Intro
Cerita

Zaman dahulu kala, benua Theia, dengan bantuan Pengikut Dewa Aiaran, menjalani hidup tanpa konflik berdasarkan kebebasan dan ketertiban.

Tapi ras tertentu sangat marah dan tidak suka dengan cara hidup yang damai seperti itu ...

Ras tersebut biasa dipanggil dengan nama Devans yang percaya pada yang paling kuat bertahan adalah yang paling baik.

Di antara hari-hari yang damai itu, kekacauan berada pada sudut sudut tidak dapat terelakkan.

Para Devan tidak mampu menahan kemarahan mereka, dan mulai menyerang manusia.

Para pengikut Dewa Aiaran melakukan segala cara untuk menyelamatkan umat manusia namun akhirnya kalah dalam peperangan melawan para Devan.

Pembantaian banyak ras telah mengakhiri era yang damai.

Banyak orang menjadi saksi adegan yang sangat mengerikan.

Semua kekejian di medan perang perlahan berubah dan mulai menelan orang-orang.

Inilah saat kekuatan Aiaran meledak dari dalam.

Kekuatannya yang luar biasa mulai menyebar ke seluruh benua, bersamaan dengan badai magis. Esensinya yang kuat menyelimuti air, tanah, dan bahkan beberapa orang.

Mereka yang menyerap esensi Aiaran mulai berkilau. Semua Devan yang tersentuh cahaya itu hancur.

Astarian (Pahlawan yang dipilih oleh Dewi Aiaran yang memiliki kekuatan luar biasa dari Dewi Aiaran) yang berhasil menyingkirkan para Devan dari medan kekuatan, menggunakan kekuatan kecilnya yang tersisa untuk menyatukan dan memperkuat lingkaran.

Tapi kekuatannya yang lemah hanya cukup untuk menjaga satu kota saja ...

Untuk menghindari semua ini terjadi di masa depan, orang-orang yang diberkati dengan kekuatan Aiaran bergabung dan terus berjuang untuk menemukan kedamaian sekali lagi.