Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

l4d13putAvatar border
TS
l4d13put
DPR: KKB di Papua Masuk Kategori Terorisme
DPR: KKB di Papua Masuk Kategori Terorisme


11 Nov 2017, 06:00 WIB



Liputan6.com, Jakarta - Anggota Komisi III DPR, Aboe Bakar Alhabsyi, menyebut penyanderaan 1.300 warga sipil Papua oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) merupakan persoalan mendesak. Politikus PKS ini menilai, aktivitas penyanderaan tersebut bukan lagi tindak kriminal biasa.

"Ini adalah bentuk teror kepada publik yang dapat menimbulkan suasana kepanikan. Pelaku tindakan ini seharusnya sudah disebut teroris," papar Aboe Bakar.

Dia khawatir peristiwa penyaderaan itu mencuat ke dunia Internasional. Hal itu akan memberi kesan Indonesia tidak kondusif.

Efeknya akan merembet ke iklim investasi. Karena itu, ia meminta Polri memberi perhatian besar.

"Karenanya harus segera dicari solusi atas persoalan ini," ucap Aboe Bakar.

Dia meminta Polri berkoordinasi dengan TNI. Semua elemen terkait, kata dia, harus fokus menyelesaikan krisis di Papua.

Ia tidak ingin publik melihat aparat tidak hadir. Semakin cepat persoalan ini tuntas, lanjut Aboe, maka akan semakin baik.

Ulah KKB

Sebelumnya, sekitar 500 personel Polri dan TNI disebar untuk menumpas gerakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang diduga melancarkan aksi teror dan penembakan di Papua, tepatnya di Tembagapura, Kabupaten Mimika, sejak 21 Oktober 2017 hingga sekarang.

Pasukan gabungan tersebut tergabung dalam Satgas Terpadu Penanggulangan KKB. Apel pelepasan Satgas Terpadu dipimpin langsung Kapolda Papua, Irjen Pol Boy Rafli Amar yang didampingi Panglima XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Geogre E. Supit, di Lapangan apel Polres Mimika.

Ratusan personel Brimob Polda Papua sebelumnya telah digeser ke Tembagapura. Bahkan, sekitar 100 aparat Brimob Palangkaraya dikirim untuk mengatasi aksi KKB.

"Ancaman yang dilakukan KKB, tidak bisa kita biarkan berlarut. Kelompok ini telah menganggu kamtibmas, serta melakukan penyerangan kepada warga dan petugas TNI/Polri serta pegawai Freeport," ucap Boy, Senin 6 November 2017.

Ia berharap dengan kehadiran TNI/Polri di Tembagapura, untuk tidak ragu memberikan perlindungan kepada masyarakat, khususnya di Kampung Banti dan Utikini yang selama ini mengalami gangguan.

"Tetap semangat dan jaga kesehatan serta jalin komunikasi yang baik, sehingga tugas kita menjadi lebih efektif," ujarnya.

Sumber Berita

===============================================
Komen TS

Astaga.. berpopok tidak mungkin menjadi terorisemoticon-Kagetsemoticon-Kagets emoticon-Kagets emoticon-Kagetsemoticon-Kagets emoticon-Kagets

kasih tuh .. kasih.. ga mungkin teroris

Kasih ledak kepala orang

KKB bukan Teroris.. KKB adalah Kelompok Kriminal Berpopok emoticon-Leh Uga


Polling
Poll ini sudah ditutup. - 21 suara
Menurut gw, mereka adalah:
Teroris
95%
KKB (Kelompok Kriminal Berpopok)
5%
Diubah oleh l4d13put 12-11-2017 04:56
0
6.4K
54
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.5KThread41.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.