Tanda titik mungkin sepele, tapi kalo sampe salah menggunakannya kan bisa malu juga. Masa hal sepele aja bisa salah? Hehe. Dari gambar di atas, kita bisa tau kalo tanda titik ini dipake di akhir kalimat penyataan; setelah angka atau huruf dalam suatu bagan, ikhtisar, atau daftar; memisahkan angka jam, menit, dan detik; dan memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya yang menunjukkan jumlah. Jadi jangan sampe keliru lagi ya!

Pernah gak sih GanSis nemuin orang yang ngetik pertanyaan tapi gak ada tanda tanya di akhir kalimatnya? Atau pernah ngeliat orang yang marah-marah di medsos tapi di akhir kalimat malah ada tanda tanya, bukan tanda seru? Nah, bisa jadi mereka belum tau tuh penggunaannya.

Setali tiga uang dengan tanda titik, tanda koma juga penting lho, GanSis! Jangan sampe terbalik ya, kan sering tuh orang-orang ngetik kalimat tapi diakhiri dengan tanda koma.

Contohnya gini: Selamat tidur ya sayank,,,

Nah, salah tuh!

Belum pernah pake tanda titik koma? Coba lihat lagi poin pertama di utas ini, yang pembahasan tanda titik. Nah, ane udah contohin tuh penggunaan tanda titik koma. Hehehe.

Tanda titik dua beda lho GanSis dengan tanda titik koma. Jangan sampe tertukar atau terbalik ya.

Contoh penggunaan tanda koma itu begini: nah begitu.

Tanda hubung penting juga nih. Salah satu penggunaan tanda hubung yang benar itu untuk merangkai unsur yang berbeda (kata dan angka). Banyak dari kita yang gak pake tanda hubung dalam penulisan S-1 (Strata 1 atau Sarjana), biasanya kan cuma "S1" aja.

Ada yang terhubung, ada juga yang terpisah. Begitulah hidup, GanSis. (eh ).

Garing atau garis miring biasanya dipake untuk penulisan nomor surat atau nomor alamat. Buat GanSis yang kerjanya suka bikin surat, jangan sampe lupa dengan garing ya!

Kenapa ada dua tanda petik di keyboard? Ternyata keduanya digunakan dalam hal yang berbeda. Sederhananya, kalau tanda petik (petik dua, "...") digunakan untuk petikan langsung dari pembicaraan atau naskah, maka tanda petik satu untuk mengapit petikan lain di dalam petikan langsung tadi.

Tanda kurung ada dua macam nih, kurung biasa dan kurung siku. Hampir sama lho dengan tanda petik dan tanda petik tunggal. Jadi kalau GanSis bikin kalimat keterangan yang pakai tanda kurung, nah tanda kurung siku itu gunanya untuk mengapit keterangan yang udah ada di dalam kurung.

Contohnya bisa dilihat di gambar di atas lah yak.

Apaan tuh tanda elipsis? Elipsis itu tanda titik tiga (...), biasanya dipake penulis untuk menunjukkan bahwa dalam suatu kalimat ada bagian yang dihilangkan. Nah, untuk tanda penyingkat, dikenal juga dengan apostrof, contoh penggunaan silakan simak di gambarnya ya.