ceritaummiAvatar border
TS
ceritaummi
Anak-anak yang Baru Lahir di Jepang Dapat Uang Selametan


Hai Agan, apa kabar? Saya mau kasih info menarik lainnya bagi yang suka banget halan-halan ke negeri sakura. Salah satu pengalaman saya yang menarik saat tinggal di Jepang adalah hamil dan melahirkan di sana.

Hamil dan melahirkan di sana, sama lah dengan di Indonesia. Cuma bedanya, dari fasilitas dan kenyamanan aja sih, Gan. DI Jepang, ada beberapa perfekture yang menggratiskan biaya pemeriksaan kehamilan dan melahikan, ini khusus untuk kaum "bimbo" miskin, yang pajaknya zero yen, alias ga bisa bayar pajak. Dan semua anak yang lahir di Jepang, pasti dapat uang selametan, 300.000 Yen (kaliin aja ya Gan sendiri, yen ke IDR berapa rupiah, terus abis itu, matanya gak usah melotot ampe keluar ya. biasa aja lagi *kalem*)

Siapa saja yang termasuk warga "bimbo"? salah satunya mahasiswa. Karena mahasiswa dianggap tidak memiliki penghasilan, kecuali beasiswa.

Oke lanjut ya, Gan.

Saat saya tinggal di Jepang, saya hamil dan melahirkan 2 orang anak saya. Anak kedua dan anak ketiga Tiga sih sebenarnya, tapi yang satu keguguran. Oiya Gan, di Jepang ini, nyawa bakal calon manusia pun dihargai lho. Kalau janin keguguran usia 4 bulan, tetap diberi uang selametan. Karena dianggap usia kehamilan 4 bulan itu, bayi sudah memiliki ruh dan sudah disebut bayi. Saya sangat mengapresiasi sekali dengan kebijakan ini, sungguh hamil dan keguguran di usia kehamilan muda itu sakit banget. Apalagi saat dikuret, sakitnya itu dua kali sakit melahirkan. Uang selametan ini bisa menjadi sarana recovery baik dari segi psikologi ibu juga asupan nutrisi. Bisa jadi dua faktor ini yang menjadi pemicu keguguran yang terjadi pada janin.

Waktu itu saya tinggal di sebuah kota di daerah Tochigi-Ken. Nama kotanya, Utsunomiya. Menurut wikipedia Utsunomiya adalah ibu kota dan kota terbesar di Prefektur Tochigi, di wilayah Kantō utara Jepang. Menurut saya, Utsunomiya adalah kota kecil yang kecilnya itu sekecil Bogor. Utsumoiya itu dekat ke Tokyo. Jaraknya dari Utsunomiya ke Tokyo naik kereta, kurang lebih 1 jam 51 menit. Lumayan deket ya.

Di Utsunomiya, biaya hamil dan melahirkan tidak gratis, Gan. Memang Utsunomiya dekat dengan Tokyo, tapi kebijakannya beda dikit. Meski biaya pemeriksaan hamil dan melahirkan bayar sendiri, tapi alhamdulillah bisa tercover dari uang selametan itu, Gan. Lumayan juga kan biaya hamil dan melahirkan di Jepang, Apalagi buat mahasiswa yang penghasilannya cuma dari beasiswa doang. Tetap harus disyukuri masih bisa tinggal di jepang dengan segala keterbatasan.



Oiya, bagaimana cara mendapatkan fasilitas ini?

Syaratnya adalah kita mengikuti aturan selama tinggal di Jepang. Pertama kali yang harus dilakukan sebagai "alien" atau warga pendatang, harus lapor ke kantor kecamatan terdekat. Nanti di sana kita mengisi beberapa form. Dari kantor ini kita nanti dikasih ID card (kayak KTP gitu) terus dapat hoken (kartu asuransi) untuk satu keluarga. Jadi kartu hoken ini sama kayak kartu keluarga di kita. Setiap penambahan anggota keluarga tinggal ditambahkan saja di kartu tersebut. Kartu hoken ini berguna banget untuk biaya kesehatan dan pendidikan anak-anak kita selama tinggal di Jepang.

Kartu hoken/asuransi ini jangan lupa dibawa kemana-mana ya, jadi kalau butuh mendadak ke rumah sakit (apalagi punya anak kecil ya) berguna banget saat saat emergency.



Untuk ibu hamil, jangan lupa membawa kartu hoken ketika memeriksakan kehamilan. Pemeriksaan kehamilandi sini lengkap banget, dari periksa urine, tekanan darah, BB, periksa darah, mengukur besar dan tinggi perut,pemeriksaan USG dalam dan luar dll, semua dilakukan untuk memastikan ibu hamil dan janinnnya sehat. Pasca melahirkan pun ibu menyusui disenangkan dengan pemijatan seluruh tubuh, akupuntur dan perawatan kecantikan sebelum pulang ke rumah. DI tutup dengan makan berdua dengan suami di kantin dalam klinik. Tapi yang dinner berdua itu tidak saya lakukan, sebab saya kan ada anak yang lain, jadi saya minta dibuatkan untuk breakfast aja dan makannya di dalam kamar perawatan.



Alhamdulillah ala kulli hal. Meski bayar mahal, tapi dapat uang selametan, jadi impas deh, Kita gak bayar apa-apa untu biaya pemeriksaan kehamilan dan melahirkan di sana.

Oiya setiap anak yang ada ditanggungan kita juga, mereka dikasih uang susu. Ada yang diberi berupa susu ada juga dikasih uang cash. Semakin banyak anaknya semakin banyak yang diberi oleh pemerintah. Contohnya, anak pertama 5000 yen, anak kedua 5000 yen, anak ketiga 10.000 yen.

Kenapa pemerintah Jepang demikian royal kepada ibu dan anak? Opini saya sih, sebab, anak bagi mereka adalah aset yang luar biasa penting bagi tumbuh kembangnya Jepang. Anak adalah calon generasi mereka mendatang, yang akan meeruskan peradaban mereka kelak. Anak harus mendapatkan kehidupan yang lebih baik dari segi kesehatan dan pendidikan, agar mereka tumbuh menjadi anak-anak yang cerdas, kuat dan mampu berkompetisi di zaman now ini.

Demikian ya Gan. Semoga bermanfaat buat Agan Agan yang mau atau berniat sekolah mengajak istri dan anak anak ke sana. Salam sukses selalu, Gan!

Buat silaturahim baca artikel lainnya di blog eikeh ya Gan, Sri Widiyastuti Lifestyle and Parenting Momblogger

Makasih ^_^
Diubah oleh ceritaummi 08-03-2022 21:00
0
13.3K
120
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Travellers
TravellersKASKUS Official
23.1KThread11.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.