Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan dirinya akan terus memantau kinerja lembaga pemerintah, terutama di daerah. Dia menegaskan banyak memiliki intelijen untuk memantau kinerja lembaga pemerintah.

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat pencanangan program Peremajaan Sawit Rakyat dan pembagian sertifikat tanah kepada warga di Kecamatan Dolok Masihul, Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Senin (27/11/207). Dia mengatakan telah memerintahkan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djalil dan jajarannya agar mengebut untuk mengejar target penyerahan sertifikat tanah kepada rakyat.



"Saya perintahkan ke Menteri BPN Sofyan Djalil kerjain tahun ini 7 juta, (tahun depan) 9 juta, tahun depannya lagi 20 juta. Yang pusing kantor BPN, tapi harus bekerja untuk rakyat, tidak zaman lagi urus sertifikat 2 tahun tidak rampung-rampung," kata Jokowi.

Jokowi mengatakan akan mengikuti terus kinerja lembaga ATR/BPN dalam menyalurkan sertifikat tanah ke warga.

"Saya ikuti terus. Jangan pikir saya tidak punya intelijen, intelijen saya banyak," tegas Jokowi.

Selain itu, terkait dengan program peremajaan sawit untuk rakyat, Jokowi mengatakan dirinya akan memantau itu. Bahkan dia berjanji akan mendatangi lokasi di Serdang Bedagai ini tahun depan untuk memastikan program peremajaan tersebut berjalan dengan baik.

"Awas ya, kerja sama saya setahun lagi saya cek ke sini, jangan hanya simbolis-simbolis sendiri. Tanaman 1 meter cek semua. Saya ingin memastikan negara kita ini negara berkembang yang akan maju karena rakyatnya bekerja keras," kata Jokowi. (jor/bag)

https://m.detik.com/news/berita/d-3745014/jokowi-saya-ikuti-kinerja-menteri-intelijen-saya-banyak?utm_medium=oa&utm_campaign=detikcomsocmed&utm_source=twitter&utm_content=detikcom

Pak pak gaya bener anda pakek ngomong intelijen wkwkw

Gini ya pak, anda boleh ngemeng target sekian lah berapa lah, cuma ya realistis dikit dong pak
Target2 anda kebanyakan delusi, dan anda sendiri pun sepertinya nggak tau realistis tidaknya target eluu itu, yg penting "ADA BERITA"

Gini deh guaa nostalgia beberapa target2 yg pemerintahan anda buat

Berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi,

2014 : Pertumbuhan Ekonomi 7 % akan tercapai tahun 2017



Eh pas dah 2017 pemerintahan anda menargetkan prtumbuhan ekonomi sebesar 5,2 % dan itupun tak akan tercapai



2015 : anda ngemeng lagi janji pertumbuhan ekonomi 2018 sebesar 7,8 % ah elahh



Ehh pas pengesahan apbn 2018, target pemerintahan anda cuma 5,4 % sett dahh



Berkaitan dengan infrastruktur

Target tol beroperasi 2017 yaitu 379 km, eh sudah november realisasinya hanya 133 km ( jauh bangett pakk )



Proyek listrik 35 GW, banyak orang mengatakan ini proyek tidak realistis
Ehhh anda malah sok optimis bahkan mengatakan orang2 itu pesimis wkwk



Dan pada akhirnya, justru anda menurunkan target proyek itu wkwkw
Dimana sikap optimis anda pak ? Kok malah diturunkan wkwkw



Please stop target diawang awang anda pak
Optimis boleh tapi realistis dikit lahh
Kan malu jadinya anda pak, ngatain orang pesimis eh anda sendiri akhirnya malah ngikutin saran orang pesimis itu wkwkw