Bang Yos (Foto: Lamhot Aritonang-detikcom)
Jakarta - Mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso menyebut reklamasi bukanlah barang tabu. Artinya banyak orang yang melakukan reklamasi.
"Kalau saya melihat dari kacamata saya itu adalah reklamasi itu bukan barang tabu. Artinya banyak orang melakukan itu," kata pria yang akrab disapa Bang Yos itu, di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (21/11/2017).
Bang Yos kemudian mencontohkan salah satunya Singapura.
"Singapura lah tetangga kita yang paling dekat. Habis-habisan reklamasi," ujarnya.
Meski demikian, lanjut Bang Yos, ada persyaratan utama dalam reklamasi yang wajib dipenuhi. Yakni analisis dampak lingkungan (Amdal).
"Tapi kan ada persyaratannya, persyaratan utama adalah amdal," tuturnya.
Sementara, ia melihat, reklamasi yang saat ini berjalan di Teluk Jakarta, meski Amdal dan persyaratan-persyaratan belum terpenuhi, tetap dijalankan. Hal itu menurutnya akan menimbulkan peluang adanya perlawanan terhadap proyek reklamasi.
"Itu tentu menimbulkan peluang untuk digempur abis kan gitu. Nah sekarang karena ini adalah gubernur baru menerima keadaan seperti itu, tetapi harus bisa mengambil langkah yang paling bijaksana lah," ujarnya.
Sebelumnya, Sutiyoso mengaku memberikan usulan terkait persoalan reklamasi Teluk Jakarta kepada Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Dalam usulannya tersebut, Sutiyoso mengungkapkan ingin memberikan win-win solution.
"Tentang reklamasi itu intinya, saya ingin memberikan win-win solution," kata pria yang akrab disapa Bang Yos itu, di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat.
(rvk/rvk)
https://news.detik.com/berita/d-3736...274.1499954577
saya tidak ingin melihat JKT menjadi singpura..
by seseorang yg mungkin sudah lupa..