Pilgub Jatim, Pecahnya suara dua Partai penguasa jawa timur..

Setelah resmi mengumumkan Saifullah Yusuf berpasangan dengan Abdullah Azwar Annas. mereka berdua diusung oleh dua partai penguasa jawa timur yaitu partai merah dan partai hijau. Mereka menguasai mayoritas suara di jatim dengan partai hijau dengan basis Nahdatul Ulamanya yang kental di jawa timur.dan partai berwarna merah adalah pemenang pemilu nasional yang lalu dengan memilki suara kedua terbesar di Jawa Timur.

Seiring berjalannya waktu sang menteri yang memang memilki cita cita untuk membangun Jawa Timur. setelah Khofifah Indar Parawansa gagal dua kali dalam pemilihan Gubernur Jawa Timur. Akhirnya diusung oleh gabungan partai kuning, partai biru bintang merah serta partai biru tua.

Yang lucunya Khofifah Indar Parawansah juga Memiliki wakil Bupati Trenggalek Emil Dardak. Bapak bupati adalah kader partai merah. Perlu diketahui Khofifah Indar Parawansa juga adalah salah satu kader terbaik dari partai hijau Perlu diketahui bahwa Khofifah Indar Parawansa saat ini masi menjabat sebagai ketua dari Muslimat Nu. hal itu sedikit banyak bisa memecah belah para pemilih di Jawa. Khususnya warga NU lumbung suara terbesar dari partai hijau di jawa timur.

Wakilnya Emil Dardak salah satu kader potensial dari partai merah. Bupati visioner yang membuat banyak trobosan-trobosan menjanjikan di Trenggalek. dan pada pemilihan Bupati Trenggalek kemarin dia unggul sangat jauh dengan 70 persen suara dibandingan pesaingnya. belum di bantu sedikit banyak sang istri Dardak adalah seorang Publik Figure, Artis ibukota bernama Arumi Bachsin. dengan namanya danbwajahnya yang malang melintang di stasiun televisi nasional sedikit banyak akan membantu electabilitas suaminya untuk mudah di kenal.

Jadi Pilkada Jawa Timur adalah pertarungan dari kader terbaik dari merah dan partai hijau. dengan partai partai yang lain tidak memilki kader yang mumpuni untuk menyaingi elektabiltas dari pasangan Saifullah Yusuf dan Abdullah Anzwar Annas. mereka mengambil Kader atau mencalonkan Kader dari partai pesaingnya Untuk memecah suara partai merah dan partai hijau.

walaupun pilkada adalah pertarungan dari pasangan antar pasangan, figur lawan figur. pengaruh partai sedikit banyak akan membantu perolehan suara. oleh karena itu jawa timur yang terkenal dengan pemilih kulturan akan sedikit pusing untuk memilih calon kepala daerahnya.

apakah stategi dari partai kuning untuk memecah suara partai hijau dan partai merah. ataukah partai merah dan hijau berhasil mempertahankan kekuasaan dan mempertahankan pemilih tradisonalnya?. hasilnya kita akan lihat di pilkada Jatim 2019