuannya mencari pasangan hidup untuk ke depannya hidup bersama-sama selamanya kan emoticon-Kiss (S)

Ah lebay banget TS kata-katanya, kalau pacaran cuma buat senang-senang sesaat dan gak ada tujuan yang jelas buat apa juga coba? Mungkin alangkah baiknya sebelum memutuskan untuk berpacaran dipikirkan matang-matang terlebih dahulu. Yakin kamu jatuh cinta? Atau karena kesepian aja? emoticon-Bingung (S)

Ada gaya saling tarik menarik dalam hubungan tersebut

Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

https://pbs.twimg.com/media/DBLNeExUIAA-Luu.jpg
Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

Quote:

Maksudnya apa nih? TS kok ambigu banget gak jelas! Tenang wahai kawan-kawan sejagat Kaskus, maksudnya adalah dalam hubungan tersebut pasti ada keinginan jika pasangan kita akan mengikuti agama kita. Entah bagaimana caranya, mungkin pernah juga membahas ini dengan pasangan kalian. Bahwa dia ingin kalau pasangannya yang mengikuti agamanya, begitu juga sebaliknya. Gue gak pernah merasakan sih tapi dari pengalaman teman gue yang pernah mengalaminya dia memberitahu bahwa hal ini benar adanya emoticon-EEK!

Mungkin ada juga yang tidak mempedulikan hal ini, setidaknya rasa senang dan puas bisa bersama dengan dirinya saat ini bisa terobati. Tapi memang timbul pertanyaan lain, mau berapa lama dalam keadaan seperti ini? Kelak ketika kalian ingin menikah langkah apa yang akan diambil? Sekalipun kalian bersama nantinya, bisa saling bercerita satu sama lain bercanda tawa bareng tetapi dalam hati yang terdalam masih tersimpan kejanggalan ini. Apakah siap gan? emoticon-Bingung (S)

Hubungan ini bukan hanya soal aku dan kamu, tapi juga dengan Tuhan dan keluarga

Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

https://content.shopback.com/id/wp-c.../HONEYMOON.jpg
Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

Quote:

Pacaran bukan hanya soal diriku dan dirimu tapi lebih dari hal itu, misalnya kalau dilihat dari keluarga. Setujukah keluarga dengan pasangan yang saat ini bersama dengan kamu? Mungkin yang memiliki agama serupa pun keluarga bisa saja menolak. Kalau keluarga agan melihat dari sisi karakter pasangan mungkin bisa saja diterima, tetapi banyak juga dari mereka yang menginginkan anaknya memiliki pasangan yang satu agama dengan dirinya. Lalu pertanggung jawaban di depan Sang Pencipta kita pun bagaimana? emoticon-angel

Timbul pro dan kontra pastinya, beberapa ada yang rela sampai kimpoi lari. Banyak juga yang mengetahui kebenarannya bahwa pilihan orang tua dan restu dari orang tua adalah yang paling utama. Sampai juga merasakan sendiri, bagaimana perbedaan ini menjadi penghalang yang besar di depan hubungan mereka sehingga salah satu memutuskan untuk berpisah emoticon-norose

Bersiap menerima kemungkinan terburuk yang mungkin terjadi

Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

http://i.ytimg.com/vi/pQ31O1JdLPg/ma...resdefault.jpg
Pacaran Beda Agama, Yes Or No?

Quote:

Pacaran pun bisa saja putus, kalau posisi kalian sedang pacaran dan memiliki perbedaan ini. Kemungkinan terburuk ini bisa saja datang secara tiba-tiba, bahkan saat kamu belum siap sekalipun. Memang hubungan ini kalian berdua yang menjalani, kalian berdua juga yang sudah sama-sama berkomitmen. Di balik komitmen itu kalianpun sudah siap kalau memang harus mengalami penolakan dari lingkungan pasangan kamu. Salah satunya yang paling mungkin menolak adalah keluarga emoticon-Kiss (S)

Bagaimana pun juga semua orang sebenarnya sudah sadar, ketika memulai hubungan berarti di saat itu juga dia siap untuk menerima kekecewaan atau patah hati. Walaupun banyak dari mereka yang akhirnya belum siap dan gagal move onbahkan dalam jangka waktu yang lama. Namanya pacaran adalah waktu di mana kita mengenal pribadi orang tersebut lebih dalam. Memang banyak juga kok yang watak aslinya keluar waktu pacaran. Jadi gak ada tuh kata terlanjjur cinta, justru yang ada memang terlanjur bersama menjadi kebiasaan yang sulit dihilangkan

Mungkin dari Kaskuser ada yang punya pengalaman atau sedang dalam hubungan seperti ini. Boleh sharecerita kalian, cerita yang menarik pasti akan TS pajang pejwan supaya mereka yang sedang dalam hubungan ini bisa melihat dan merasakan juga. Thread selanjutnya bahas apa ya? Kalau punya masukan boleh juga kasih masukan ke ane, ane cabut dulu gan!