Jakarta, Melepaskan diri dari jerat pornografi memang sulit, namun menurut Dr dr Irmansyah, SpKJ (K), dari Rumah Sakit Jiwa Marzuki Mahdi Bogor, cara-cara yang dilakukan diri sendiri sebenarnya lebih diutamakan terutama bagi orang-orang yang masih belum begitu parah tingkatnya. Akan tetapi hal ini pun juga membutuhkan tekad dan dukungan yang kuat dari diri sendiri serta orang terdekat.

"Cara-caranya bisa seperti puasa, bertahap mengurangi (melihat gambar porno) atau memberitahu keluarga untuk mengingatkannya (ketika mulai membuka atau melihat pornografi)," jelas lulusan program doktoral dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu pada detikHealth.

Strategi lainnya pun bisa dengan mengatur penggunaan perangkat yang digunakan secara pribadi. Mengingat, dengan pesatnya kemajuan teknologi, segala bentuk pencarian nampaknya semakin mudah pula untuk ditemukan termasuk di antaranya konten pornografi.

"Caranya bisa dengan dia pasang protektor atau filter untuk memutus kebiasaan itu," ujar mantan Direktur pelayanan Kesehatan Jiwa Kemenkes RI tersebut.

Selain itu, pergi liburan atau jalan-jalan ternyata juga dibutuhkan guna menyegarkan pikiran dari kecanduan pada konten nakal seperti itu. Kegiatan seperti itu dapat menjadi obat ampuh untuk mencari kesenangan tanpa harus terpapar dengan gambar-gambar yang merangsang secara seksual.

"Tapi kalau cara-cara tersebut sudah gagal ya silahkan ke dokter. Ada banyak yang bisa diberikan oleh dokter untuk kasus-kasus yang berat," tutupnya..

https://health.detik.com/read/2017/1...uan-pornografi