Mau anak pintar dan jenius? ▼ω▼ Tirulah Yahudi dan Jepang ತಎತ
TS
babygani86
Mau anak pintar dan jenius? ▼ω▼ Tirulah Yahudi dan Jepang ತಎತ
Apa rahasia orang Yahudi dan Jepang sehingga pintar-pintar dan jenius?
Quote:
Yahudi merupakan suatu ras sekaligus agama. Dibalik semua sifat dan watak Yahudi yang jelek, kaum Yahudi dianugerahi oleh Tuhan dengan otak yang cerdas dan jenius. Berkat kecerdasan dan kejeniusannya, Yahudi dapat dengan mudah mengendalikan dunia. Bahkan negara Super Power Amerika Serikat pun dikendalikan oleh orang Yahudi. Padahal total populasi Yahudi yang tersebar di dunia ini tak lebih dari 15 juta. Bohong namanya jika anda dari mulai bangun tidur hingga tidur kembali tidak bersentuhan dengan produk buatan Yahudi. Dari mulai anda mandi dengan menggunakan produk Unilever, update status lewat Facebook, mencari informasi di Google hingga makan di McD hingga merokok yang semuanya adalah produk-produk buatan kaum Yahudi. Adapun perusahaan-perusahan yang dimiliki oleh orang-orang Yahudi seperti Walt Disney, Pepsi, Coca Cola, KFC, CNN, BBC, Intel, Dell dan Apple.
Agar anak-anak mereka terlahir jenius, ibu-ibu Yahudi yang hamil jadi semakin sering menyanyi, bermain piano, beli buku soal-soal matematika untuk dipecahkan, mengonsumsi kacang badam, kurma, susu, roti, dan daging ikan yang mereka sangat percaya baik untuk perkembangan otak. Di sekolah tinggi, siswa lebih cenderung untuk mempelajari ilmu pengetahuan alam untuk menciptakan suatu produk, mereka juga terlibat dalam berbagai macam proyek, meskipun beberapa dari produk tersebut terlihat sangat lucu atau tidak berguna, tetapi semua perhatian serius diberikan terutama jika itu mengenai persenjataan, obat atau teknik. Fakultas bisnis adalah tujuan utama bagi orang yahudi. Mahasiswa dalam kelas bisnis akan diberikan proyek dan mereka hanya bisa lulus jika kelompok mereka, sekitar 10 orang dalam kelompok, dapat mencapai profit sebesar $ 1 juta atau Rp. 14 miliar. Maka jangan kaget jika pada kenyataannya setengah dari bisnis di dunia dipegang oleh orang-orang Yahudi, seperti pemilik brand ternama Levis adalah seorang mahasiswa Universitas Israel yang kuliah di fakultas bisnis dan fashion.
Quote:
Kemudian juga di negara Jepang, dimana orang tetap sehat dan memiliki gairah hidup hingga usia 80, ternyata bahan pangan yang mendominasi makanan orang Jepang ialah ikan. Dengan tingkat konsumsi rata-rata 60 kg per tahun. Makanan-makanan Jepang juga kebanyakan menggunakan ikan dan daging yang tidak dimasak, atau dimasak namun hanya setengah matang saja. Berbeda sekali dengan kita masyarakat Indonesia yang mengkonsumsi daging atau ikan setelah dimasak sempurna. Tradisi mengkonsumsi daging dan ikan mentah ini tentu sangat sulit diterapkan di Indonesia. Banyak masyarakat Indonesia yang kurang bisa menerima cita rasa makanan mentah. Alasan lain adalah habitat ikan tersebut hidup. Jepang memiliki kualitas laut yang baik, bersih bebas polusi. Inilah mengapa orang-orang Jepang juga tidak ragu untuk mengkonsumsi ikan mentah.
Quote:
Sementara tingkat konsumsi ikan orang Indonesia masih di bawah 30 kg per tahun. Padahal Indonesia adalah negara maritim. dua pertiga wilayahnya adalah lautan, ladang protein yang teramat kaya, sumber ketahanan pangan, tapi kita masih kurang memanfaatkannya. Pemerintah daerah diharapkan secara rutin mendatangkan ahli gizi ke sekolah-sekolah untuk mengajarkan manfaat dan pengolahan ikan-ikan, boleh lele, bandeng, patin, nila, atau ikan mas, atau boleh apa saja, yang penting ikan.
Dan kita juga tahu, sejarah membuktikan kita adalah bangsa pelaut. Jadi teringat 'Doa Para Pelaut yang Tabah' dari Sapardi Djoko Darmono: "Mengayuh perahu-perahu Makassar dan Bugis sebab kami telah bersekutu dengan sejarah untuk menundukkan lautan. Lautan yang diam adalah sahabat kami, dan lautan yang memberontak dalam prahara dan topan adalah alasan yang paling baik untuk menguji kesetiaan dan bakti kami KepadaMu."
Jadi, orang hebat, orang sehat, cerdas, dan kuat bertekad menundukkan lautan dan isinya. Mengonsumsi isinya, tidak mencurinya untuk dijual secara ilegal, tidak mencemari dan meracuninya. Karena orang bijak sangat tahu, di dalam lautan, ada ladang protein yang terbentang amat luas. Ingat, mencintai ikan, membuat sehat, cerdas, dan jenius. Selamat makan ikan.
Spoiler for Jenius bukan produk genetik keturunan:
Jenius bukan sekadar produk genetik keturunan, bukan pula hanya produk kerja keras, tapi juga produk dari lingkungan yang tepat. Yap, jenius ditumbuhkan. Para jenius selalu belajar dari kegagalan. Improve kata kuncinya. Remember and move on!, jangan ditelan oleh kegagalan. Ingatlah kegagalan namun belajarlah darinya, lalu bergerak terus.
Diubah oleh babygani86 05-12-2017 05:18
0
23K
Kutip
157
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
922.9KThread•82.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru