Halal Lifestyle –Minum teh saat sarapan atau sedang santai di sela-sela aktivitas tentunya akan membuat Anda lebih konsentrasi dan berenergi. Umumnya di Indonesia ada dua jenis teh yang biasa dikonsumsi, yaitu teh celup dan teh tubruk.

Teh tubruk adalah jenis teh yang proses pembuatannya dengan cara langsung menyeduh daun teh kering tanpa penyaringan, sedangkan teh celup sudah dalam kemasan khusus dan praktis. Kedua teh ini sama-sama mengandung antioksidan seperti katekin, kafein, teofilin, dan teobromin. Tapi, yang manakah lebih baik di antara keduanya?

Dikutip dari klikdokter.com, menurut pakar teh, jenis teh tubruk memiliki kandungan nutrisi yang masih terjaga dibanding teh celup. Alasannya, kandungan katekin pada teh celup terus berkurang jika disimpan terlalu lama dalam kemasan.

Alasan lainnya, pada penyajian yang salah, teh celup justru menjadi berbahaya bagi kesehatan. Kantong teh celup mengandung klorin yang berfungsi sebagai antibakteri agar teh menjadi tahan lama. Proses pencelupan teh yang melebihi lima menit akan menimbulkan masalah pada tubuh.

Klorin yang berlebihan bisa menimbulkan masalah tulang dan gigi, keterbelakangan mental, bayi cacat saat lahir, kemandulan pada pria, dan memicu kanker.

Terlepas dari itu, apapun jenis tehnya, tubruk atau celup tetap bergantung pada cara-cara penyajian yang baik dan benar. Pastikan teh tetap tertutup rapat dan jangan minum teh saat sedang makan. Hal itu bisa menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh.