Agan sudah siap menikah? Pastinya perlu banyak hal yang mesti dipersiapkan. Mulai dari menyiapkan diri sendiri (apa agan sudah siap lahir batin menjadi tempat bersandar seorang wanita), mempersiapkan acara pernikahan (ini klo di Sulawesi mesti persiapkan uang panai yang jumlahnya kian hari makin mahal) sampai dengan menyiapkan mempelai wanitanya (ups, jgn sampai agan ngga punya )

Nah, dari kesemua persiapan pernikahan di atas ada hal mendasar yang mesti dilakukan para kaun adam untuk menyukseskan proses penikahannya, yakni menaklukkan calon mertua. Nah, nah.

Kenapa calon mertua harus di taklukkan? Karena dengan menaklukkan mereka urusan pernikahan kalian akan banyak mendapat kemudahan, dan 100% tidak akan ditolak lamaran agan .

Berikut ada tiga tips yang paling jitu untuk menaklukkan calon mertua agan sekalian (tips ini terbukti manjur looh saya sudah membuktikannya) :

1. Perbanyak Silaturrahmi
Dengan memperbanyak silaturrahmi ke rumah calon mertua agan, ini merupakan langkah yang sangat progresif, tapi ingat bersilaturrahmi ini harus menjaga kedisiplinan. Misal setiap hari raya datanglah berkunjung. Sesuai pengalaman, saya setiap tahun mengagendakan wajib berkunjung ke rumah calon mertua minimal 2 kali dalam setahun, yakni hari raya idul fitri dan idul adhah. Nah dengan seringnya kita berkunjung maka calon mertua akan banyak menilai kita (cocok ngga nih dengan anak saya) , mulai dari sikap, sifat, rencana-rencana agan kedepan, cita-cita dan lain sebagainya, tentunya cerita-cerita yang agan utarakan ke calon mertua harus yang fakta, jangan dibuat-buat.

Ajang silaturrahmi ini juga akan membuat agan dekat dengan orang tua si calon istri atau mari kita sebut saja camer agar lebih mudah. Perlu agan pahami, bahwa menikah bukan hanya tentang agan berdua tetapi menyatukan dua keluarga yang memiliki latar belakang yang jauh berbeda, maka dari itu ketika agan banyak bersilaturrahmi ke camer, agan bisa mengetahui karakter dari si camer, apa yang beliau suka dan tidak suka agar kedepannya ketika agan sudah menikah dengan anaknya agan tahu memposisikan diri, agar tidak terjadi salah paham begitu.

Intinya dari tips pertama ini adalah PDKT dengan mertua.

2. Ceritakan cita-cita
Dalam proses bersilaturrahmi tadi perbanyak berbicara dengan si camer, jangan malah ngajak ngobrol anaknya . Pada kunjungan-kunjungan awal bicarakanlah tema sederhana, atau yang lagi hangat. Misal fenomena artis buka jilbab, dengan memilih tema yang agan dan camer tahu akan terjadi permbicaraan yang hangat dan aktif.

Pada kunjungan-kunjungan selanjutnya klo agan sudah merasa dekat dan dapat kepercayaan dari camer mulailah membicarakan tentang cita-cita agan kedepan, agan mau kuliah di mana, setelah kuliah mau ngapain dan seterusnya. Pada tahap ini si camer akan melihat agan sebagai pribadi yang baik, memiliki cita-cita yang tinggi, sejatinya orang tua ingin pendamping yang terbaik untuk anaknya jadi proses menceritakan cita-cita agan sangat penting adanya.

Inti dari poin kedua ini adalah si camer melihat agan sebagai apa lewat cita-cita yang agan ceritakan.

3. Hindari Pencitraan
Setalah dua poin di atas, yang mesti agan perhatikan adalah hindari pencitraan saat berkunjung, mau pun ketika proses berbicara dengan si camer. Pencitraan yang saya maksud di sini adalah, misal klo agan setiap datang berkunjung gonta-ganti mobil padahal mobil rental , atau berbicara tentang cita-cita setinggi langit padahal realisasi dari perkataannya nol besar. Jika ini terjadi saya yakin jalan agan untuk memperistri anaknya si camer bakalan menghadapi jalan yang terjal, sebab agan sudah mengalami "krisis kepercayaan". Ada baiknya ketika proses mendekati camer tampil apa adanya, sebetulnya camer mencari pribadi yang jujur, klo pada diri sendiri agan tidak jujur bagaimana nantinya pada istri, keluarga terutama pada mereka (mertua agan kelak). Jadi penting adanya untuk tampil apa adanya tapi jangan seadanya

Jadi inti dari poin ketiga adalah hindari pencitraan karena pencitraan mampu meruntuhkan bangunan kecepercayaan camer kepada agan.

Semoga agan semua dapat terbantu, sebab menikah adalah jalan satu-satunya mengekspresikan cinta dan kasih sayang.



M.S.Aswadi