Konsep Akhirat Menurut Kepercayaan Beberapa Peradaban Kuno
TS
sorrynotsorry
Konsep Akhirat Menurut Kepercayaan Beberapa Peradaban Kuno
Kehidupan setelah kematian, atau mungkin kita mengenalnya dengan istilah kehidupan di akherat, adalah salah satu misteri terbesar dalam kehidupan yang mungkin hanya akan kita ketahui ketika kita mengalaminya sendiri suatu saat nanti. Sepanjang sejarah yang tercatat, berbagai peradaban kuno telah memikirkan versi mereka mengenai alam akhirat. Berikut daftar penggambaran alam setelah kematian yang dipercayai oleh peradaban kuno dunia:
Spoiler for Peradaban Mesopotamia (~3100 Tahun Sebelum Masehi):
Peradaban yang menguasai wilayah yang pada jaman sekarang disebut Irak ini merupakan salah satu peradaban tertua yang tercatat dalam sejarah. Kepercayaan akan kehidupan akherat versi Mesopotamia sendiri diketahui berhubungan erat dengan kepercayaan mereka akan proses penciptaan manusia. Manusia dipercaya diciptakan dari campuran tanah liat dan darah dewa. Kandungan darah dewa yang bersemayam dalam tubuh setiap manusia, menurut kepercayaan Mesopotamia, membuat terdapat bagian dari manusia yang bersifat abadi. Jadi ketika manusia mati dan tubuhnya dikubur dan kembali menjadi tanah, bagian manusia yang bersifat abadi tersebut akan masih tinggal di dunia sebelum akhirnya menuju perjalanannya ke alam setelah kematian.
Dalam perjalanannya menuju ke alam keabadian tersebut, roh manusia dipercayai harus mengarungi sungai yang bernama Khuber dengan menaiki sebuah perahu yang berisikan iblis-iblis, roh-roh manusia tersebut akan dipandu oleh Silushi (yang secara harfiah berarti "bawa aku dengan cepat"). Mereka kemudian harus melewati tujuh gerbang yang dijaga oleh Bidu (yang secara harfiah berarti "buka"). Ketika sampai arwah manusia akan dihakimi, tapi mereka bukan dihakimi dari kebaikan atau kejahatan mereka selama hidup gan. Mereka dihakimi berdasarkan status sosial semasa hidup dan bagaimana mayat mereka diperlakukan oleh kerabat mereka di dunia.
Spoiler for Peradaban Aztec (Abad ke-14):
Peradaban yang meninggali daratan dimana negara Mexico sekarang berada memiliki versi mengenai kehidupan akhirat yang unik. Arwah manusia yang meninggal tidak dihakimi berdasarkan pahala atau dosa mereka selama hidupnya, melainkan aspek yang menjadi penentu dimana mereka akan tinggal di akherat didasarkan kepada bagaimana cara mereka meninggal. Alam akhirat versi Aztec dibagi menjadi empat kategori yaitu:
1. Akhirat bagian timur akan diisi oleh arwah para wanita yang meninggal ketika melahirkan. Mereka akan diembankan tugas memunculkan matahari dari alam bawah tanah.
2. Akhirat bagian selatan akan diisi oleh arwah manusia yang meninggal akibat penyakit kusta, mati tenggelam, atau mati tersengat halilintar. Bagian selatan akhirat versi Aztec ini dipercayai merupakan tempat yang indah dan dipenuhi dengan makanan dan minuman.
3. Akhirat bagian barat akan diisi oleh arwah para prajurit yang mati dalam perang. Arwah para prajurit ini dipercayai akan menjadi pasukan yang membantu dewa untuk untuk memerangi kegelapan. Arwah para prajurit ini akan tinggal di akhirat selama empat tahun mengemban tugas mulia ini untuk akhirnya setelah masa pengabdiannya berakhir, mereka akan terlahir kembali ke dunia menjadi burung atau kupu-kupu.
4. Akhirat bagian utara akan diisi oleh arwah manusia yang meninggal secara alami seperti misalnya karena umur yang sudah tua. Arwah-arwah manusia yang memasuki bagian akhirat ini akan diberikan delapan tantangan yang harus diselesaikan dalam waktu empat tahun. Jikalau arwah manusia berhasil menhadapi kedelapan tantangan tersebut, arwahnya akan bisa hidup tenang di level ke-sembilan.
Spoiler for Peradaban China Kuno (~1500 Sebelum Masehi):
Kebudayaan China kuno tercatat diperkirakan dimulai sekitar 1500 tahun sebelum Masehi. Pada peradaban ini, mereka mengenal adanya surga. Surga akan menjadi tempat bagi para arwah yang selalu berbuat kebajikan ketika semasa hidupnya. Akan tetapi ada dua versi surga yang dipercayai oleh masyarakat China kuno. Surga terbaik akan menjadi tempat bagi arwah para raja, sedangkan untuk rakyat jelata yang senantiasa berbuat kebaikan semasa hidupnya mereka akan tinggal di surga kelas kedua atau bahkan berreinkarnasi alih-alih menetap di akhirat. Mereka juga mengenal konsep neraka dimana arwah manusia jahat akan dihukum guna membalas kelakuan selama hidupnya, setelah menjalani siksaan neraka selama beberapa waktu, arwah tersebut akan dihadiahi cairan pelupa dan kemudian mereka akan berreinkarnasi.
Spoiler for Peradaban Viking (Abad ke-8):
Peradaban Viking setidaknya mempercayai empat versi kehidupan akhirat:
1. Untuk para prajurit yang gugur dalam pertempuran, mereka akan dihadiahi kehidupan di Valhalla. Arwah para prajurit tersebut dipercayai ketika sampai pada istana yang beratapkan perisai tersebut akan disambut langung oleh dewa Odin dengan segelas minuman madu. Mereka kemudian akan mendapatkan kehormatan untuk berjuang bersama dengan dewa Odin untuk mengalahkan Fenrir pada pertempuran terakhir yang dikenal dengan nama Ragnarok.
2. Tapi tidak semua prajurit akan dijamin masuk Valhalla, dipercayai setengah dari para prajurit akan pergi ke padang rumput yang dikuasai oleh dewi Freyja alih-alih memasuki istana Odin. Para prajurit tersebut dianugerahi hidup yang tenang dan dipercayai akan mengisi hari-hari mereka dengan membuat kesenian, bercerita, dan ditemani oleh arwah para wanita yang meninggal dalam keadaan masih perawan.
Spoiler for folkvang::
3. Untuk manusia yang meninggal akibat tenggelam, arwahnya akan pergi ke istana dewa laut, Aegir.
4. Untuk manusia yang meninggal karena sakit atau karena tua, arwah mereka akan mendapatkan nasib yang buruk. Mereka akan pergi ke tempat yang dipenuhi kabut dan mennghabiskan waktu untuk menemani dewi Hel/Hela yang membusuk. Begitu pula untuk manusia yang semasa hidupnya berkelakuan bejat seperti pengingkar janji dan penggoda istri orang, mereka akan dikirim ke sebuah tempat yang dipenuhi ular berbisa
Spoiler for nastrond::
Spoiler for Peradaban Yunani Kuno (~900 Tahun Sebelum Masehi):
Kebudayaan Yunani kuno mengenal adanya kehidupan setelah kematian, mereka percaya bahwa arwah manusia yang sudah meninggal akan pergi ke dunia bawah yang dikuasai oleh dewa Hades dan istrinya Persephone. Menurut kepercayaan Yunani kuno, alam akhirat dibagi menjadi tiga bagian dimana tiap-tiap arwah yang menghadap para hakim yakni Rhadamanthus, Aeacus dan Minos akan ditentukan tempat-nya sesuai dengan cara hidup masing-masing perseorangan:
1. Elysium merupakan sebuah surga yang akan menjadi tempat tinggal arwah manusia yang senantiasa berbuat kebaikan semasa hidupnya
Spoiler for elysum:
2. Tartarus merupakan neraka versi Yunani kuno, Tartarus merupakan tempat dimana para dewa-dewi Olympus memenjarakan para Titan. Tartarus merupakan bagian dunia akhirat yang terletak paling dalam, dimana jarak antara istana dimana dewa Hades tinggal dengan tartarus setara dengan jarak antara langit dan bumi.
Spoiler for tartarus:
3. Asphodel merupakan lapangan luas yang akan menjadi tempat bagi para arwah yang terlupakan. Ini merupakan tempat dimana sebagian besar jiwa akan hidup tak tau arah.
Kalau agan dan sista sendiri percaya gak dengan adanya kehidupan setelah kematian? Kalau iya, bagaimana konsep akhirat yang gansis percayai?