Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sino.aryanAvatar border
TS
sino.aryan
Di Balik Aksi WO Pidato Anies Terkuak Ananda Sukarlan Bikin Lagu Khusus Buat Ahok
Di Balik Aksi WO Pidato Anies Terkuak Ananda Sukarlan Bikin Lagu Khusus Buat AhokPerseteruan Ananda Sukarlan dan Anies Baswedan



Sosok pianis Indonesia Ananda Sukarlan tiba-tiba jadi perbincangan warganet.Hal itu lantaran dia walk out meninggalkan ruangan saat Gabener DKI Jakarta Anies Baswedan berpidato di acara peringatan 90 tahun berdirinya Kolese Kanisius di JIExpo Kemayoran,Jakarta Pusat,Sabtu (11/11/2017).

Ananda hadir karena merupakan alumnus Kolose Kanisius,juga terpilih menerima penghargaan.

Ananda membenarkan bahwa dirinya bersama sejumlah alumnus lain yang hadir walk out meninggalkan ruangan saat Anies berpidato.

Sekitar lima menit Ananda mendengarkan pidato Anies.Namun,Ananda yang duduk paling depan kemudian berdiri dan meninggalkan ruangan.

"Ya,saya memang walk out di tengah pidato (Anies Baswedan)," kata Ananda kepada Kompas.com,Senin (13/11/2017).

Ananda mengatakan,dia walk out karena sosok Anies yang diundang di acara itu dinilai tak mencerminkan nilai-nilai ajaran Kanisius.

Ananda menyinggung soal pidato Anies seusai dilantik sebagai Gubernur DKI yang menyinggung masalah pribumi dan non-pribumi.

"Waktu kami datang ke sana,kami kaget,kok ada Pak Anies.Terus kami pikir,kenapa sih nih Gubernur SARA (diundang).Karena nilai-nilai Pak Anies enggak sesuai dengan yang diajarkan Kanisius,terutama tentang perbedaan pribumi dan non-pribumi,"ujar Ananda.

"Saya itu Islam dan waktu itu saya enggak ada masalah sekali dengan teman-teman yang katolik yang menurut Pak Anies sebagai non-pribumi,saya enggak tahu apa sih pribumi dan non-pribumi itu.Saya orang Jawa,Islam,dan saya bergaul dengan sangat baik dengan teman-teman saya sampai sekarang," ujar Ananda.

Seusai Anies berpidato dan meninggalkan ruangan,Ananda bersama sejumlah alumnus lain yang walk out kemudian kembali ke ruangan.

Ketika memberikan sambutan terhadap penghargaan yang dia dapatkan,Ananda mengkritik panitia yang mengundang sosok yang tidak mencerminkan ajaran Kanisius.

"Saya mengkiritik panitia bahwa mengundang seseorang yang mendapatkan jabatannya dengan cara-cara dan nilai-nilai yang tidak sesuai dengan ajaran Kanisius.Namun,saya tidak menyebut nama Pak Anies," ujar Ananda.

"Saya muslim,dan di CC (Colose Canisius) kita buat perbedaan dengan bersatu..Bukan malah memecah belah dengan perbedaan..Saya protes sama panitia kenapa mengundang tokoh yg malah memecah belah dengan isu perbedaan.Tokoh yang dapat jabatan karena memecah belah.." ujar Ananda.

Saat diberikan waktu untuk berpidato
Ananda menegaskan,walk out itu merupakan sikapnya pribadinya,bukan sikap alumnus Kanisius.

Untuk mengupas sosok Ananda Sukarlan yang jadi viral ini,berikut adalah 7 fakta menarik soal dirinya



1. Pianis Indonesia yang terkenal di Eropa karena prestasinya

Ananda Sukarlan lahir pada tanggal 10 Juni 1968 di Jakarta.Ia adalah anak dari pasangan Sukarlan and Poppy Kumudastuti.

Bagi warga Indonesia sendiri,sosoknya kurang begitu dikenal,khususnya di kalangan nasbung.

Meski begitu,di Eropa,nama Ananda cukup dikenal oleh komposer-komposer di sana.

Hal ini terjadi karena banyak karyanya yang begitu dihargai di Benua Biru.

Penghargaan yang diterimanya antara lain:

Eduard Elipse Award di Amsterdam,Belanda (1988)

Juara Pertama "Nadia Boulanger" - Concours International d'Orleans di Orleans,Prancis (1993)

Juara Pertama "Xavier Montsalvatge" - Concurso de Musica del Siglo XX Xavier Montsalvatge,Ginora,Spanyol (1993)

Juara Pertama "Blanquefort Piano Competition",Bordeaux,Prancis (1994)

Juara Pertama dan Juara Favorit kategori The Best Interpreter of Spanish Music "City of Ferrol Piano Competition" di Galicia,Spanyol (1995)

Juara Kedua "Sweelinck-Postbank",Amsterdam,Belanda (1995)

Juara Ketiga "Fundacion Guerrero Competition",Madrid,Spanyol (1995)

Juara Kedua "Vienna Modern Master Performers Recording Award" (1996)

Outstanding Musicians on the 20th Century (2000)

Nominee Unesco Prize (2001)

Mont Blanc Asia atas kontribusinya untuk industry music klasik Indonesia (2003)

Pianis Indonesia pertama yang tercatat dalam The International Who's Who in Music book



2. Main Piano sejak umur 5 tahun

Ananda Sukarlan pertama kali mengenal piano pada usia lima tahun melalui kakaknya,Martani Widjayanti.

Minatnya pada piano ini kemudian dikembangkan oleh kedua orang tuanya dengan mengikutsertakan Ananda dalam kursus piano yang dibimbing oleh Soetarno Soetikno dan Rudy Laban.

Setelah lulus dari SMA,ia kemudian melanjutkan pendidikannya dengan menerima tawaran beasiswa Piano Petrof dari University of Hadford,Connecticut,Amerika Serikat pada tahun 1986.


3. Murid Pianis Internasional Naum Grubert

Pada 17 tahun ia ke eropa.Disana ia memperdalam ilmunya dalam bermain piano di Koninklijk Conservatorium Den Haag.

Ia pun mampu lulus dengan predikat summa cum laude pada tahun 1993 di bawah bimbingan Naum Grubert,seorang pianis handal yang sering menyabet gelar internasional.

Dari sinilah namanya kemudian mulai dikenal dunia.Ia mulai rajin tampil dalam festival-festival di luar negeri mendampingi orkestra simfoni dan ansambel terkenal di beberapa kota besar Eropa seperti Berlin,Rotterdam,Paris,Wellington,dan hampir semua orkestra simfoni di Spanyol.


4. Puncak kariernya dimulai di tahun 2000

Ananda yang sering berkiprah di Eropa juga sering mengisi acara-acara resmi kenegaraan.

Seperti pada tahun 2000,ia sempat diundang Ratu Sofia dari Spanyol untuk mengisi acara konser pada Malam Gala Queen Sofia Prize di Madrid.

Ia juga pernah tampil di hadapan Presiden Abdurrahman Wahid di Istana Merdeka pada acara konser recital esklusif yang diselenggarakan pada 19 Agustus 2000.

Pada tahun 2002,ia mencapai puncak karirnya dengan menandatangani kontrak untuk berkolaborasi dengan dengan komponis besar Perancis Pierre Boulez pada tur konser ke 11 kota di antaranya Helsinkski,Oslo,Santiago,dan Paris.


5. Sempat Buatkan lagu untuk Ahok

Ketidaksukaan sosok Ananda terhadap Anies mungkin bisa dilihat dari salah satu karyanya.

Bagaimana tidak?

Sosok Ananda pernah membuatkan lagu untuk Ahok.

Buktinya,saat Ahok merayakan HUT ke 51 tahun pada 29 Juni,Ananda Sukarlan membuat lagu Let The Moon Shine Brighter.

Ananda mengaku karyanya mengalir begitu saja lantaran melihat keprihatinan nasib mantan Gubernur DKI Jakarta ini yang sekarang tengah menjalani tahanan di Mako Brimob.




sumber



Di Balik Aksi WO Pidato Anies Terkuak Ananda Sukarlan Bikin Lagu Khusus Buat Ahokkalo Nasbung prestasinya apa
Diubah oleh sino.aryan 21-11-2017 03:36
0
5.1K
72
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.3KThread41.9KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.