Bertepatan dengan HARI GURU NASIONAL yang jatuh tanggal 25 november ini, ijinkan lah gue menuliskan apa yang dirasakan oleh guru honorer selama mendidik siswa, yang katanya nih semakin menderita maka akan semakin berjasa
Sering kali kita mendengar potongan cerita menyedihkan dari para Guru.. Entah itu cerita karena gaji mereka yang tidak bisa digunakan untuk hidup selama satu bulan atau cerita miris mereka yang dituntut oleh wali murid akibat mencubit manja peserta didik mereka..
Berapa dilematisnya menjadi guru pada saat ini, cara pandang hedonis dan kapitalis semakin menodai citra guru. Pelabelan guru honorer juga seolah2 terlalu menghakimi kami, hingga pada akhirnya semangat kami (guru honorer) untuk melaksanakan proses KBM di dalam kelas semakin lama semakin surut, bahkan beberapa diantara nya sudah padam
Kiprah guru di dunia pendidikan merupakan salah satu hal penting yang mesti diperhatikan.. Tapi pada kenyataannya masih banyak orang yang tidak bisa memahami peran seorang guru. Hal ini dibuktikan dengan kurangnya perhatian yang diberikan kepada guru. Entah perhatian dari masyarakat, pemerintah, maupun peserta didik itu sendiri.. Padahal jasa seorang guru tidak bisa ditukarkan dengan materi sebanyak apapun..
Nah ini adalah beberapa hal yang menggambarkan dilematisnya seorang Guru Honorer jaman now
Quote:
1. Penghormatan terhadap para guru sering diabaikan
Kita pada saat ini sudah masuk ke era digital, dimana internet dan barang2 elektronik sudah menjamur disekeliling kita. Dampaknya segala informasi bisa kita akses dengan mudah. Gemerlap dunia digitalisasi sudah berhasil menggelapkan mata kita sehingga peran seorang guru sebagai informan utama sudah tergeser dengan keberadaan Internet..
Kalau belajar bisa dilakukan dimana saja, maka tanpa sosok guru pun murid jaman now bisa tau tanpa diterangkan oleh seorang guru..
Nah hal semacam ini yg membuat penghormatan siswa kepada guru semakin meluntur, karena bagi mereka guru "BUKANLAH" satu2 nya sumber belajar
Quote:
2. guru honorer disamakan dengan guru donorer
Pernah dengar kata donor? Kira2 apa artinya gan sis?
Donor adalah memberikan sebagian dari apa yg kita miliki tanpa pamrih apapun..
Sama seperti donor.. Istilah guru honorer gue berikan bagi mereka yang rela mengajar dari pagi sampe senja tapi gajinya gak cukup buat beli bensin dan bedak..
Menjadi guru itu memang mulia sekali.. Saking mulianya sampe kerja sebulan gajinya gak lbh dari uang saku anak SMP
Sebenarnya jika ditanya apa yang mereka inginkan, mereka tidak mungkin menjawab dengan muluk2. Mereka gak bakalan menjawab ingin mendapatkan gaji sebesar direktur atau presiden, tapi mereka juga butuh pengakuan bahwa mereka juga turut ambil andil dalam mencerdaskan anak bangsa.. Meski gajinya gak cukup buat beli bedak dan pulsa tapi gue yakin seribu persen kalau apa yang mereka kerjakan tidak lebih buruk dari guru yang sudah tersertifikasi
Quote:
3. Mendidik tapi selalu dibenturkan dengan HAM
Masih ingat dengan guru yang dipenjara amibat mencubit lengan siswa nya gan? Atau guru yang dihajar habis2an gegara memotong rambut siswa nya yang sudah sangat panjang?
Hahahaha saya selalu tertawa kalau mengingat kasus tersebut
Mendidik tapi selalu dibenturkan dengan masalah HAM.. Kalau peserta didik saja ada UU yang melindungi kenapa tidak ada UU perlindungan bagi para guru
Toh kami juga sama2 manusia, dan kami melakukan yang itu karena terpaksa.. Kalau si peserta didik tidak melakukan kesalahan fatal kami juga tidak akan melakukan itu..
Quote:
4. Temen main main peserta didik
Jadi guru itu gampang2 susah ternyata.. Keras dikit dibilang galak, sedangkan mau bervanda malah dibercandain sama muridnya
Sebenernya guru jamaan sekarang lebih fleksibel daripada guru jaman dulu
Kalau guru jaman dulu jarang ngobrol dan terkesan masa bodo sama siswa nya, justru guru jaman sekarang lebih mudah membaur kepada siswa nya.. Hanya saja terkadang kedekatan guru dengan siswa itu meruntuhkan batas rasa hormat siswa pada guru yang oada akhirnya membuat para siswa bersikap semaunya sendiri sama guru
Quote:
5. Guru honorer adalah satu2nya guru yang harus mau disuruh2
Nah ini nih inii.. Dimanapun tempatnya senioritas pasti dijunjung tinggi, tidak terkecuali di dunia pendidikan. Kebanyakan guru yang masih berstatus honorer dianggap sebagai penggenap sekolah saja, sering diabaikan kebutuhannya dan harus mau mematuhi apa yabg diperintahkan oleh senior.. Ibarat kata disuruh masuk ke sumur ya harus mau, kalau kagak bisa dinyinyirin mulu sama guru senior
Quote:
6. Sibuk dengan administrasi yang super duper buanyaakk
Meski pun guru honorer itu jarang sekali didatangi accecor karena gak punya angka kredit, tapi setiap semester nya guru honorer diwajibkan untuk mengumpulkan administrasi yang banyak nya segunung. Udah cape dengan urusan sekolah masih pula dibebani dengan administrasi yang berjibun
Nah itu adalah beberapa hal dilematis yang dirasakan oleh para guru honorer.. Meskipun masih guru bau kencur kami juga ingin diakui dan ingin dihargai.. Kami selalu berprinsip “jangan membayar sebuah ketulusan dengan uang. Terkadang uang bisa membiaskan dari makna dari yang kita kerjakan” dan kami rela menjadi sebuah lilin, yang membakar dirinya demi menerangi lingkungan sekitar kami
Sekali lagi TS ucapkan "SELAMAT HARI GURU NASIONAL PARA GURU
Spoiler for sumur:
1. Gambar dari google
2. Isi trit berdasar kan pemikiran ane sendiri.. Sesuai dengan isi hati dan pikiran
tien212700 memberi reputasi
1
44.8K
Kutip
433
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!